21

801 122 24
                                    

Happy Reading ^^
.

.

.

.

Dua orang pemuda melangkah menuruni tangga. Suasana ruang bawah tanah sangat sunyi, pengap dan lembab hingga suara langkah kaki mereka di lorong bisa terdengar sangat jelas.

Tap.

"Tuan Itachi dan Tuan Sasuke!" Dua pengawal yang berjaga membungkuk.

Itachi mengangguk dan kembali melangkah di ikuti Sasuke yang hanya diam di belakangnya.

Terlihatlah sebuah sel penjara, dimana ada empat orang lelaki duduk terikat dengan keadaan mengenaskan. Wajahnya babak belur dan kondisinya cukup parah.

"Mereka belum mengaku juga!" Ucap pengawal yang berjaga di depan pintu.

"Begitu yah." Itachi menghelah nafas. Dia mendekat memperhatikan wajah ke empat mantan pengawalnya. Lebih tepatnya adalah penghianat atau musuh dalam selimut.

"Buka pintunya, aku ingin masuk!" Perintah Itachi.

Pengawal bernama Suigetsu tersentak. Dia melirik Sasuke yang tak bergeming lalu menelan ludah. "Apa anda yakin? Kurasa cukup kami saja yang mengurus-"

"Ada yang ingin kukatakan pada Yamato." Potong Itachi.

"Ba-baiklah." Suigetsu membuka gembok dan mempersilahkan Itachi masuk.

Sepatu pantofel Itachi berhenti di depan seorang lelaki yang bersandar lemas di tembok.

Itachi berjongkok menatap lurus lelaki itu. "Apa ini ada hubungannya dengan Kizashi?" Tanya Itachi.

Tidak ada jawaban. Orang yang disebut Yamato itu hanya terus menunduk. Tak berani menatap mata penuh intimidasi dari Itachi. Dia benar-benar merasa ketakutan. Terbukti dari tubuhnya yang gemetaran.

"Aku penasaran. Ada hal besar apa yang membuatmu sampai rela menghianatiku. Padahal aku sudah mempercayakan banyak hal padamu." Sambung Itachi.

SRAKK

"Argghh!!"

Seseorang di sebelah Yamato berdiri ingin memukul Itachi namun Suigetsu dengan gesit menangkap tangan orang itu. Suigetsu memukul perut orang itu hingga kembali terduduk tak berdaya.

"Berani sekali kau ingin menyentuh Tuan Itachi!" Tekan Suigetsu. "Seandainya bukan karena perintahnya, nyawa kalian sudah habis sekarang."

"Kalau begitu bunuh saja kami. Karena sampai kapanpun, kami tak akan pernah mau mengatakan kebenaran-"

BRAK.

Suigetsu menendang orang itu. "Kau tidak boleh mati sebelum disiksa dengan keras!"

Itachi bangkit dari posisi jongkoknya lalu merapikan kancing jas. Dia menoleh ke belakang melihat adiknya yang hanya diam mengamati dari luar sel.

Sebelum melangkah, Itachi merasakan kakinya dipegang. Ternyata Yamato yang menahannya. Sebelah alis Itachi terangkat saat mulut Yamato berbicara tanpa suara. 'dia penghianat!' itu yang ditangkap Itachi.

Itachi juga tak perlu repot-repot bertanya siapa 'dia' yang dimaksud Yamato. Karena mantan pengawalnya itu melirik takut-takut ke Sasuke.

Itachi mengetatkan rahang.

Dia segera mundur hingga pegangan Yamato terlepas. Itachi kemudian melangkah cepat keluar sel dan terus berjalan. Baru saja Sasuke ingin mengikutinya, suara Itachi menyentak.

Dokter Sakura [END]Where stories live. Discover now