Disaat mereka sedang berpelukan, ternyata sudah berdiri di depan pintu yang memang tidak di tutup maupun di kunci
"Lo baik, lo keliatan tulus banget, tapi kenapa lo pake acara ngebunuh segala? Jadinya kita semua benci sama lo tolol" batin chika
"Ka chika, k-kakak kenapa d-diem aja disitu" ucap christy yang melihat chika
"Ga dek, ka chika mau ngomong sama kamu tapi nanti bentaran aja" ucap chika dan langsung meninggalkan zee dan christy
Mendengar chika yang ingin berbicara dengan christy, zee menyuruh christy menghampiri chika
"Dek kamu ke ka chika dulu gih, kayaknya penting tuh" ucap zee
Christy hanya diam sejenak
"Ga ka zoya, nanti aja" ucap christy sembari berusaha berbaring
Christy sudah merasakan pusing di kepalanya, benar benar pusing tapi ia memutuskan tidak ingin meminum obatnya
"Sakit, sakit banget mau minum obat juga percuma, aku juga pasti bakalan mati" batin Christy
"Ka zoya istirahat aja di sini ya? Kitty mau ama ka zoya, kitty mau bobok aja tapi di temenin ka zoya" ucap Christy yang sudah berbaring
"Iya, kamu istirahat aja dulu, aku temenin kamu kok" ucap zee sembari berbaring di sebelah Christy
"Makasi ya ka zoyaaa, sayang ka zoyaaa" ucap Christy yang langsung memeluk zee
Mereka pun sudah masuk ke dunia mimpi masing masing, mereka tidur begitu lelap. Shani sedang mencari keberadaan zee dan Christy, dan ternyata shani melihat mereka tidur sembari berpelukan
"Semoga kamu ga bikin cici kecewa lagi zee, kamu kakak juga adik yang baik buat kita, mereka aja yang salah faham" batin shani sembari melihat zee dan Christy yang sedang tertidur
**skip pas siang**
"Hoammmm, udah jam berapa ya?" ucap Christy dengan suara lemas
"Ka zoya, ka zoya mana?" gumam Christy yang tersadar zee sudah tidak ada di sampingnya
Christy segera bangkit dan keluar dari kamarnya, ia mulai mencari keberadaan zee
"KA ZOYAAA, KA ZOYA DIMANAA" teriak Christy yang terdengar oleh satu rumah
"Dia pergi dek ama temen temen nya" ucap chika yang ternyata ia sedang menonton TV
"Kachikaaa" ucap Christy yang lari memeluk chika
"Ehhh kamu kenapa, baru bangun ya?" tanya chika kaget
"Ci shani ka chika..." lirih Christy
"Hufttt, dedek? Terima keputusan cici shani ya? Itu udah yang terbaik lohhh, harusnya kita ngasih semangat buat cici" ucap chika sembari mengelus rambut Christy
"Harus sebulan ya kaa, siapa nanti yang bacain kitty dongeng, siapa yang jagain kitty, siapa yang bantu kitty buat kumon, siapa yang temenin kitty kemoterapi, siapa yang mau temenin kitty tidur, siapa-" ucapan Christy terpotong
"Sssttt, kamu punya banyak kakak dekk, kita yang gantiin cici nanti, ka chika, cige ada lohh kamu ga nganggep kita emang?" tanya chika
"Bukan gitu kaa tapi"
"Udah udah, tenangin diri yaa, kamu mending ke kamar ci shani dehh dekk, ci shani dari tadi kepikiran kamu terus" ucap chika menyuruh Christy
"Tapi ka chika temenin:(" ucap Christy
"Yaudah ayok tapi ka chika di depen pintu aja ya" ucap chika yang di angguki oleh Christy
Mereka berdiri dan menuju kamar shani
ŞİMDİ OKUDUĞUN
AZIZI dan RUMAHNYA
AksiyonZee seorang anak ke 4 dari 5 bersaudara, ia dibenci oleh tiga kakaknya karena kesalahan pahaman, tetapi berbeda dengan adiknya, adiknya percaya kalau kakaknya tidak melakukan seperti apa yang ketiga kakaknya katakan, Zee sangat merasa beruntung adik...