23|Buku yang hilang

15K 753 98
                                    

Happy reading

♡♡♡

"Kenzio? sedang apa kau di sini?." tanya zee pada mantannya yang sekarang merangkap menjadi teman.

"Melamarmu."
"Eh..maksudku melamar menjadi sekertaris tuan alfedro." ralat kenzio membuat wanita cantik itu menganga tak percaya.

"K-kau sekertaris suamiku?." tanya zee yang di angguki kenzio polos.

"Ada apa? mengapa kau bekerja menjadi sekertaris suamiku?dan mengapa kau bisa sampai di sini." tanya zee lagi.

"Gue di usir bokap." kenzio menunduk karna sang ayah yang mengusirnya dikarnakan dia menjual mansion yang berada di china.

Ayahnya bilang ia harus menghasilkan uang supaya bisa mengganti mansion ayahnya yang ia jual dan uang nya ia pakai foya foya.

Memang biadab kenzio ini>Author Rin

Namun sesaat kemudian ia mendongak dengan wajah berseri seri.

"Tapi gak papa, sekarang kan gue dah kerja jadi sekertaris yang sangat sigap cakap dan cakep." zee menggelengkan kepalanya mendengar penuturan kenzio, seaneh anehnya zee ia sadar lebih aneh kenzio.

"Tidak!! aku bahkan belum menerimanya." ujar xavier menatap permusuhan ke arah kenzio yang menatapnya tenang.

"Tapi Arsen bilang kalau gue dah sah jadi sekertaris lu." balas kenzio tak sopan.

"K-kapan saya bilang s-seperti itu?." arsen sekarang benar benar takut melihat tatapan tuannya yang seperti ingin mengulitinya hidup hidup.

Xavier langsung menatap tajam kenzio dengan alis yang terangkat satu.

Kenzio yang merasa tertuduh pun segera menghampiri arsen dan merangkulnya sok dekat.

"Lo jangan takut elahh, tinggal jawab 'iya' doang apa susahnya." bisik kenzio menatap arsen tak berani menatap xavier.

"Sama saja saya berbohong pada tuan saya sendiri." balas arsen.

"Kali kali bantuan calon rekan kerja lo." bisik kenzio.

Xavier dan zee yang melihat mereka berbisik menyerngitkan dahi mereka.

"Berhentilah bersikap seperti kaum pelangi." ucapan xavier membuat kedua pria itu melotot.

Kenzio menatap ke arah orang yang barusan berbicara padanya
"Sorry sorry aje yee gue bukan bagian dari kaum itu." kenzio menyilangkan tangannya di depan dada.

"Oh...saya kira kau adalah uk–

Zee berjinjit dan langsung membekap mulut suaminya agar tak mengeluarkan kata kata yang membuatnya errrrrr.

"Baiklah kau di terima kenzio, tapi ingat bekerjalah dengan baik." putus zee membuat kenzio berseru senang sementara xavier melotot tak terima.

Zee melepaskan bekapannya pada sang suami dan membawanya pergi ke lantai atas menuju kamar tanpa banyak bicara.

Zee menutup pintu kamar, wanita itu melotot kaget saat xavier langsung memeluknya erat.

VIENATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang