Bagaimana ini?

1 0 0
                                    

"kenapa tengkorak itu!, bisa bergerak dan hidup?" Ucap Rana

Tengkorak-tengkorak itu pun mulai menyerang Rana dan tanpa pikir panjang,ia pun menggunakan jurus seribu langkah ke arah bebatuan besar yang seperti labirin.

Rana pun bersembunyi dibalik bebatuan itu dan bila ada kesempatan untuk menyerang ,ia pun menendang tengkorak-tengkorak itu satu persatu.

  "Beruntungnya aku bisa selamat dari tengkorak yang bisa hidup itu"ucap Rana

Rana pun kembali dimana tempat pertama kali di panggil oleh monster undead. setelah sampai ditempat itu ternyata monster itu adalah penyihir Undead dan seorang pendeta, mereka berdua sebelumnya sedang bertarung, di lihat dari bekas tempat mereka berdua dan saat rana melihat mereka berdua sudah tidak bernyawa lagi.
  "Tapi kenapa aku dipanggil di dunia lain?"tanya Rana
Rana pun mencoba mengingat kejadian sebelum ia dipanggil di dunia ini
   Tringg........
Suara bel sekolah berbunyi menandakan waktu sekolah sudah selesai hari ini.
"Berdiri, beri salam"ucap ketua kelas
Semua murid langsung berdiri dan mengucap "selamat sore,Bu"ucap semuanya

Rana pun bersiap siap untuk pulang dan keluar dari kelas."hey tunggu dulu rana"ucap liam

Ternyata yang memanggil namanya itu adalah Liam sahabatnya

"Ada apa Liam? ,aku ingin segera menonton TV"tanya Rana

"Bagaimana mana kita berdua, nanti malam bermain game di rumahku"balas Liam

"Oke kita bermain dan pasti aku yang paling kuat"ucap Rana

Lalu Rana pun pergi sangat cepat karena segera ingin menonton televisi, baru saja Rana selangkah dari luar gerbang sekolah.

seketika Rana dipanggil oleh monster penyihir Undead yang sedang bertarung dengan seorang pendeta, lalu penyihir itu memanggil beberapa tengkorak untuk menyerang Rana.

Flash back

"sungguh tidak beruntung aku dipanggil oleh  seekor monster"keluh Rana
Karena kesal Rana pun mulai menendang beberapa batu kecil yang  ada didekatnya.
"Sudah, sekarang bagaimana cara aku agar keluar dari gurun pasir ini"ucap Rana
Rana yang tidak sengaja melihat tas yang dibawa pendeta lalu ia pun mengecek isi tas tersebut.ternyata di dalamnya hanya ada 5 buah potong roti, 2 ramuan dan sebuah peta. Ia juga mengambil barang dari kedua mayat itu, seperti jubah pelindung,tas dan sebuah cincin berbentuk kepala tengkorak dengan permata Hijau dimatanya.

"Semoga ini cukup, sampai aku di sebuah kota atau desa"ucap Rana

Rana pun mengambil peta yang dapat dari pendeta itu. Setelah melihat peta, ia masih berada di gurun kematian dan pula terdapat tulisan Undead.
"Kemana aku harus pergi?"ucap Rana yang bingung
Setelah beberapa saat rana memutuskan untuk pergi ke kerajaan lantis mungkin di sana,ia bisa menjadi  sebuah pekerjaan untuk memulai hidup baru di sini.

"Sekarang aku bisa merasakan kehidupan fantasi yang asli, bukan rekayasa game"ucap Rana

Sebuah kerajaan yang bernama Lantis merupakan,sebuah kerajaan melahirkan beberapa penyihir terkuat di dunia dan juga kerajaan di kenal juga sebagai "A kingdom that calls heroes" karena setiap berapa ratus tahun sekali,raja akan mengadakan ritual untuk memanggil 30 orang dari dunia lain untuk menghadapi raja iblis dan bencana lain dari sepuluh monster legenda yang disegel oleh pahlawan yang sebelumnya dan memperbaiki segel itu sebelum salah satu monster itu menghancurkan peradaban.

Setelah tiga hari Rana berjalan menuju kerajaan lantis banyak hambatan yang ia temui seperti Undead yang muncul secara acak atau pun monster yang ingin menyerangnya. Akhirnya Rana melihat sebuah tembok besar yang menjulang tinggi seperti itu adalah kerajaan lantis
"Lelah sekali, andai saja ada sepeda ku ,pasti sudah sampai dalam beberapa jam saja"keluh rana lalu ia berbaring di tanah dan melihat langit

"Tinggal sedikit lagi,nanti aku sampai di sana, jangan menyerah begitu saja"ucap Rana lalu ia duduk dan melihat sekitar nya.

Rana pun berdiri dan melanjutkan perjalanannya yang sebentar lagi akan sampai. Sesampai Rana di depan gerbang kerajaan lantis ,ia begitu terpukau karena merasakan masuk ke kerajaan sihir yang sesungguhnya

"Bagus sekali ini bukan mimpi kan"ucap Rana yang tidak percaya

"Hei,nak kemari lah,jika ingin masuk ke kerajaan lantis"ucap penjaga

Rana pun menghampiri penjaga itu.
"Ada apa,pa?"tanya Rana

"Pasti kamu kagum dengan kerajaan ini,ya" balas penjaga itu

"Iya dan  bagaimana aku ingin bisa masuk ke dalam kerajaan ini?"ucap Rana

"Kamu harus membayar dua koin perak,nak"ucap penjaga itu

Lalu Rana mengecek apakah tas yang ia dapatkan dari pendeta itu ada sebuah koin.
"Maaf, seperti aku hanya punya satu koin emas "ucap Rana

"Itu sudah cukup, karena satu koin emas itu,sama dengan 10 koin perak"ucap penjaga itu

Rana sekarang diperbolehkan masuk karena sudah membayar biaya dan mendapatkan sebuah kartu agar dia bisa keluar masuk tanpa harus membayar lagi.

"Mungkin aku harus mencari sebuah tempat untuk beristirahat sejenak"ucap Rana

Setelah lama mencari tempat untuk beristirahat,ia pun menemukan sebuah pohon besar rindang dan disampingnya ada sebuah danau kecil yang indah, lalu ia pun memutuskan untuk pergi beristirahat di sana dan tidur sejenak.

Menuju Puncak Dunia Where stories live. Discover now