1.izin & pulang

8 2 0
                                    

📍 New York

Disebuah ruang kumuh terlihat seorang gadis cantik yang sedang menonton pertunjukan dari anak buahnya yang sedang menyiksa penghianat

Dia menatap pertunjukan itu dengan semangat ditemani oleh kopi susu favoritnya dan seekor kucing putih, ah tidak lebih tepatnya seekor anak harimau putih yang berada dipangkuan nya

Jlebb

Argghhh

"T-tolong bunuh s-saja aku! "

Srett

Argghhh

Jlebb

Argghhh

Terdengarlah suara teriakan dari sang penghianat memenuhi ruang kumuh, dan itu tidak membuat nya risih sedikit pun malah sang gadis terlihat sangat menikmati nya

"Berani sekali kau menghianati ku"ujar gadis cantik itu dengan nada dingin

"Sudah tau kan apa akibatnya jika kau berhianat dari ku "lanjut gadis itu dengan seringaian iblisnya

"M-maafkan saya Bos argghhh maafkan saya "ujar orang itu terbata bata

"Maafmu sudah basi dan aku tidak butuh maaf dari seorang penghianat sepertimu" jawab gadis cantik itu lalu pergi

"Bunuh dia! " perintah gadis cantik itu sebelum keluar dari ruang kumuh itu

Setelah itu dia pergi ke ruangan pribadi milik nya dan langsung menghempaskan tubuhnya ke kasur king size nya

"Huftt aku lelah" ujar nya sambil menatap langit langit kamarnya sekaligus ruang kerja nya di markas itu

Dia adalah Aranza Queendra Ratu Zelveton seorang gadis cantik yang memegang kekuasaan di sebuah kelompok mafia terkejam bernama Death Diamond dan juga pemilik salah satu perusahaan terbesar di dunia bernama A,Q,R company's kini Aranza tengah sibuk dengan pikiran nya ....

"Gua mau balik ke Indonesia" ujar nya pada dirinya sendiri lalu ia terlihat menghubungi seseorang

Tak lama setelah itu terdengar lah suara ketukan pintu dari luar ruangan nya

Tok

Tok

Tok

"Masuk " jawab Aranza lalu beranjak menuju kursi kebesaran nya

"Bos apa anda memanggil saya" tanya tangan kanan Aranza yang bernama DEVANO ALBERATO berumur 21thn dan sudah bekerja dengan Aranza selama 3thn ini dan dia juga memiliki seorang kembaran yang juga bekerja sebagai tangan kanan Aranza di indonesia dan dia bernama CARLOS ALBERTO

"Gue mau pulang ke Indonesia besok pagi" jawab Aranza datar

"Dan juga gak usah sok formal bang" lanjut Aranza dengan muka yang menahan kesal yang membuat Devan terkekeh

"Tumben juga mau balik biasanya dipaksa pun gak mau" tanya Devan heran kepada bos sekaligus adik angkat nya ini

"Kangen momy, daddy , abang,kembaran gue, dan para monyed gue " jawab Aranza pada Devan yang masih terkekeh pasalnya Aranza sudah 3 tahun di New York tapi tidak pernah mau pulang

"Hahaha, iya kemarin abang dapat kabar dari tangan kanan mu yang berada di Indonesia jika monyed kecilmu itu membuat anak orang koma dan juga ku dengar lusa adikmu akan bertunangan " jawab Devan sambil tertawa melihat ekspresi Aranza yang tertekan dengan kelakuan monyed yang mereka maksud adalah ketiga sahabat dan juga kembaran Aranza

"Huftt aku lelah,besok pagi gue berangkat " ujar Aranza menghela nafas lelah mendengar kabar itu

"Baiklah abang kesayangan mu ini akan menyiapkan pesawat mu " jawab Devan masih dengan terkekeh

EccedentesiasTWhere stories live. Discover now