8. rob again

27 3 0
                                    


Jangan lupa vote, komen & follow
--------------------

Hari selasa telah datang, kemarin Beomgyu merasa sakit hati karena teman sekaligus salah satu keluarganya di kantor adalah dalang dibalik semua ini

Beomgyu terlalu overthinking, bagaimana caranya dia bisa memberitahukan informasi ini ke polisi yang lain untuk menangkap Sunghoon

Tapi di sisi lain, Beomgyu tak ingin Sunghoon berakhir di penjara dalam jangka panjang

Kedua pikiran Beomgyu yang berbeda dalam satu waktu

Memikirkannya membuat pusing sendiri, hingga dirinya harus izin tak masuk kantor karena sakit

Beomgyu yang sudah jatuh sakit tak ingin stress konyol hanya karena pertemanan

Tapi mau bagaimanapun, dia juga sayang dengan Sunghoon

Menghindari semakin overthinking, Beomgyu berusaha untuk tertidur

-

Sunghoon di kantor merasa gelisah, entah apa yang membuatnya merasa seperti itu

Dia takut dengan kasus yang sedang diperbuat oleh dirinya sendiri bersama Sunghoon

Selalu menggunakan motivasi untuk melakukan hal itu, 'mengurung Jeno di penjara' membuat Sunghoon kadang berpikir bahwa yang diperbuatnya tidak salah

Tapi dia takut jika kakaknya akan kecanduan berbuat jahat

Dari bentuk apapun, mau mencuri atau menyakiti hati orang lain dan sebagainya

Sunghoon tak mah kakaknya menjadi seperti itu

Andai saja ibunya tak menikahi Jeno. Sungguh Jeno adalah malapetaka bagi keluarga

Tapi dia sangat bersyukur masih memilki kakaknya, sebab itu Sunghoon menurut saja jika diajak Soobin mencuri

NEET NEET NEET NEET

Alaram kantor berbunyi menandakan ada yang harus diatasi

Telefon darurat pun diangkat, ternyata pelaku pencurian yang sama telah berulah lagi

Siapa lagi kalo bukan Soobin?

Petugas bergegas menuju ke lokasi kejadian. Sepertinya nyali Soobin semakin menjadi jadi, Kali ini Soobin mencuri di bank

"Tolong! Pelakunya membawa dua brankas sekaligus!" Teriak salah satu pegawai bank yang tadi melihat Soobin berlari membawa brankas hitam berukuran besar yang tentunya diisi dengan banyak uang

Polisi tak sempat untuk mengejar Soobin, langkahnya tetap cepat

Padahal brankas itu berat, apalagi ketika membawa dua

Namun Soobin tetap bisa berlari bebas yang membuat para polisi kehilangan jejaknya

"AARGH, SIAPA SIH PELAKUNYA"
Keluh Haechan, rasanya ingin ia bunuh saja pelakunya jika sudah tertangkap

Terlalu geram, Haechan menghentakkan kakinya dengan keras sehingga berhasil membuat bunyi yang muncul karena kaki dan lantai

"Sabar, kita tanya dulu ke pegawai lain. Kali aja dapet petunjuk" Ucap Yuna, salah satu anggota polisi berusaha menenangkan Haechan

Beberapa polisi yang bertugas untuk introgasi memulai apa yang harus mereka lakukan

Termasuk Jisung, ia disuruh untuk mewawancarai Giselle

"Mbak, boleh dijelasin ciri ciri pelakunya" Jisung siap mencatat apa yang akan dikatakan oleh Giselle

Giselle adalah pegawai bank yang diintrogasi karena katanya sempat melihat pelakunya

"Saya cuma melihat bagian wajah bawahnya, bagian atasnya tidak jelas karena pelakunya pakai penutup yang hanya kelihatan mata"

"Kulitnya putih, hidung mancung, bibirnya kecil seperti bentuk hati, tinggi juga" Lengkap Giselle sesuai apa yang dilihatnya

"Ingat ga tadi pake baju apa?, atau warna baju" Tanya Jisung lagi untuk mendapat petunjuk lebih lanjut

"Warna hitam, tadi pake topeng kucing hitam"

Dibalas anggukan oleh Jisung sembari mencatat apa yang telah dijelaskan oleh orang yang sedang diintrogasikan

"Ah, tadi dia sempat senyum tak tau karna apa. Tapi dia punya dua lesung pipi" tambah Giselle ketika ia baru ingat jika pelakunya juga mempunyai lesung pipi

"Baik, cukup membantu, terima kasih banyak" Ucap Jisung tersenyum

Setelah mengintrogasi beberapa pegawai yang didekat tempat kejadian di detik detik Soobin mengambil brankas

Mereka kembali ke kantor dengan perasaan kesal

Lagi dan lagi, Yeonjun mengadakan rapat kesekian kalinya hanya karena satu kasus dalam sebulan lebih yang belum terungkapkan

"Ada kemajuan? Tim introgasi udah nanya nanya kan?" Awal rapat tentu dimulai dengan Yeonjun selaku kepala yang menanyakan para anggotanya

Tim introgasi menjelaskan secara bergilir tentang apa saja yang didapat tadi saat melaksanakan tugas

Rata rata jawaban mereka hampir sama semua

"Baik, Tim komputer jangan lupa dicatat untuk bisa mencari data pelaku" Perintah Yeonjun dianggukan Sunghoon dan lainnya yang merasa terpanggil 'tim komputer'

"Informasi baru Yang kita dapatkan yakni Kulit putih bersih, mata rada kecoklatan, lesung pipi, rambut halus, bertopeng kucing hitam, hidung mancung, bibir kecil berbentuk seperti hati, dan bekas tanda barkot cutter di lengan tangan yang lumayan banyak"
Jelas Yeonjun membuat mereka semua meringis ketika petunjuk yang terakhir yang diucapkan

Tidak terkecuali Sunghoon, dia juga kaget mendengar kakaknya banyak bekas barkot di tangan

"Kenapa Soobin tidak menceritakan masalah hidupnya ke Sunghoon saja? Kenapa harus barkot seperti itu?" Batin Sunghoon bertanya

Pikirannya kemana mana.

Kaget Karena kakaknya punya luka yang disengaja dan takut jika kakaknya ditangkap

Polisi telah menemukan banyak petunjuk, membuat Sunghoon semakin gelisah

"Pelakunya punya masalah hidup apasih, udah ribetin orang ternyata ngebarkot juga" decih Haechan

"Stress kali" sambung Felix

"Minimal kalo stress jangan buat orang lain ikutan stress anjir" perasaan Kesal Haechan semakin bergelonjak

Kalo pelakunya stress gausah bikin warga lain takut, dan membingungkan polisi

Kira kira seperti itulah pikir Haechan saat ini

"Dengan delapan informasi baru ini, ditambah dengan dua informasi kemarin lumayan buat kita tindak lanjuti" Semangat Yeonjun mengingat tujuan pertamanya untuk menangkap Pelaku

Tujuannya cuma dua.
Mengundang Soobin berpesta, dan mengamankan warga sekitar

"Tapi jangan cepat puas dengan yang sudah didapat, kita harus bekerja keras agar bisa mendapat target" motivasi Yeonjun yang sepertinya sudah tidak berlaku lagi

Mereka sudah terlalu lelah

Tapi mau tidak mau, ini amanah mereka bukan?

Wajah Haechan kali ini datar, dia ingin segera memberitahukan ke polisi lainnya tentang apa yang diceritakan Beomgyu

Jika itu adalah manusia asli, maka mereka mendapat petunjuk besar

Dan jika itu adalah hantu, tak apa yang penting sudah coba mencari petunjuk













---------------------
Tbc.

Di book ini ada hastag thrillernya karna nanti di beberapa part bakal ada adegan darah

Jujur awal aku terinspirasi ngebuat ginian karna zootopia sama loser lover🫠















Jangan lupa vote!
🐾

Different                                                  -yeonbinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang