Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Cekidottt
"Pasien tidak mengalami luka parah,hanya saja Kepala ny cukup terbentur kuat pada Aspal jadi membutuhkan istirahat yang cukup,Namun Kak anda tidak boleh meninggal kan pasien sebelum pihak keluarga tersebut datang menjenguk anda,terimakasih" Ucap Pihak Suster yang bekerja di Rumah sakit tersebut.
"Lah Sus? Kan biaya administrasi nya kan sudah beres semua?apa lagi sih? Lebay banget." Dengus Galeo tak terima,jika harus menunggu dan membuang waktu.
"Tetap saja kak,ini sudah peraturan Pihak Rumah sakit kami,terimakasih,permisi."
"CK,Lebay banget" Gumam Galeo.
Ia kembali duduk di samping ranjang Galexa yang tengah Berbaring di ranjang,ia melihat wajah Galexa,cukup menarik.
"Kalau di lihat-lihat sih,nih cewe pasti anak orang kaya,istilah jam tangan dia bermerek brand di tambah motor Vespa nya limited edition,paras nya juga lumayan." Itu isi pikiran Galeo yang tak henti melihat wajah Cantik Galexa.
"Tapi tetep aja,Tolol malah main hp di jalan,di kira jalan bapak nya apa ya" Ucap Galeo kesal sembari menunjuk wajah Galexa yang malang itu.
2 jam kemudian,Galeo masih tetap di dalam kamar Galexa dan beda nya lagi dia sudah tertidur pulas di Sofa,dengan mengangkat kaki ke atas sandaran sofa.
PLAKKKK (suara pintu)
Suara pintu itu mampu membuat Galeo Membuka mata nya lebar-lebar dan hampir membuat jantung nya Copot.
"CK,ganggu bat dah" Gumam nya sembari mengucek mata nya yang setengah sadar itu...
Beberapa detik kemudian mata nya melihat wajah sangar dan badan Kekar tepat di hadapan nya.
"Lo apain adik gue ha!??" Tanya lelaki itu untuk nya.
"Udah tenang aja,lagian adik lu tuh yang salah main hp di jalan,Oh iya lu keluarga nya kan? Yaudah gue cabut deluan yah,biaya nya udah gue beresin,tenang gue ga miskin,btw adik Lo cantik" Ucap Galeo sembari menepuk dada Alvano dan melangkah keluar ruangan itu.
'Kek pernah liat tuh orang,tapi dimana ya?' Isi pikiran Galeo sembari melanjutkan langkah nya.
Alvano hanya bisa terdiam melihat adik mungil nya kini berbaring di ranjang rumah sakit,ia begitu mengkhawatirkan kondisi Adik nya.
Setelah beberapa waktu,akhir nya Galexa Siuman,Alvano langsung menopang badan Galexa untuk berposisi duduk.
"Astagaaaaa adik gue kok bisa gini sihh,untung gak kenapa-napa kann,Lain kali Gak usah nelpon Abang atau siapapun itu ya kalau lagi nyetir" Ucap Alvano yang melihat adik nya sudah sadar dan mulai terbit nya senyum di bibir nya.
"Iya iya bangg,Abang kenapa nyampe kesini sih? Jauh loh dari Tanggerang ke Jakarta,naik apa bang??" Tanya Galexa.
"Naik kereta,kebetulan ada Yang pas ke jakarta tadi,Abang buru-buru deh" Ucap nya
"astogeee,yaudah dehh udah terlanjur juga,tapi besok Abang udah harus pulang ke tanggerang yah,nanti kalau kelamaan banyak orang lihat kita bisa gawat bang..."
Mendengar perkataan itu, Alvano tertunduk,ia begitu menyesal atas perbuatan nya 3 tahun lalu yang membuat keluarga mereka hancur dan harus menahan pilu sesakit ini.
"Iya Abang ngerti kok,kata Suster tadi kamu bisa pulang kalau badan kamu sudah fresh,dan kepala kamu tidak terasa apa-apa lagi." Ucap nya Alvano tak lepas dari genggaman nya pada jari-jari Galexa
"Aku udah oke kok,kita pulang aja kerumah sekarang." Ucap Galexa yang kegirangan
"Beneran udah mendingan? Soal biaya nya udah di tanggung sama yang nabrak kamu kok,jadi tenang aja" Ucap Alvano untuk memastikan bahwa adik nya benar-benar sudah pulih...
"Bukan dia yang nabrak bang,aku yang lalai,emang siapa yang senggol aku?" Tanya Galexa,cukup Ingin tau akan sosok yang membiayai administrasi nya.
"Gak kenal juga,tadi Abang datang dia langsung pergi,terus bilang kamu cantik haha" ucap Alvano sembari menerbitkan senyum centil di bibir nya
"Ihhh apasih pasti orang nya mesum" Ucap Galexa yang kegelian melihat tingkah Abang nya
"Abang mana tau,inti nya kamu gak di apa apain deh sama dia"
"Yaudah yukkk kita pulang" Ajak Galexa sembari menyusun Selimut rumah sakit.
Kita Jumpa di Next Bab yahh,makasih udah mau baca and jangan lupa beri jejak vote karena itu sangat lah berarti bagiku hehehe. Terimakasih
