Chapter 23 | Masa kecil

12 0 0
                                    

Flasback 10 tahun lalu

Di ndalem sudah menunjukkan pukul dua malam semua santri sudah tidur dengan juga orang ndalem dann abdi abdi ndalem tapi tidak dengan penjaga gerbang depan

Farrel dikamar dengan Farez di ndalem tapi tampa ada yang tauu di gerbang belakang pesantren sudah ada sekumpulan genk motor yang sedang menunggu seseorang yaitu Farrel

Farrel yang mendengar adanya suara motor itu buru buru keluar mengendap endap seperti maling di rumah nya sendiri untung saja ia berinteraksi di malam hari jika siang akan ada
Abdi ndalem yang melihat nyaa

Ia berjalan keluar dari ndalem dan berlari secepat mungkin hingga sampai di depan gerbang belakang pesantren

"Daf ayoo"

Farrel menaiki salah satu motor yang kosong jok belakang nya dan mereka melajukan cepat motor masing masing Farrel dengna kuat memegang tas besar yang ia bawa

02:15

Di pesantren Al-Farouq di wajibkan untuk tahajud Rasya yang berbeda kamar dengan si kembar sudah bangun dan ingin berangkat ke masjid langsung sedangkan Farez? Ia baru saja bangun dan melihat di samping nya sudah tak ada lagi Farrel

"Tumben sekali dia bangun cepat"

Farrez melangkah ke kamar mandi dan membersihkan dirinya serta mengambil whudhu' nya setelah nya keluar dari kamar ia melihat tiada satu pun orang ia langsung menuju ke masjid
Melihat abi dan Rasya sudah berada di shaf depan ia berjalan ke arah Rasya dan duduk lalu bertanya

"Mas"

"Hm? "

"Farrel mana? "

"Lah bukanya sekamar sama kamu"

"Gak ada di kamar Mas"

"Lah, abi ada lihat Farrel gak"

"Farrel? Bukanya sama kamu Farez? "

Farrel menggeleng kan kepalanya menandakan ia tidak melihat keberadaan farrez ada di mana

"Bawa tenang saja mungkin dia ada dimana"

Akhirnya setelah shalat tahajud dilanjutkan dengan dengan shalat subuh namun Farrez masih saja tidak melihat keberadaan Farrel ada di mana

Farrez yang berada di shaf belakang lalu beranjak ke tempat imam yaitu abi nya sendiri yang menjadi imam

"Abii Farrel masih  saja belum terlihat"

Rasya yang mendengar itu Lalu abi berdiri dan mengambil mikrofon dan semua santri melihat ke arah abi sepertinya akan ada pengumuman penting Karna sudah biasanya seperti itu

"Assalamu'alaikum semua nya tujuan saya berdiri di sini karna ada sesuatu tapi tidak terlalu penting"

Rasya menjeda sebentar lalu dilihatnya santri santri itu
Mengangguk angguk tandanya seperti mereka
Mendengar kan penyampaian Rasya

"Apakah salah satu diantara kalian ada yang melihat Gus Farrel? Tadi malam atau sebelum tahajud tadi"

Semua berbisik dan ada juga yang menjawab tidak
Diantara segerombolan santri santri

"Anak abi itu"

Ujar abi pada Farrez di jawab dengan Farrez membuang mukanya
Abi tertawa melihat anaknya ini

"Gus"

Salah satu santri bagian keamanan tunjuk tangan dari sekumpulan santri

"Ya? Ada apa"

"Saya mendengar adanya motor motor yang brisik dari gerbang belakang pesantren saat itu saya sedang berpatroli dan saya melihat adanya seorang memakai baju hitam dan sarung hitam
Yang berlari keluar dari gerbang pesantren dari tingginya itu Gus Farrel,Gus"

"Terima kasih atas informasinya Zhafran"

"Nggih Gus "
-

-

RASYAWhere stories live. Discover now