"coba minum dikit aja Denn.. lu kan cowok, harus bisa dong hahaha minum" Rein menempelkan pinggir gelas yang berisi alkohol itu pada Denne.. bermaksud menyuruh Denne untuk meminumnya..
Denne menggeleng tidak mau..
"Rein lo sendiri aja juga dah mabuk, astagaa.." Alim merasa frustasi melihat dua temannya yang sudah cukup mabuk, bagaimana pun mereka hanya seorang amatir dalam hal alkohol.
Satu hal....
Meski mereka terkenal berandal, mereka bukan tipe anak-anak yang sering mabuk-mabukkan apa lagi sampai menyentuh barang haram.
Bahkan meski Alim berinisiatif dengan membawa kekasih masing-masing tapi pada akhirnya satu jam setelahnya mereka datang, para gadis itu di pesankan taksi dan di suruh pulang..
Mata Allen terus memperhatikan Denne.. haah..
Aman.. meski begitu Rein dan Joy tidaklah macam-macam..
Namun mata Allen langsung melotot ketika Joy yang sudah lebih mabuk dari Rein tanpa peringatan memaksa Denne meminum alkohol digelas sampai habis.
Denne tersedak..
"Hukk..uhukk"
"Denne..!" Allen berdiri menghampiri Denne, mendorong Joy menjauh..
"Ehheheehe enak kan rasanya Denne.. ahahahaaa"
Joy sudah gila, alkohol membuat nya gila..
"Joy lu tolol, diamuk Allen baru tau rasa ntar lo hahahahhaaa" ini Rein yang juga memang tak beda jauh dari Joy..
"Denne imut pasti Allen suka kan"
Celetukkan asal Joy sukses membuat Allen ntah kenapa sedikit tegang..
Dia melirik Denne yang kini berada dalam dekapan nya..
Sudah jatuh dalam ketidak sadaran.. sedikit membuat hati Allen lega, setidaknya perkataan Joy tidak sampai didengar Denne..
Tapi Allendra bisa mendengar kekehan dari Alim, yang sama dengan nya.. sama sekali tidak terpengaruh sedikit pun pada dua atau tiga gelas alkohol yang mereka minum..
Ya kalau semua mabuk siapa yang mengurus para curut tolol seperti Rein dan Joy coba.. mereka malah berlomba-lomba siapa paling hebat dalam alkohol.
Bodoh memang..
"Ehehehehheee"
"Sudah sudah lebih baik lu anterin target lu itu balik kerumahnya.. mereka berdua urusan gua" Alim.
Allen tau bahwa Alim orang yang cukup memahaminya..
"Ok" Allendra.
Namun sebelum Allen melangkah.."inget itu anak orang pulangin bukan di kandangin" katanya Alim bermaksud meledek Allendra.
"Bacott"
~
Allen membawa Denne yang mabuk pulang bersamanya..
Niat hati ingin mengantar pulang kerumah Denne langsung tapi dia mengurungkan niatnya dan justru membawa Denne kembali ke apartemen miliknya yang jarang dia gunakan..
Denne terlihat cukup mabuk hingga seperti orang linglung..
Padahal hanya meminum minuman dengan kadar rendah alkohol..
Toleransi nya terhadap alkohol ternyata sangat kecil.. sama saja dengan dua temannya.
Denne terus berceloteh tidak jelas,dan terkadang dia cekikikan ntah apa yang lucu.
Allendra melajukan kendaraannya dengan kecepatan yang stabil, ditambah ini terlalu malam jika ingin berkebut-kebutan.
Menghindari hal yang tidak diharapkan.
Dijam hampir tengah malam begini, suasana kota masih cukup ramai dengan orang-orang yang masih lalu lalang..
Allen sedikit aneh saat tidak mendengar suara dari sosok yang sedang dibonceng nya itu.
Dia menengok kesamping untuk mengecek.
