Chapter 1. Prolog

2.1K 103 2
                                    

Kisah ini pada awalnya bermula saat seorang manusia biasa yang menjalani aktivitas rutin setiap harinya mengalami nasib yang tidak terduga

Dirinya hanyalah seorang pekerja kantoran biasa yang menghabiskan waktu bekerja, pulang dan istirahat

Semuanya terus berjalan monoton tanpa sedikitpun perubahan

Tapi hari ini berbeda sangatlah berbeda dari hari-hari biasanya

Alvin saat ini sedang dalam perjalanan pulang setelah melalui jadwal kerja yang padat

Hujan membawa kelembapan dan udara dingin disekitar, dengan membawa tas kantor dan memegang payung hitam langkahnya berlanjut mengabaikan rintikan hujan yang turun

Ekspresi melankolis terlihat jelas diwajahnya, mungkin telah melalui hari yang berat dan telah terlalu lama menjalani hidup monoton yang terus berulangkali setiap harinya

"Huuuuuh kenapa harus bertemu dengan bos bodoh itu"

Sambil menggelengkan kepalanya Alvin berhenti di persimpangan lampu merah sambil mengeluh

Pikirannya terus mengingat kejadian hari ini saat dirinya ditegur oleh atasan barunya dan diberi beberapa tugas merepotkan untuk diselesaikan

Tinnn tinnn tinnn

Brooooooooom brooooooooom

Tapi saat Alvin melanjutkan langkahnya setelah melihat rambu pejalan kaki berwarna hijau matanya langsung melebar saat truk tak terkendali dengan cepat telah berada di depan matanya

"Shettttttt!"

"Ahhhhhh"

Tinnnnnnnn tinnnnnnnn

Booooom

Cahaya lampu menyilaukan matanya dan Alvin tidak punya waktu untuk menghindar

Semuanya sudah terlambat tubuhnya terpental sejauh beberapa meter kebahu jalan

"Uhukkk uhukkk uhukkk"

Seteguk darah keluar dari mulutnya Alvin terbaring lemah tidak berdaya menatap mobil truk yang bergegas pergi meninggalkan dirinya sendirian terbaring dengan darah kental mengubah warna genangan air hujan yang jatuh

Perlahan kesadarannya mulai kabur sepenuhnya menjadi gelap tidak sadarkan diri

Dari jasad tubuhnya tiba-tiba terlihat bentuk jiwa tak kasat mata perlahan keluar

Jiwa itu kemudian mulai melayang keatas langit mulai menghilang dari pandangan

Jiwanya terus melayang tanpa tujuan setelah memasuki bidang hitam didalam ruangan angkasa yang penuh dengan bintik-bintik cahaya indah

Tapi hal aneh terjadi saat objek misterius berbentuk kubus rubik tiba-tiba muncul dan menghalangi jalur jiwa Alvin yang melayang diluar angkasa

Detik berikutnya jiwa dan kubus rubik dengan warna pelangi indah berbenturan

Shuuuuuu boom

Perlahan tapi pasti kubus rubik seukuran telapak tangan mulai terhisap kedalam jiwa Alvin dan membuat kubus rubik mulai bergerak terus menerus

Kecepatan geraknya terus meningkat hingga membentuk sebuah Black Hole kecil seukuran biji kacang

Akibatnya jiwa Alvin bersama dengan kubus rubik mulai terpelintir seolah terhisap ke dalam Black Hole

Tidak perlu menunggu waktu lama jiwanya sepenuhnya telah terhisap dan menghilang bersama dengan Black Hole yang tercipta

Afganistan

Sejauh mata memandang hanya terlihat hamparan pasir terbentang luas menutupi permukaan tanah

Hanya beberapa bebatuan dan sebuah gua yang terlihat ditengah Padang pasir

Dikejauhan terlihat beberapa manusia dengan senjata api sedang duduk didekat gua seperti sebuah basecamp tentara bayaran atau teroris

Salah satu dari mereka tiba-tiba melihat fenomena aneh disudut bebatuan seolah ruang terdistorsi

"Hei hei hei apa itu!"

"Sial! Cepat-cepat kesana!"

Beberapa dari mereka mulai mendekat untuk melihat apa sebenarnya hal itu

"Haaaaah manusia?"

"Hei bagaimana bisa dia muncul dari situ?"

Kebingungan mereka semakin kuat saat tubuh manusia tiba-tiba jatuh keluar dari distorsi ruang yang kemudian langsung hilang

Salah satu dari mereka mendekat dengan hati-hati kemudian memeriksanya

"Hei dia masih hidup! Apa yang harus kita lakukan?"

"Aku juga tidak tahu"

"Sudah kita tunggu saja bos melihatnya"

Mereka mulai berdiskusi setelah melaporkan situasi kepada atasan untuk menentukan tindakan yang harus dilakukan

Mendapatkan Template Uchiha Itachi dari Awal di Marvel WorldWhere stories live. Discover now