𝐃𝐚𝐫𝐤 𝐛𝐥𝐨𝐨𝐝 | 𝐇𝐞𝐞𝐇𝐨𝐨𝐧 [END]

bab 1

                      KEMATIAN MISTERIUS

-------

Sunghoon merupakan Salah satu maha siswa di universitas terkenal di South. sunghoon ini berasal Dari keluarga berkecukupan, namun kisah keluarga sunghoon tidak se harmonis teman temannya.

"Hoon"

"Hmm, kenapa won?"

"Lo percaya kalo vampire ada di Dunia nyata?"

"Tidak"

"Gue percaya" Kali ini ni-ki yang menjawab

Sunghoon yang mendengar perkataan Dari ni-ki hanya bisa menatapnya heran, bagaimana bisa ni-ki mempercayai bahwa vampire ada di kehidupan nyata.

Yang ia tau, vampire hanya lah hayalan yang berada di cerita dongeng anak anak.

"Kenapa lu bisa percaya?"

"Ya lu bayangin, akhir akhir ini banyak orang yang mati secara misterius"

"Benar kata ni-ki, terus warga sekitar juga menemukan bekas gigitan di antara leher para korban" sahut jungwon

Seketika dirinya terdiam, saat mendengar perkataan jungwon. Memang benar akhir akhir ini banyak orang yang mati secara misterius, tapi g semua nya bisa di sangkut pautkan dengan vampire bukan?.

Perlahan ia hanya menghela nafas, Dan berusaha berfikir bahwa vampire memang tidak ada di Dunia nyata, Dan itu hanya ada di cerita dongeng.

"Ayolah, gak semua bisa di sangkut pautkan dengan vampire"

"Tapi bisa aja ka-"

"Hey yoww, bahas apa lu bertiga?"

"Eh elu jay, au nih pada bahas vampire ege"

"Loh, kenapa emang ya?"

"Lu tau kan Berita kematian warga yang secara misterius?"

"Tau emang kenapa dah"

"Nah warga percaya kalo itu ulah para vampire yang berkeliaran"

Jay hanya menggeleng, dengan perkataan Dari ni-ki. Soalnya jay ini sama dengan sunghoon yang tidak percayaan dengan adanya vampire di Dunia nyata.

Dan jay juga berfikir bahwa vampire hanya lah dongeng yang biasanya di baca sebelum tidur.

"Haiss sudah lah, ayo ke kantin laper gua" sahut sunghoon

Tepat jam 10 malam, sunghoon berjalan pulang Dari rumah jay. Memang setelah pulang Dari kampus, sunghoon Dan yang lain sudah sepakat kalau mereka akan pergi main.

Sunghoon melihat ke arah sekeliling, suasana di jalan yang amat mencengkram di tambah lagi memang jam segini para warga sudah berada di dalam rumah, semenjak berita vampire yang beredar di daerahnya.

"Cih, sepi banget. Kenapa pada percaya sama vampire padahal itu hanya dongeng Kanak kanak"

"Aahgrrr"

Sunghoon terdiam, di saat ia mendengar suara orang yang tengah kesakitan. Tanpa berpikir panjang, ia langsung berlari ke arah sumber suara tersebut.

Dan ya, sunghoon melihat seseorang yang sedang bersandar pada tembok yang berada di trotoar sembari memegang perutnya.

Sunghoon berjalan mendekati orang itu, Dan berjongkok di hadapannya.

"Astaga perut mu terluka"

Tanpa berlama lama, sunghoon membantu orang itu, untuk berdiri Dan segera membawanya pergi kerumah.

Sesampainya di rumah, sunghoon membawa orang itu masuk ke dalam kamarnya. Ia menyuruh orang itu untuk beristirahat di kasur, sementara dirinya mengambil obat p3k untuk mengobati Luka nya.

"Untuk malam ini, lu tinggal di rumah gua sampe besok pagi" ucap sunghoon setelah mengobati Luka orang itu.

Di saat sunghoon ingin menaruh kotak nya, orang itu langsung menarik tangan sunghoon, sunghoon pun terjatuh di pangkuan orang itu.

Perlahan orang itu membuka surai hitam yang menutupi kepalanya lalu memperlihatkan senyum tipis nya kearah sunghoon. Sunghoon merasa heran kenapa orang itu menatap nya dengan tatapan yang sulit di artikan.

"Siapa nama mu, pinguin Manis?"

"P park sunghoon"

"Lee heeseung"

"Hee- aahgrr"

Heeseung tidak membiarkan sunghoon menyebut namanya, heeseung langsung menggigit leher sunghoon Dan menghisap darahnya.

Sunghoon hanya bisa pasrah, karena jika dia berontak sedikit Maka benda tajam itu akan menusuk lehernya lebih dalam.

"Sweet blood"

Pagi hari nya, sunghoon terbangun dan tidak mengingat apa pun yang terjadi tadi malam. Ia melihat ke arah jam yang berada di dinding, Dan waktu sudah menunjukan pukul 6 pagi.

Tanpa berlama lama, ia pun segera beranjak Dari kasur Dan bersiap siap untuk pergi ke kampus.