Chapter 7

2.4K 393 30
                                    

12:00

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

12:00

adelio baru saja selesai menemani chika berbelanja dipasar,sepulang dari sana lio berniat akan menemui shani dikantornya.

motor hitam milik nya terus melaju dengan cepat,hingga tidak begitu lama motor tsb sudah terparkir rapih di parkiran kantor milik shani.

tujuan pria ini hanya satu,ingin meminta izin pada shani untuk menjemput christy kesekolah.

skip.

setelah diarahkan oleh satpam,adelio pun masuk kedlam ruangan shani,sebelum itu lio sudah mengetuk terlebih dhulu pintu ruangan itu.

ceklek.

adelio tersenyum,namun berbeda dengan wanita dihadapannya ini,shani memasang wajah datar ketika dilihat nya lio memasuki ruangannya.

"ada apa lio?"

"maaf mengganggu,aku kesini mau minta izin sama kamu buat ngejemput christy disekolah,apa boleh?"

ucap lio setelah dipersilahkan duduk oleh shani.

"maaf lio untuk hari ini jangan dulu yaa"

"kenapa?"

"aku takut christy nangis lagi stelah ngeliat kamu"

adelio mengerutkan dahinya mendengar ucapan shani"christy nangis?karna apa?aku?bisa kamu jelasin lebih rinci?"

mendadak lidah shani mnjdi kelu,dia gugup sekaligus kesal ketika mengingat jika pria dihadapannya ini sudah memiliki seorang istri dan anak.

dengan berani shani bertanya"kamu sudah berkeluarga kan? dan anak kamu bersekolah ditempat yg sama dengan anakku"ucap shani lantang

"anakku?bersekolah ditempat yg sama dengan christy?"adelio terkejut mendengar ucapan shani,sejak kapan dia menikah lalu memiliki seorang anak pikirnya?

shani terkekeh"ah benar ternyata,kenapa kamu gapernah cerita soal itu?btw christy anaknya cengeng dan posesif prah jika dengan orang yg dia syang,dia ngeliat kamu nganterin tasya anakmu disekolah tadi pagi"

adelio yg mendengar nama tasya disebut,mengingat pagi tadi ia dan chika menghantar tasya kesekolah.

"itu bukan anakku"

"aku belum menikah,bagaimana bisa memiliki seorang anak?"ucap adelio terkekeh

alis shani berkerut"lalu kalo kamu belum menikah,wanita itu siapa nya kamu?saudara,adik,teman,atau pacar?"

"maksudmu chika?oh dia hanya temanku tidak lebih,dia keponakan dari ibu koss tempat aku dan zean tempati"

shani yg mendengar tentu membuang pandangannya karna malu.

"kamu melihat aku dan chika tadi pagi diskolah?kalau memang benar,aku minta maaf,dia hanya temanku jangan salah paham"entah mengapa adelio merasa gugup sekrang,tatapan shani membuat dirinya takut,bahkan dirinya tanpa sengaja meminta maaf karna sudah pergi berdua dengan chika,padahal ia dan shani tidak memiliki hubungan apapun namun hati nya mendadak gugup ketika ditatap datar seperti itu.

GRELMARVEWhere stories live. Discover now