Prolog

64 7 3
                                        

Disaat semua orang menantikan kelahiran bayi kembar mereka, berbeda dengan keluarga Alexander yang harus menerima kenyataan pahit bahwa salah satu bayi kembar mereka meninggal dunia sesaat setelah dilahirkan.

Kenyataan tersebut membuat Oliver serta Anna membenci salah satu putri mereka yaitu Calanthe Becca Brianna Alexander bayi yang baru dilahirkan dan sekarang malah disalahkan atas perbuatan yang tidak pernah dilakukannya.

Sementara ditempat lain, seseorang sedang memperhatikan mereka dari Cctv rumah sakit, tersenyum senang. Akhirnya dia bisa membuat mereka membenci salah satu keluarganya.

Tanpa mereka sadari salah satu dari Putri mereka ditukar dengan bayi yang sudah meninggal sedangkan anak kandung mereka dibawa kabur oleh seorang perawat gadungan yang menyusup ke area rumah sakit.

"Nikmati kesengsaraanmu Oliver, ini semua baru permulaan yang saya berikan pada keluarga anda" smirk iblis tercetak jelas diwajahnya

~~~~~~

"Kalau bukan karena duit gue juga ogah anjing bawa-bawa nih bayi" ujar perempuan itu sambil menggendong bayi perempuan itu entah kemana

"Lo tuh ya baru lahir aja udah nyusahin gua anj" bentaknya pada seorang bayi mungil yang menangis di gendongannya

Hingga atensinya dialihkan kala dia melihat sebuah panti asuhan tak terlalu layak huni, seringai kecil terbit diwajahnya.

"Anak sialan mending Lo gua taro di sini aja ya. Siapa tahu Lo tuh ditolong oleh pemilik panti, syukur-syukur kalau Lo itu mati aja disini, pasti tugas gua jadi lebih ringan" ujarnya dan mulai mencari kardus untuk meletakkan bayi mungil yang sedari tadi dia gendong

Seseorang dengan pakaian hitam yang sedari tadi mengintai seseorang yang mencurigakan mulai mengambil ponselnya dan mengetik beberapa nomor. Saat panggilan tersambung sesekali matanya tetap fokus mengawasi perempuan itu dengan bayi yang digendongnya.

"Nona kecil sudah ditemukan tuan"

"Bawa dia pulang dengan keadaan selamat tanpa ada luka sedikitpun atau nyawamu yang menjadi taruhannya"

Telepon dimatikan sepihak, perawat tadi telah pergi meninggalkan seorang bayi mungil yang diletakkan di dalam kardus. Bayi itu menangis kencang saat diletakkan kedalam kardus.

Pria yang berpakaian serba hitam mulai mendekat kearah bayi yang menangis itu, dengan lembut dia mengambil bayi mungil tersebut secara perlahan dari dalam kardus dan mulai menggendongnya. Pria itu sedikit menimangnya saat dirasa bayi yang berada di dalam gendongan pria tersebut akan menangis.

"Nona kecil, Sebentar lagi anda akan kembali dan tinggal bersama keluarga anda lagi" dengan gerakan cepat namun hati-hati dia mulai menjauh dari sana membawa Calantha Becky Arianna Alexander bayi perempuan kembar yang telah dikira meninggal oleh Oliver dan Anna.

*
*
*

Di sebuah mansion megah terdapat dua orang anak kembar identik yang sedang berpelukan erat menyalurkan kesedihan mereka.

"Oma hiks apakah Ala ti-dak bi-bisa hiks tinggal disini ajaa" tanya Calanthe Becca Brianna dengan mata sembabnya sambil terus memeluk tubuh sang kakak erat

Alina selaku Omanya menghela nafas berat, kedua cucunya menangis dengan mata berkaca-kaca dan hidung yang memerah.

"Ala sayang" Alina mengelus surai Calanthe lembut mencoba memberikan pengertian pada gadis kecil itu. Calanthe dan Calantha melepaskan pelukan mereka dan mulai menghadap kearah Oma nya

"Oma bukannya ga mau Ala tinggal disini, tapi keluarga Ala udah nyuruh kamu pulang hm. Kapan-kapan Ala main lagi sama Cala gimana sayang?" Alina menunduk mensejajarkan tingginya dengan Calanthe, tangannya terulur menyentuh kepala Calanthe sambil mengelus lembut rambut anak kecil itu.

Transmigration The Twins Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz