My Destiny (Taekook)

Let's play

Jungkook memandang terkejut kearah ranjang kamar barunya karena disana ia melihat Yonghwa tengah duduk dan menatapnya dengan senyum manis.

" Hyung?!! "

" Haii kookie "

" Hyung mengapa kau disini? Dan BAGAIMANA KAU BISA MASUK??" Tanya jungkook setengah berteriak.

" Aduhh! Jangan berteriak kookie. Aku dipanggil oleh Yoshi untuk datang kemari dan aku bisa masuk karena Yoshi sendiri yang menjemput ku dari rumah ke sini "

" Yoshi?? Siapa yoshi?" tanyanya bingung.

" Pengawal pribadi Mein König alias Kanemoto Yoshinori "

" Ooh kak Hino " Yonghwa mengerutkan keningnya mendengar panggilan aneh itu.

" Dia bahkan tidak ingin aku memanggil namanya, aku hanya boleh memanggilnya Lijfwacht "

" Ahh sudah lupakan! Aku kesini membawa kabar baik untukmu. " Katanya dengan wajah gembira.

" apa? "

" Aku...aku AKU DI ANGKAT MENJADI ASISTEN PRIBADI MU!!!" setelah mengatakan itu dia menerjang tubuh jungkook dan memeluknya erat.

" HAH?!!!!!"

☆
☆
☆
☆
☆
☆
☆
☆

" Jadi Mein König mengangkatnya menjadi asisten pribadi ku untuk mengatur penampilan dan waktu ku?" Taehyung mengangguk sambil tersenyum tipis.

" Saya tidak ingin kamu kelelahan mengurusnya sendirian "

' Padahal kan pas belum ketemu king aku urus semuanya sendiri '

" Saya tahu kamu terbiasa sendiri tetapi dengan masuknya kamu kedalam kerajaan kamu tidak akan mengurus apapun seorang diri lagi, bahkan hal sekecil apapun "

" Terimakasih Mein König "

' He treat me like a queen '

" Because your my queen " Pipi jungkook memerah mendengar hal itu, taehyung mengatakannya seolah-olah ia tau apa yg baru saja ia ucapkan dalam hatinya.

" Kembalilah ke kamarmu. Ini sudah larut malam " Ia berkata sembari mengusap kepala jungkook dan beranjak pergi terlebih dahulu.

" EKHM!!"

" Apasih hyung?! " jungkook memberikan tatapan kesal kearah yonghwa.

" Salting yah di panggil ratu?? ciee "

" Tidak kok! Siapa juga yang salting " jungkook berjalan dengan cepat meninggalkan yonghwa yang terkekeh geli melihatnya.

" Kamu gila? " Perempuan yang ditanya hanya tersenyum.

" Mein König akan menghabisi mu jika mengetahui apa yang kamu lakukan " katanya dengan suara yang bergetar ketakutan.