15

1.1K 162 9
                                    

"Kak Callie, aku ke kantin sebentar ya mau beli minum soalnya haus banget, kakak mau titip sesuatu selain minum doang?" Callie menggeleng, Ella pergi sendirian ke kantin rumah sakit dan dia membeli dua botol minum di salah satu warung

Dia juga beli roti untuk Callie karena sejak tadi dia belum makan apa apa cuma sarapan doang, tapi saat sudah sampai di lorong tiba tiba ada seseorang yang mendorong nya dan menyudutkan nya di tembok rumah sakit

Laki laki itu menatap tajam Ella tangan nya juga menggenggam dengan kuat. "Lo siapa? Kenapa gue tiba tiba didorong ke tembok? Gue nggak kenal sama lo dan gue nggak pernah punya masalah apapun sama lo" Ujar Ella

BUGH!

"Gara gara lo nikah sama Callie semua nya gagal anjing, lo tanya gue siapa kan? Gue Kelvin gue mantan nya Callie yang seharusnya gue sama Callie menjadi pasangan suami istri tapi lo malah menghancurkan semua nya dalam satu malam" Ella bisa melihat ada banyak kebencian di mata Kelvin saat ini

"Nggak ada yang mau semua itu terjadi, gue juga nggak sengaja melakukan nya bersama kak Callie, lo nggak bisa nyalahin gue doang. Btw lo mirip seseorang kalo dilihat lihat" Balas Ella karena ia melihat Kelvin seperti mirip seseorang yang sangat ia kenal

Kelvin tersenyum licik. "Akhirnya lo nyadar juga, gue anak satu satu nya papa Badrun, dan gue juga yang membuat rencana pemerkosaan kepada Danessa asal lo tau" Jawab Kelvin terlihat bahagia, Ella langsung memukul wajah Kelvin sampai sudut bibir nya berdarah

"Sialan" Umpat Kelvin

Ella berjongkok lalu menatap Kelvin dengan wajah datar nya. "Bajingan kek lo emang nggak pantas bersanding sama kak Callie, jika malam itu mungkin sekarang kak Callie menderita sama lo, tapi sayang nya lo salah milih lawan"

Setelah itu dia kembali ke kamar Caith dengan perasaan campur aduk menjadi satu, marah sedih kecewa dan lain nya, saat masuk pun Ella tak bisa membohongi semua orang jika dia sekarang sedang marah

"Kamu kenapa Gaby?" Saat Callie ingin mengusap pipi Ella, Ella langsung menepis nya dengan kasar membuat semua orang di dalam ruangan itu terkejut. "Jangan ganggu aku dulu, aku butuh waktu" Ucap Ella

Saat Ella ingin keluar Gabriel langsung berdiri. "Gabriella Abigail! Sejak kapan seorang anak Jenderal kasar terhadap pasangan ha? Cepat minta maaf! Atau kakak hukum sekarang juga" Ancam Gabriel dengan keras

Ella hanya diam lalu dia tetap keluar dari ruangan itu, ia berlari dengan cepat dan menaiki banyak anak tangga sampai ke atap rumah sakit besar ini, di sana tidak ada siapa siapa selain diri nya sendiri

"ARGHHH KENAPA SEMUA MASALAH INI HARUS MENGHANTUI GUE? GUE UDAH IKHLAS TAPI KENAPA MEREKA MASIH MENGEJAR??" Teriak Ella lalu berjongkok dengan lemas, dia menatap ke langit yang mulai mendung

Lalu dia berbaring di lantai kotor itu tak mempedulikan baju nya kotor karena lantai kotor, sekarang pikiran nya sangat berantakan, dia sangat kesusahan berpikir jernih jika seperti ini, jadi dia memutuskan untuk melampiaskan semua nya di sini

Tiba tiba cahaya menjadi sangat redup ternyata Abel datang dan menghalangi cahaya sampai ke diri nya. Abel duduk di samping Ella yang masih berbaring

"Lo capek ya? Gue juga kok, gimana kalo kita lompat bareng bareng dari sini ke bawah, mungkin aja setelah itu kita akan lupa dengan semua permasalahan di sini" Usul Abel tiba tiba tentu saja membuat Ella sangat terkejut

"Gila ya lo! Gue masih pengen hidup, gue masih pengen sama kak Callie sama anak gue nanti jadi keluarga yang bahagia, ajakan lo serem banget" Abel terkekeh melihat Ella yang ketakutan dengan ajakan nya barusan

"Gue kan cuma ngajak lagian gue juga nggak mau ninggalin Caith sendirian doang di sini, gue bakal jagain dia karena dia adek gue" Jawab Abel

"Btw bukan cuma lo doang yang merasa kalo masalah Danessa belum selesai meskipun kita udah ikhlas sama kepergian nya, semua nya mulai berdatangan dan lo juga harus siap kalo sewaktu waktu kak Callie tau yang sebenarnya tentang kelakuan kita dulu"

MISTAKE, CELLA [End]√√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang