𝐃𝐚𝐫𝐤 𝐛𝐥𝐨𝐨𝐝 | 𝐇𝐞𝐞𝐇𝐨𝐨𝐧 [END]

bab 15

TANDA BINTANG

-------

Jam sudah menunjukan pukul 7, sunghoon terbangun Dari tidurnya ia langsung beranjak keluar Dari kamarnya. Sunghoon berjalan ke arah ruang tengah, kebetulan jungwon Dan sunoo sedang duduk menikmati cemilannya sembari menonton Netflix.

"Eh kalian, enak bener pada nonton" sahut sunghoon

"Udah sadar kamu Hoon, ada yang sakit gak?"

"Enggak, btw yang lain pada kemana"

"Loh kamu gak tau tah? Kan pada siap siap buat malam bulan purnama"

Sunghoon sedikit memiring kepalanya, pasalnya sunghoon tidak tahu kalau sekarang malam bulan purnama. Lagi pula sunghoon juga tidak mengerti kenapa heeseung Dan yang lain harus bersiap siap untuk malam ini.

"Lalu, kapan itu terjadi?"

"Nanti jam 12 malam"

Sunghoon mengangguk pelan, akhirnya dia ikut menikmati film yang di tonton.

Ting~

Jam pun menunjukan jam 12 malam, sunghoon bergegas mencari heeseung di setiap ruangan. Namun ia tidak menemukan heeseung di mana pun, akhirnya ia memutuskan untuk pergi ke kamar heeseung siapa tau heeseung ada di sana.

Heeseung membuka pintu dengan perlahan, Dan benar ternyata heeseung berada di kamar tapi dirinya sedang menatap ke arah luar jendela.

"Heeseung" panggil sunghoon

Sementara yang di panggil hanya menoleh.

Sunghoon berjalan masuk, menghampiri heeseung yang Dari tadi memandang ke arah jendela. Sebenarnya ia takut untuk menghampiri heeseung, tapi ini kesempatan bagi nya supaya sunghoon bisa bersama dengan heeseung selamanya.

Sunghoon berusaha membalik tubuh heeseung ke arahnya. Menatap manik mata heeseung yang perlahan mulai memerah dengan taring yang muncul secara perlahan.

"Lakukan, jadi kan aku milik mu" ucap sunghoon

Lalu dia langsung menunduk karena merasa malu setelah mengatakan itu kepada heeseung. Sementara heeseung hanya tersenyum, ia mendekatkan wajahnya pada leher sunghoon mencari titik yang tepat, lalu perlahan ia mengigit leher sunghoon Dan darah segar pun mulai keluar.

Sunghoon sedikit merintih kesakitan, namun ia menahannya agar heeseung tidak khawatir kepada dirinya. Tak lama heeseung menjauhkan wajahnya Dari leher sunghoon, bisa di lihat setelah heeseung mengigit sunghoon tanda bintang pun muncul tepat di bekas gigitan itu.

Yap sunghoon sudah menjadi milik heeseung sepenuhnya, tetapi sunghoon belum bisa menjadi vampire seperti heeseung. Karena darah dalam diri sunghoon belum tercampur darah Dari heeseung.

"Seung" suara lembut yang terdengar sembelum sunghoon terjatuh karena gigitan Dari heeseung.

*****

"Hoonie, bangun sayang"

"Eungg, 1 jam lagi please"

Buset si sunghoon, dimana mana juga kalo di bangunin tuh 5 menit lagi. Ini malah minta sejam, mau gak mau heeseung harus lakuin cara ini.

"Hoon, mending bangun atau saya perkosa kamu"

Sunghoon yang mendengar itu langsung bangun Dari tidurnya sambil menarik selimut putih yang ia kenakan. Heeseung terkekeh geli melihat raut wajah sunghoon yang panik, ia menghampiri sunghoon lalu mengendong tubuh sunghoon ala bridal style (gtu g sih tulisannya).

"Mandi dulu gih semua udah pada mandi loh"

"Malas, nanti saja"

"Kalau begitu kita mandi bareng, karena saya juga belum mandi"

"Heh gak gak, hee-"

Heeseung membungkam bibir sunghoon, lalu membawanya masuk ke dalam kamar mandi. Ia menurunkan tubuh sunghoon Dan ingin membuka pakaian nya sendiri, namun sunghoon malah berteriak.

"Heeseung!!"

"Kenapa?"

"Balik badan sana"

"Kita sama sama cowo"

"Isss yaudah kalo gak mau"

Sunghoon balik badan seraya membuka pakaian nya, bisa di lihat pinggang ramping yang berada di depan mata. Heeseung tidak mau menyia nyiakan waktunya, ia langsung membalikan badan sunghoon ke arahnya, lalu melumat bibir cherry milik sunghoon.

"seungh eumpthhh emhhh"

Heeseung mengigit bibir bawah sunghoon, seperti biasa agar dirinya bisa mengabsen gigi sunghoon. Perlahan ciuman itu semakin dalam Dan turun ke jenjang lehernya, ia menyesap, mengigit leher sunghoon hingga muncul tanda yang merah.

"Seunghhh sshhh" desahaan yang kembali lolos

Heeseung tersenyum menang karena dirinya dapat membuat sunghoon kembali mendesah. Kini heeseung tengah memainkan dada sunghoon, ia memasukan puting nya ke dalam mulut lalu menghisapnya dengan kuat.

Sunghoon hanya bisa pasrah, menikmati sentuhan yang di berikan oleh heeseung pada tubuhnya.

"Hyung"

"Iya won"

"Sunghoon Dan heeseung kemana?"

"Entah, Dari tadi hyung belum melihat mereka tapi kalo ni-ki Dan sunoo mereka sedang berjalan jalan"

"Ouhh begi-"

"AKHHH SAKIT HEESEUNG, MHHH"

Jay Dan jungwon terdiam, barusan mereka mendengar teriakan sunghoon tapi teriakan nya seperti suara desahaan, atau jangan jangan bang heeseung udah eee.

Jay menatap tajam ke arah jungwon, jungwon sepertinya tau apa yang di pikirkan oleh jay. Akhirnya ia berjalan mundur, namun terlambat karena jay sudah mengendong tubuhnya Dan membawanya ke kamar.