SECOND LOVE STORY [TAHAP REVISI]

bab 38

Assalamualaikum semua bagaimana keadaan kalian hari ini sebelum kalian membaca cerita ini terutama kita bersholawat dulu ya..

اللهم صل على سيدنا محمد

***

لا يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا

"Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kemampuanNya."

- Qs Al Baqarah : 286 -

Kalau sudah.....

Happy ending
*
*
*
*

Hari yang cerah menampakkan keindahan merwarnai suasana, itulah yang dirasakan oleh azka sekarang.

Azka sedang menyetir mobil menuju kekampus istri tercinta nya. Agar azka tidak bosan menempuh perjalanan, azka memasangkan headset ke telinga nya, lalu mendengarkan musik. Azka menikmati nya karena musik itu suara istrinya sendiri.

Saat dalam perjalanan azka tidak sengaja melihat kedai toko bunga. Lalu azka pun berhenti, keluar dari mobil.
Lalu azka menghampiri penjual bunga tersebut.

Sesampai disana, terlihat banyak varian bunga yang sangat indah, tetapi azka tertuju ke satu bunga yang menarik perhatiannya.

" bu yang ini satu, berapa bu ??

" 50 puluh aja " jawab ibu tersebut.

Azka pun mengeluarkan uang didalam saku nya dan langsung memberikan uang itu kepada ibu tersebut. Setelah itu azka pun kembali berjalan ke arah mobilnya dan melanjutkan perjalanan

***

Setelah jam pembelajaran, semua orang keluar bergegas pergi kekantin kecuali zela dan 2 sahabatnya.

" zela, kenapa lo bisa terlambat tadi ?? Tanya monika penasaran

" nggak ada, cuman gua ketiduran. Karena gua kurang tidur kemarin " jelas zela

" ketiduran, nggak biasa lo---" ucapan rara terpotong

" apa jangan ra..... " ucap monika melirik ke rara, begitu pula rara

" hahahaha !!! Teriak serentak

" jangan apa maksud kalian ?? Tanya zela bingung

" Zel, lo gak usah sok polos gitu, kami tau kok kenapa lo bisa terlambat kemarin " ucap rara tersenyum tipis kepada zela

" hih, kalian jangan mikir macam macam deh, gua hanya kurang tidur doang nggak lebih. Gak ada gua gituan " jelas zela

" serius aja zel, berarti lo masih perawan dong ??

" bisa dibilang gitu "

" hih, jahat amat sih lo nggak pernah kasih hak kepada gus azka, pernikahan kalian mau masuk ke 6 bulan zel,"

" berarti lo gak pernah melayani gus azka ??

" mana ada aku terus melayani nya, seperti membasuhi baju nya, memasak untuk dia, memilihkan dia baju , merawat dia waktu sakit, mengikuti perintahnya. Apa yang kurang nya??

" bukan itu maksud kami zela,"

" melayani suami itu, kamu tau lah seperti malam pertama "

" ya mau bagaimana lagi bang azka sendiri yang nggak mau menyentuh aku sebelum aku berusia 23 tahun atau aku sudah siap pas umur segitu " jelas zela