Found Love - Dua

461 45 6
                                    

Multimedia: Monica Alin Wijaya

*-----*

              Sam terkekeh ketika melihat Mon tengah joget ayam di depan kakak tingkatnya yang memerintahkan itu.

Sebagai ketua BEM sekaligus kekasih dan atau tunangan resmi dari Monica Alin Wijaya, Sam tak ingin melihat kekasihnya melakukan kegiatan fisik yang melelahkan. Tapi, ia juga tak ingin menarik paksa keseruan masa orientasi dari si cantik yang kini tengah terkekeh sambil berjoget.

Kemana Mon pergi, kesitu pula Sam mengikuti. Setiap kali Mon meminta tanda tangan pada kakak tingkat, Sam akan membisik pada mereka untuk memberikan rintangan yang mudah dan menyenangkan untuk gadis cantik itu.

Jadi, meskipun Sam mengontrol segala kegiatan yang Mon lakukan, gadis itu akan tetap merasakan kesenangan selama masa orientasi ini.

Ini, sudah ke lima kalinya Mon diminta untuk melakukan rintangan. Rintangan awal, Mon diminta untuk bernyanyi balonku ada lima dengan hurup vokal yang diganti menggunakan hurup 'o' saja, rintangan ke dua, gadis itu dimintai untuk membuat gombalan untuk kakak tingkatnya, rintangan ke tiga Mon diminta untuk menarikan salah satu tarian tradisional, rintangan ke empat, Mon diminta untuk mencari benda spesifik seperti bunga dan daun. Dan sekarang, di sini lah ia sekarang. Tengah berjoget ayam di depan Agatha yang menikmatinya sambil terbahak-bahak.

Meski Mon sempat merengek karena malu, tapi pada akhirnya gadis itu tetap melakukan perintah Agatha dan berjoget aktif bak biduan di atas panggung dan Sam ikut menikmatinya.

Melihat tubuh cantik milik Mon berlikuk di antara tepuk tangan para mahasiswa lain serta senyum dan bahkan tawa renyah dari gadis itu membuat hatinya menghangat entah mengapa.

Tepuk tangan berhenti ketika Mon berhenti berjoget, gadis cantik itu membenarkan kucirnya yang lepas sebelum kemudian mendekat pada Agatha untuk meminta tanda tangan darinya.

Dengan senang hati, lelaki tampan yang rambutnya sedikit gondrong itu menorehkan catatan di buku bersampul merah milik Mon dan gadis itu kemudian memeluknya dengan bangga setelah si lelaki memberikannya kembali.

Sam terkekeh di belakang Agatha sebelum kemudian ia mendekat pada Mon dan menjawil hidung mancungnya "Sudah dapat berapa?" ujar Sam, pura-pura tak ingat dengan alur yang sudah mereka lalui.

Mon membuka bukunya "Lima!" ujar gadis itu dengan bangga.

Sam terbelak sebentar "Minimal sepuluh untuk dapat tanda tangan aku" ujar Sam yang langsung membuat gadis bertubuh mungil itu cemberut sekarang.

"Waktunya tiga hari kan? Sampai kegiatan masa orientasi berakhir?"

Sam mengangguk mengiyakan sebelum kemudian mengusap peluh Mon menggunakan tisu yang ia ambil dari dalam jasnya "Mau minta tanda tangan dari Engfa dan Charlote untuk mempermudah tugas?" tawar Sam yang langsung membuat Mon menggeleng guna menolak.

"Aku bisa cari sendiri Dad" jawab Mon, meski gadis cantik itu cemberut.

Sam mengulurkan tangan dan mengacak poni yang menutup sedikit dari kening kekasihnya "Dad tahu kamu bisa. Kamu kan jagoan"

"Dad? Pfffttttttt" Sam mengumpat di dalam kepala saat ia mendengar Agatha meledeknya dari belakang dan gadis cantik bergigi kelinci itu memasang wajah marah pada si lelaki yang masih saja menampakkan ekspresi mengejek.

Sam memutar bola mata dengan sebal pada Agatha yang masih saja menutup bibir ketika bahunya naik turun menahan tawa "Kita pergi saja. Ada bocah menyebalkan di sini"




*-FOUND LOVE By Riska Pramita Tobing-*




               Sambil membaca buku di hadapannya, Sam menerima sodoran nasi dari sendok yang digenggam oleh Mon "Dad nggak bisa baca tugasnya nanti saja?" komentar Mon pada Sam yang tengah fokus membaca kalimat yang terbubuh di atas buku tebalnya.

FOUND LOVE (FREENBECKY)Waar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu