Taeyong berteriak didalam kamar saat membaca pesan terakhir dari Jaehyun barusan. Apa maksud dari kalimat itu?? Jaehyun berterima kasih untuk apa? Karna ia telah menjadi Artist di agensi Jaehyun? atau berterima kasih atas insiden ditoilet tadi??!

Taeyong melempar ponselnya keatas ranjang dan menarik rambutnya. "Aaaaaaaaa!!." Ten yang sedang minum tersedak karena mendengar teriakan Taeyong dari dalam kamar.

Ten terbatuk dan memegangi dadanya yang sakit akibat tersedak air soda. Kini giginya bergemelatuk. "Taeyong sialan!" Ten menggenggam erat botol soda yang ia pegang hingga membuat isinya tumpah.

Taeyong kini memegang bibirnya, ia masih mengingat dengan sangat jelas sentuhan bibir Jaehyun diatas bibirnya. Lidah itu yang membuat Taeyong mabuk, lidahnya membelai lembut bibirnya,  bibir tebal Jaehyun itu menghisap dan mengecup bibirnya berkali-kali. Dan Taeyong kini memegang lehernya, yang dimana terdapat bekas yang Jaehyun tinggalkan.

Ia menyentuhnya dan tersenyum. Sungguh Taeyong yang membayangkannya kini mulai terbuai lagi. Sentuhan jari-jari besar Jaehyun masih teringat dengan sangat jelas dikulitnya.

"Aaaaakhh!" Taeyong memegang rambutnya, karena Ten kini menarik rambunya secara kasar. Ten datang dengar wajah marah.

"Ten! Sakit rambut gue!" Walau Taeyong berteriak sambil memegang rambutnya, Ten tidak mengadahkan ucapan Taeyong. Ia hanya ingin meluapkan emosinya.

"Sekali lagi gue denger lo teriak kayak tadi, gue nggak bakalan segan-segan buat narik lebih kencang rambut lo! Kalau bisa sampai botak tuh kepala!" Setelah mengatakan kalimat ancaman barusan, Ten akhirnya melepaskan tangannya dari rambut Taeyong.

Sedangkan Taeyong memegang kepalanya yang panas akibat tarikan tangan Ten. "Iya." Jawabnya dengan suara memelas.

Kenapa Ten sangat kejam!

Ten menunjuk bibir Taeyong dengan dagunya. "Bibir lo kenapa bengkak?" Dan Taeyong langsung menutup mulutnya. "Leher lo didigit nyamuk apa gimana?" Taeyong langsung memegang lehernya.

"Jawab!" Ten kembali berteriak membuat Taeyong jantungan. Kini Ten mendekat kearah Taeyong dan menarik paksa lengan Taeyong yang mencoba untuk menutupi leher putih itu.

"Habis Make out dimana lo?"

Dengan cepat Taeyong menjawab pertanyaan Ten."Ih! Apa sih? Orang itu digigit nyamuk." Taeyong mencoba menyingkirkan tangan igu dari lehernya.

"Lo kira gue goblok! Itu udah jelas-jelas Hickeys Taeyong!" Suara Ten kembali meninggi, membuat Taeyong memejamkan matanya karena suara kencang Ten.

"Ngaku! Siapa yang bikin itu dileher lo? Habis ngamar dimana lo!" Saat Ten ingin kembali menjambak rambut Taeyong, tiba-tiba Doyoung langsung menghentikan Ten. Dan memisahkan mereka, Doyoung melerai kedua nya, namun sepertinya emosi Ten sudah berada di puncaknya. Pria yang lebih mungil dari Taeyong itu mencoba mencapai tubuh Taeyong, dengan cepat Taeyong segera berlari keluar dari kamar. "Lo kenapa sih?" Tanyanya.

"Tenang dulu, okay?" Akhirnya Doyoung berhasil menenangkan Ten. Terbukti dari Tem kini yang mulai mengatur nafasnya mencoba untuk tenang.

"Kenapa? Taeyong bikin masalah apa lagi kali ini?" Tanya Doyoung pelan-pelan.

"Lo tanya sama tuh anak dia habis ngapain. Datang-datang dia langsung masuk kamar teriak nggak jelas dan lo tau, tuh anak bibir nya bengkak habis ciuman dan dileher nya ada bekas Hickeys!" Jelas Ten yang membuat Doyoung kaget.

Idol (JAEYONG)Where stories live. Discover now