[28] Pembuktian Alesya

1.5K 95 51
                                    

assalamu'alaikum~

halo Momol~~

semoga cerita ini bisa bermanfaat ya buat kalian, kalo ga suka, gpp tinggalin aja crita ini, aku ngerasa cerita ini makin ke sini makin gaje

kalo alurnya ga sesuai ekspetasi kalian, I'm sorry, soalnya aku nulis dengan apa yang aku pikirin, bkn apa yg kalian ekspetasi kan

makasii ya buat kalian yang selama ini masih dukung akuu

1 kalimat untuk cerita ini?

oh ya aku ganti cover, semoga suka

oh ya aku ganti cover, semoga suka

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


"KAKAK!"

Tubuh Zayyan terpelanting karena Arvan tiba-tiba memukul perutnya tanpa aba-aba. "BERHENTI JADI PENGHALANG DI HUBUNGAN GUE! ALESYA CUMA MILIK GUE!" sentak Arvan, membuat Zayyan terkekeh kecil seraya berdiri dengan memegangi perutnya.

"Dia cewek kamu?" Zayyan menunjuk Alesya yang berada sedikit berjarak darinya. "Tapi yang menikah dengan dia, saya. Kamu bisa apa, hm?"

BUGH!

Tubuh Zayyan kembali terpelanting saat tendangan Arvan melayang untuk kedua kalinya. Tak memberi jeda untuk Zayyan melawan, Arvan duduk di atas perut Zayyan dan memukuli wajah laki-laki itu membabi-buta.

"SIALAN LO! MAKANYA JANGAN JOMBLO BIAR NGGAK REBUT CEWEK GUE, ANJING! CARI SENDIRI SONO!"

Kepala Zayyan tertoleh ke kanan dan ke kiri. Sudut bibirnya sobek dan mengeluarkan darah yang diguyur oleh air hujan. Zayyan meringis merasakan sakit pada wajahnya.

"ARVAN STOP!" Alesya maju dan menarik tangan Arvan agar menjauh. Bukannya berhasil, ia malah terdorong hingga terjatuh. Gadis itu meringis sakit.

Tidak terima melihat istri kecilnya kesakitan, Zayyan membenturkan kepalanya pada wajah Arvan tepat mengenai hidungnya. Membuat darah mengalir di sana.

"Akh!" Arvan menyentuh hidungnya yang mengeluarkan darah.

Arvan meringis saat rasa sakit menyerang kepalanya. Tidak ingin membuang kesempatan, Zayyan langsung menghajar wajah Arvan sampai cowok itu tersungkur ke belakang. Zayyan berdiri dan mulai menghajar Arvan balik.

Bugh!

Bugh!

Bugh!

Bugh!

Bugh!

Kedua cowok berbeda umur itu terus menyerang satu sama lain. Tidak memperdulikan kondisi tubuh mereka yang jauh dari kata baik.

"KAMU MENYAKITI ISTRI SAYA BERARTI BERHADAPAN DENGAN SAYA!"

"DIA ISTRI GUE, SIALAN! NGGAK ADA HAK LO DI SINI! LO CUMA PERUSAK HUBUNGAN GUE SAMA ALESYA!"

GADIS ATHEIS GUS ZAYYAN [END√]Where stories live. Discover now