I Always Protect You [Jaeyong fams]

2.💗

Sesampainya disekolah ,sebelum turun servan dan beomie harus memeluk daddynya terlebih dahulu.

"Dahhh sampai sayang ,peluk Daddy dulu." Ucap jendra

"Ummm..daddy nanti yang jemput kami siapa?."tanya beomie

"Daddy dan mommy sayang ,tunggu sampai Daddy dtg jgn kemana-mana okey " jawab Jendra

"Okey Daddy see you hati-hati dijalan" pamit beomie dan servan sambil melambaikan tangan.

Setelah memastikan kedua anaknya masuk , Jendra mengambil hpnya untuk memberi taukan kepada bodyguard yg menjaga keduanya dari jarak jauh.

"Leon jaga kedua anak ku , beri tau jika ada yang mencurigakan!" Ucap Jendra.

"Baik tuan saya akan menjaga tuan muda dengan baik".jawab Leon

Setelah melakukan aktivitas mengantar anaknya ke sekolah ,Jendra menuju ke markas Rodriguez  yang bertujuan untuk melihat hama yg perlu dibasmi hari ini.

Setelah beberapa menit menempuh perjalanan,akhirnya sampai juga dimarkas dan disambut oleh anak buah Jendra.

"Selamat datang tuan Jendra". Membungkuk dengan hormat

Jendra menanggapi dengan tatapan dingin dan anggukan saja.

"Dimana Genta sekarang?"tanya jendra kepada anak buahnya

"Tuan Genta ada di ruang bawah tanah." Jawab anak buahnya.

"Baiklah." Jawab Jendra

Akhirnya Jendra menuju ke ruang bawah tanah untuk menemui tangan kanan Jendra.

Pintu ruang bawah tanah terbuka

Cklek...

"Oh tuan Jendra selamat datang". Jawan Genta dengan membungkuk hormat.

"Ya,apakah kau sudah mengeksekusi dia Genta?".tanya jendra

"Belum tuan ,saya hanya membuat menderita sedikit ,sisanya saya serahkan kepada anda tuan".jawab Genta dengan sopan.

Setelah mendengar jawaban Genta ,jendra menuju ke arah orang yang ingin dia basmi. Orang tersebut meronta setelah mendengarkan bahwa ada seseorang yg masuk.

"Hey sialan tolong lepaskan tali dan penutup mata sialan ini...arghhh sangat sakit" ronta orang tersebut.

"Ow ow ow halo tuan Damian ,apa kabar hmm?". Ucap Jendra sambil mencengkram pipi Damian dengan kuat dan membuka penutup matanya.

"KAU SIAPA HAH? BERANINYA MENEMPATKAN AKU DITEMPAT SIALAN INI?". ucap Damian dengan marah.

"Wauu kau tidak tau aku? Tetapi kau menganggu keluarga Rodriguez dan itu semua seperti kau memasuki kandang singa hahahah" jawab Jendra tertawa sarkas.

"AKU HANYA DI SURUH UNTUK MENCULIK ANAK BUNGSU DARI JENDRA RODERICK".ucap  Damian

"BUGH....BUGH.....YA ITU ANAK KU BODOH ,KAU SANGAT SALAH BERURUSAN DENGAN JENDRA RODERICK RODRIGUEZ"ucap Jendra sambil memukul tepat di perut Damian.

Kondisi Damian skrg sangat mengenaskan ,bibir sobek ,tubuh memar sudah tidak berdaya.

"Sekarang jawab aku, siapa yang menyuruh dirimu untuk menculik anak bungsu ku ?" Tanya jendra.

"AKU TIDAK AKAN MEMBERI TAU MU , MATI SAJA AKU, BUNUH SAJA AKU" jawab Damian

"Oww dirimu tidak segampang itu buat mati hari ini ,sebelum itu sekali lagi aku bertanya siapa yang menyuruh mu?" Ucap Jendra dengan marah.

"Tidak akan ku beri tau kepadamu sialan!!!". Jawab Damian kekeh.

"Okey itu mau mu ,aku sudah muak dengan semua ini. Sesuai permintaanmu kematianmu hari ini akan datang,Genta bunuh dia dan tubuh nya kasih kan ke Remo (singa jantan punya Jendra )".ucap Jendra.

"Baik tuan". Jawab Genta dengan menempatkan pistol kearah dahi Damian

"Goodbye neraka menunggumu".ucap Genta dengan santai.

Dorr...

"Genta cari masalah ini semua dengan tuntas ,siapa pelaku dari semua ini ,laporkan segera ke saya,jika tidak nyawamu sebagai gantinya". Ucap Jendra dengan aura dingin.

"Baik tuan saya akan segera memberi tau anda secepatnya". Ucapnya dengan sopan

Akhirnya setelah membasmi hama tersebut dia akan menuju keperusahaan dan menunggu istrinya untuk makan siang bersama.

Setelah beberapa menit , akhirnya sampai ke perusahaan terkenal yang siapa saja ingin memasuki perusahaan ini karena dengan gaji yg lumayan dibilang besar. Jendra memarkir kan dan menuju ke ruangannya yg berada dilantai 10

"Selamat datang tuan". Ucap sekertaris dan tangan kanan Jendra Satunya yaitu Jack

"Ya , apakah hari ini jadwal ku padat Jack?."tanya Jendra

"Tidak tuan, hari ini meeting satu kali dengan kolega dari Prancis,setelah itu hanya menandatangani berkas yang ada".jawab Jack dengan sopan.

"Okey ,untuk siang nanti jangan ada yang mengangguku, batalkan rencana yang tiba tiba datang ,aku akan makan siang dengan istri ku". Ucap Jendra .

"Baik tuan saya akan melaksanakan nya". Ucap Jendra.

"Oh iya aku tadi melihat resepsionis baru di dpn,lihat kinerja dia. jika tidak sesuai keluarkan." Ucap Jendra

"Baik tuan saya akan memantaunya,izin untuk undur diri." Ucap Jack melenggang pergi.

..........

Ditempat lain seseorang terlihat sangat marah karena rencananya gagal

"Arghhh...sialan kau Jendra ,kau membuatku murka ,aku akan tetap menginginkan mu hancur ,membuat dirimu hancur dengan menculik anak kesayangan mu itu adalah hal menyenangkan bukan?" Jawab .... Dengan sarkas dan seringai nya

                              Halooo
Duh siapa nih?
Wauu apakah disini ada yg menunggu kelanjutan nya , yok comment dan tekan bintangnya yaa , support kalian berarti buat aku ,next chapter bagaimana ya ???
Sorry jika ada salah kata ,penulisan apapun itu.
See you 🍬