The Dream

Konspirasi

POV Kim Taehyung

Aku bangun sangat siang, lebih siang dari kemarin karena mabuk semalam. Aku hanya minum 1 atau 2 gelas, tapi aku sudah mabuk berat. Tubuhku memang tidak toleran terhadap alkohol atau barang-barang lain yang lebih memabukkan selain soft wine, itu karena sejak kecil aku tidak pernah mencicipi makanan mewah atau semacamnya dan baru bisa memakan itu akhir-akhir ini, oleh karena itu bisa dibilang tubuhku agak terkejut dan tidak tahan.

Kepalaku agak pusing saat aku bangun, tapi saat bercermin, rambutku berantakan dan berdiri. Aku pikir itu sangat lucu, jadi aku ingin menunjukkannya pada army tercinta.

Aku memulai live di weverse.

Kudengar Jungkook juga live semalam, aku juga ingin melakukannya.

Sejujurnya, aku.. aku enggan bertemu army akhir-akhir ini, bukan karena aku tidak lagi mencintai army, bukan. Kurasa ada yang berubah dalam diriku. Aku menerima banyak rasa sakit selama 10 tahun ini, rasa sakit yang tidak akan pernah bisa dilupakan, itu yang membuatku tidak hanya enggan bertemu army.. aku enggan bertemu banyak orang dengan waktu lama.

Bagiku, manusia itu seperti serigala, mereka licik dan buta juga menyerang tanpa belas kasihan. Setidaknya perlakuan itulah yang kuterima dari manusia-manusia itu.

Aku mengerti army mendukungku, hanya army dan member dan keluargaku, siapa lagi yang akan mendukungku. Setiap hari, aku memeriksa pesan yang masuk dan komentar dari setiap project yang berkaitan denganku. Aku sangat tidak tenang, karena semua orang terus membenciku dan membenciku lagi. Aku banyak melamun, apalagi yang harus kuperbaiki, harus menjadi bagaimana aku ini? Aku bahkan tidak mengerti seperti apa bentukku jika aku adalah sebongkah tanah liat, mungkin sudah tak beraturan, lebam disana-sini atau mungkin.. sudah mati.

Ah, aku menunjukkannya lagi, rasa sakit dan reaksiku seharusnya tidak boleh ada yang tahu selain aku sendiri. Maafkan aku. Bagaimanapun, aku tidak ingin membuat orang-orang yang mencintaiku jadi khawatir. Aku baik-baik saja.

Aku hanya menyalakan live selama 3-5 menit, aku tidak tahu harus mengatakan apa, aku tidak lagi bisa menjadi  seperti diriku yang dulu atau menjadi seperti Jungkookie yang bisa membicarakan hal apapun dengan banyak orang dan army.

Selesai melakukan live, aku membuka media sosial dan beberapa akun rahasia yang menyelinap diantara army, aku ingin memeriksa apakah konspirasi yang kuciptakan semalam dapat dipahami dengan baik.

nama akun itu adalah @koosyoyo yang membahas tentang kaos vintage Oscar Wilde yang ku pakai semalam, aku mengerti mereka akan sangat sedetail itu, bahkan sangat tahu arti dari kaos yang kupakai.

Benar Oscar Wilde adalah tokoh yang merepresentasikan aku dan Jungkook, secara tidak langsung aku sedang mengatakan diriku yang sebenarnya ke publik, aku senang mereka mengerti... maksudku sebagian kecil, sebagian lainnya hanya merasa tidak senang. 

Tapi itu cukup bagiku. Apa kau ingin melihatnya?