.
.
.
.
.
.
”Setiap orang memiliki cara tersendiri untuk menyayangi orang yg di sayangi nya."
.
.
.
.
.
.
Happy Reading~
.
.
.
.
.
Andre menatap ketujuh kembar itu dengan datar. Dia masih di abaikan, padahal jelas jelas dia berada di antara mereka. Kasihann~//plak
"Ekhem! " ketujuh boel itu menatap ke arah sumber suara, Andre yg berada di belakang mereka. "Sudah selesai aku jadi nyamuknya di sini, heh?" ucap Andre dengan wajah datar. Mendengar ucap Andre, Boel kecengesan sambil menggaruk belakang leher.
"Maaf lah Andre~.. Kami sangat khawatir dengan Thorn.. Heheh-" ujar Solar mendekat pada Andre, dan merangkul bahunya. Andre hanya menghela nafas.
"Oh ya Andre.. Boleh aku bertanya? " ucap Hali sambil mendekat pada Andre dan Solar. Andre langsung menatap pada Hali, lalu mengangguk mengiyakan dan membiarkan Hali bertanya.
"Apa kau tau siapa yg membully Thorn?" tanya Hali. Andre menatap Thorn yg terlihat gelisah, mungkin tidak ingin saudaranya tau siapa yg membully nya. Andre lalu kembali menatap kembali Hali, dan bertingkah seolah tidak mengenal siapa yg membully Thorn.
"Hmm.. Entahlah, aku tidak tau.. Yg ku tau, aku menemukan Thorn dengan luka di tubuhnya tanpa siapapun yg bersama nya."
-----
Thorn pov
-----
"Apa kau tau siapa yg membully Thorn? " Tanya kak Hali pada Andre. uhh.. Aku takut Andre memberi tau siapa yg membully ku.. Aku kembali menatap Andre yg menatap kak Hali.
"Hmm.. Entahlah, aku tidak tau.. Yg ku tau, aku menemukan Thorn dengan luka di tubuhnya tanpa siapapun yg bersama nya." jawab Andre.
Tapi kenapa?.. Kenapa Andre berbohong pada kak Hali?.. Kenapa Andre seolah tidak tau siapa yg membully ku?.. Bahkan berkata dia tidak ada di sana saat aku di bully, padahal jelas jelas sebelum aku pingsan Andre yg menahan Tangan lelaki itu..
Aku menatap Andre, tapi ku lihat Andre menatap ku sekilas dan mengedipkan sebelah mata nya. Ahh.. Aku paham.. Dia berpura-pura agar aku tidak di marahi Kakak dan adik kembarku.. Terimakasih..
------
Thorn pov end
------
Andre lalu berdiri dan berjalan keluar uks, tapi sempat di cegat oleh Ice yg menahan tangan nya.
"Kau.. Mau kemana? " tanya Ice pelan.
"Aku mau pulang, lagipula sekarang sudah waktunya pulang bukan? " jawab Andre sambil menarik pelan tangannya kembali. Lalu berjalan keluar uks, meninggalkan Tujuh pemuda kembar itu di uks.
Andre berjalan di koridor menuju gerbang sekolah, lalu mendapatkan pesan dari hpnya. Andre lalu membuka hpnya dan melihat pesan itu.
--------------------------------
---------
Zio temen kerja
---------
Woi, Lu dimana?
---
Cafe banyak yg dateng weh-
Cpe gua ladenin semuanya anjrit-
--------------------------------
Andre menatap datar pesan itu, lalu berjalan ke arah berlawanan dengan arah rumahnya. Dia pergi ke Cafe untuk bekerja. Untuk apa? Tentu untuk menghidupi kebutuhannya. Dia bekerja Paruh waktu untuk semua kebutuhan sekolah dan kebutuhan lainnya.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
YOU ARE READING
|| Stay With Me, Please..? ||
Fantasy"Aku sudah bahagia kalian datang ke dalam kehidupan ku yg gelap, jadi ku mohon.. Jangan pergi.. Tetaplah di sini.. "- Andre . . . " Berharap terkadang membuat mu senang, tapi bisa membuatmu terluka di saat yg sama.. "- Rian . . . -maaf kalau a...
