49. TETANGGA JULID

2.6K 115 4
                                    

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

اَ للهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

Bismillahirrahmanirrahim chapter ke empat puluh sembilan zayyan dan azahra semoga kalian suka chapter ini mohon maaf jika ada yang salah dalam pengetikan

Bismillahirrahmanirrahim chapter ke empat puluh sembilan zayyan dan azahra semoga kalian suka chapter ini mohon maaf jika ada yang salah dalam pengetikan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Malam pun tiba terlihat azahra yang masih terbaring di atas kasur, sedangkan zayyan dan candra baru saja selesai melaksanakan sholat magrib. Zayyan bergegas merapikan alat sholat nya dan bergegas menghampiri istrinya.

"Sayang." Panggil nya. Azahra membuka matanya perlahan dan menoleh ke arah suaminya, dan bertanya jam berapa sekarang.

"Mas zayyan, sekarang jam berapa?." Tanya azahra

"Udah magrib." Jawab zayyan

"Makan yuk zah." Sambung zayyan. Azahra menggeleng ia tak nafsu makan setelah kejadian ini , zayyan yang mendapatkan jawaban dari istrinya ia kembali termenung. Nuseiba yang melihat itu pun ikut merasa sedih, tiba-tiba tangan nuseiba di genggam oleh Candra dan di bawa keluar oleh nya.

"Mas mohon makan zah." Pinta zayyan dengan nada lirihan. Azahra yang mendengar hal itu menjadi merasa tidak enak pada suaminya. Tiba-tiba telinga nya berdenging.

"Azahra, makan lah nak. Tidak apa jika dirimu hanya memakan 1 suapan saja, suami mu sudah berusaha membuat bubur untuk mu."

Azahra meneteskan air mata nya karna suara bisikkan itu adalah, suara ibunya. tiba-tiba Azahra menggenggam tangan suaminya lalu tersenyum.

"Azahra mau makan mas." Ucap azahra. Zayyan yang mendengar hal itu senyum nya seketika mengembang. Zayyan bergegas membantu istrinya duduk, dan ia bergegas menyuapi nya.

"Enak sayang?."

"Enak mas." Ucap azahra sambil tersenyum, entah mengapa kini Azahra nafsu makan, zayyan terus mengukir senyumnya karna sang istri makan dengan lahap.

"Ya Allah Alhamdulillah istri hamba akhirnya bisa makan." Batin nya

"Mas yang bikin?." Tanya azahra

"Iya zah , gak enak ya?."

"Enak kok." Ucap azahra sambil mengacungkan jari jempolnya. Zayyan yang melihat itu ia bergegas mencium kening istrinya.

Setelah selesai makan Azahra kembali termenung sedang kan suaminya sibuk berdoa di atas sajadah nya. Karna waktu sudah menunjukkan sholat isya.
Azahra terus memperhatikan suaminya ia menangis saat berdoa. Azahra yang melihat itu ia ikut meneteskan airmata nya.

ZAYYAN & AZAHRA [END] [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang