Taejin's military world

Mature 🔞

Area 🔞
Untuk kalian yang di bawah umur atau yang tidak suka adegan mature silahkan di skip ya!
*********

Eunghh

Lenguh seokjin. Saat ini keduanya saling berciuman dengan sangat tergesa-gesa,Setelah menggendong seokjin seperti karung beras membawanya ke kamar seokjin dan menutup pintu dengan satu kakinya, taehyung melemparkan seokjin ke kasurnya.

Taehyung rasanya sudah kehilangan akal sehatnya sekarang, nafsunya sudah memuncak.

Taehyung menghisap bibir cherry seokjin, dan memberikan warna biru tua di bibirnya.
Taehyung ingin memberi tahu semua orang, yang selama ini taehyung lihat sering kali mencari perhatian seokjin, bahwa seokjin itu miliknya. hanya saja seokjin memang bukan orang yang peka.

Dengan satu tangan yang terus meraba kedalam bajunya mengusap lembut pinggang hingga puting seokjin, dan satu tangan lagi mulai meremas pipi pantat seokjin.
Seokjin terus menggeram. Entahlah seokjin belum pernah merasakan perasaan seperti ini, rasanya seperti kupu-kupu memenuhi perutnya.

Taehyung terus menghujani seokjin dengan ciuman, yang semakin lama semakin menurun, ke lehernya.
taehyung mengangkat thsirt kebesaran seokjin ke atas menyebabkan seokjin mengangkat tangannya.

Taehyung sengaja menahan tshirt tersebut, saat tshirt tersebut memperlihatkan puting merah jambu seokjin yang mencuat. Membuat seokjin terlihat lucu, dengan dua tangan ke atas, dan wajah yang masih tertutup dengan tshirt.

Mmhhh taeh

Taehyung mencium puting seokjin, lalu menghisapnya. Membuat seokjin terkejut, Taehyung sudah tidak kuat rasanya, taehyung melepaskan tshirt tersebut lalu melemparnya sembarang. Membuat seokjin menyilangkan tangannya di dada, seokjin malu. Entahlah kenapa tiba-tiba seokjin malu?
Padahal apa yang dia miliki, bukankah taehyung juga memilikinya?

taehyung tersenyum melihatnya, dan menyingkirkan tangan seokjin lalu menghisap kembali puting seokjin.

Seokjin melengkungkan dadanya, dengan jari jarinya mencengkeram lembut rambut taehyung.

Tangan taehyung terus meraba, taehyung menelusup masuk dari lubang paha celana seokjin yang memang sangat pendek, lalu mencengkeram lembut penis seokjin.

"Lain kali jangan gunakan celana ini untuk keluar" bisik lembut taehyung, membuat seokjin merinding.
Taehyung hanya tidak suka, jika orang lain bisa menikmati keindahan tubuh seokjin juga.

Seokjin hanya bisa mengangguk, karena saat ini tubuhnya seperti kesemutan.
Rasanya benar-benar baru untuk seokjin, seokjin menyukainya.

taehyung menarik celana pendek seokjin, menyisakan celana dalamnya.
Dan membuka lebar kedua kaki seokjin, saat ini seokjin dengan posisi terlentang dengan taehyung yang berada di antara kedua kakinya.

Taehyung menarik celana dalam seokjin ke atas, membelah pipi- pipi pantat seokjin dan membuat penis seokjin sedikit terjepit oleh celana dalamnya. Lalu menciumnya.

"Sayang berbaliklah"

Seokjin membalik tubuhnya memunggungi taehyung, dengan pantatnya yang menjulang di wajah taehyung.

Taehyung melepaskan celana dalam seokjin, menamparnya gemas.

Bagaimana tidak, pantat seokjin putih,kenyal dan mulus. Taehyung ingin menggitnya rasanya, taehyung menciumi pipi pantat seokjin dengan kasar, lalu menggigit dan menghisapnya.

Taehyung sejujurnya sudah tidak kuat menahan libidonya, tapi demi pengalaman pertama seokjin, taehyung ingin membuatnya berkesan.

Taehyung mengusak wajahnya di pipi pantat seokjin, dan menghisap rakus lubangnya.

Seokjin menggeliat, rasanya lubang seokjin sudah berkedut-kedut , penisnyapun sudah mengeras.

"Aaah taehh ahku.."
Taehyung merangkak di belakang tubuh seokjin, menarik pinggangnya hingga berbenturan dengan penis taehyung yang mengeras di balik celananya dan menarik rahang seokjin agar dia bisa mencium bibirnya

"Sebentar lagi sayang, aku harus mempersiapkan dirimu. Agar kau tidak sakit, jin aku akan memasukkan jariku sayang, akan sedikit sakit jadi tolong bersabar eoh? cup"
Taehyung menghisap kembali lubang seokjin, dan memberikan tanda biru di pipi pantatnya, lalu mulai mempersiapkan lubang seokjin.

"Mmhhh taehh.."
Seokjin mengerang, jari-jarinya mencengkeram seprai. Wajahnya ia telusupkan di bantal. Taehyung memasukkan satu jarinya,mengocok pelan lubang seokjin. Setelah melihat seokjin sedikit rilex taehyung menambahkan satu jari lagi dan mengocoknya kembali. Kali ini lebih cepat, membuat lubangnya mengetat, dan penisnya kesemutan.

Taehyung menambah satu jari lagi, dan menambahkan kecepatannya.

"Aaah taehh..." Seokjin ambruk, sampai pada pelepasan pertamanya.

Taehyung mulai membuka pakaiannya, tidak meninggalkan sehelai benangpun di tubuhnya.

Taehyung sudah tidak bisa menahannya lagi, penisnya sudah tegak berdiri, dengan urat yang membuatnya begitu gagah.

Seokjin menelan ludahnya susah payah, apa lubangnya muat? Untuk penis taehyung yang begitu besar? Lalu melihat penis miliknya, seokjin sedikit iri. Kenapa milik taehyung lebih besar pikirnya.

"itulah kenapa kau harus menggunakan lubangmu, daripada penismu, Apa kau takut?" Ledek taehyung tersenyum.

"Mwoo? A-anii.." seokjin sejujurnya kesal, tapi rasa ingin bercinta dengan taehyung lebih besar daripada rasa kesalnya, jadi kali ini seokjin akan melupakannya saja.

"Sayang aku ingin masuk" bisik taehyung tepat di telinganya, membuat seokjin lagi lagi merinding.

Taehyung mengangkat pinggang seokjin lagi, membuat seokjin kembali pada posisi dogistylenya.

Taehyung mengocok penisnya, lalu mulai mendorongnya perlahan kedalam lubang seokjin.
Membuat jin membuka matanya,dan kembali mencengkeram seprai.

"Taehh ihnih..besarr.."
Taehyung tersenyum mendengar seokjin merengek, entah kenapa taehyung merasa bangga seokjinnya menyadari seberapa besar penisnya.

"Ini baru setengah sayang, tolong tahan mmhh?"

Taehyung mencium bahu seokjin, lalu mencium bibirnya untuk meredam rasa sakit yang akan seokjin rasakan, seokjin memejamkan matanya, saat taehyung kembali mendorong penisnya hingga benar benar tenggelam di dalam lubangnya, seokjin merasakan sakit yang luar biasa. Sedikit kristal muncul di kelopak matanya.dan taehyung mencium nya.

"Mmhh.." jin melenguh dalam ciumannya, menahan rasa sakit yang luar biasa di sekitar lubang hingga punggungnya.

Taehyung menahannya, hingga seokjin mulai rilex, taehyung mulai menarik dan memasukkan kembali penisnya secara perlahan.

"Aaah.. taehh lebih cepat, ahkuh sukaa"
Taehyung tersenyum mendengarnya, dengan senang hati taehyung akan mengabulkannya.

"Aah ah ah ah" tubuh seokjin tersentak sentak, saat taehyung mulai mendorongnya dengan brutal
Taehyung menggenjot lubangnya tanpa ampun, seokjin benar benar merasakan surga di kepalanya.

Seokjin menyukainya, taehyung sangat membuatnya puas.
Begitu juga dengan Taehyung, taehyung mengerang ketika lubang seokjin semakin mencengkram penisnya

"Aah brengsek jin, ini luar biasa" taehyung makin mempercepat gerakannya, seokjin kembali mengeluarkan cairannya, tapi taehyung masih terus menghentak hentakan penisnya mengejar pelepasannya.

Seokjin merasakan penis taehyung semakin membesar,dan lubangnya terasa begitu penuh. Membuat libidonya naik kembali.

"Aaahhhh"
Kini keduanya ambruk, taehyung berguling ke samping dengan seokjin meringkuk di dekapannya.

"Terimakasih sayang, aku sangat mencintaimu"

Cup

Taehyung mengecup kening seokjin, dan menarik selimut untuk menutupi tubuh mereka.

Kini keduanya terlelap dalam keheningan malam.

'sudah berhenti? apa mereka sudah selesai?'
'yak yak bubar kalian!'

TBC