⋆˙03ఌ︎.

98 9 1
                                    

˚ʚ♡ɞ˚

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

˚ʚ♡ɞ˚


Ini pagi hari pertamaku di Hogwarts, Aku sudah duduk di great hall dengan seragam khas revenclaw-ku, aku tak memakai jubahku, karena menurutku itu merepotkan.

Sebelum memulai hari, aku sarapan di Great hall yang hampir penuh sesak, dengan Oatmeal dan segelas susu, dengan Charlotte di sebelahku.

Para Burung hantu berterbangan masuk ke dalam Great hall, para burung hantu itu datang mengirimkan surat dari para wali murid, salah satunya burung hantu milik ma twins yang juga milikku.

Beberapa menit pun berlalu, aku mendengar Sirius sudah mendapatkan howler-nya, aku juga mendengarkan isi nya, itu howler penuh dengan kata kata kasar.

Tak lama kemudian ma twins datang sambil berseru ke arahku.

"Surat datang" seru Azallea yang menghampiri tempat makan para Revenclaw.

Azallea duduk di sebelah kiriku, di ikuti Cassandra yang memilih duduk di sebelah Charlotte yang tengah memakan croissant dengan butter.

"Menjadi tukang pos dadakan, hehh?" Ledek Charlotte sambil tertawa pelan.

"Sialan kau, lottie" decak ma twins kesal.

Aku, Charlotte, dan Cassandra pun tertawa mendengar jawaban Ma twins.

"Kalian melihatnya? Sirius, dia sudah mendapatkan Howler-nya" celetuk Cassandra sambil memakan dessert yang ia bawa dari meja slytherin.

"Yeah, bahkan aku sudah mendengar isi Howler-nya, itu mengerikan, tidak.. itu sangat sangat mengerikan" timpal Charlotte sambil memakan sarapan nya.

"Bagaimana menurut mu? Ma twins?" Tanya Azallea padaku, dia memerhatikan aku yang menatap surat-ku darinya, tanpa minat.

"Entahlah, aku bingung.. dengan cara apa lagi aku harus menyelamatkan nya, dari hukuman aunty walburga" gumamku pelan.

"Piano, ajarkan dia bermain piano, agar citra keluarga black terselamatkan" saran Cassandra sambil menatapku.

Aku pun mengangguk pelan mengiyakan saran dari Cassandra.

"Thanks cassie"

"my pleasure dear"

Setelah itu aku pun segera menghabiskan sarapanku sebelum membuka surat dari mum, setelah selesai aku pun dengan segera membuka, dan membaca surat itu.

"Apa yang mum tulis? Ma twins?" Tanya Azallea yang ikut penasaran.

"Nothing special, hanya ucapan selamat karena masuk revenclaw, dan mum, dad yang akan liburan ke manaco bersama lil'bro, dan keluarga besar Seravine lainnya" ucapku tanpa minat.

𝘼𝙣𝙤𝙩𝙝𝙚𝙧 𝙙𝙚𝙨𝙩𝙞𝙣𝙮|| 𝙏𝙝𝙚 𝙈𝙖𝙧𝙖𝙪𝙙𝙚𝙧𝙨 𝙀𝙧𝙖 ||Where stories live. Discover now