Reverend Insanity [2]

Bab 249 - A Droplet Received In Need Will Be Repaid With A Whole Spring!

“Laporan tentang korban telah keluar, saat ini, kita tinggal dengan 137 orang, di antaranya 78 adalah Gu Master dan 59 adalah manusia.” Seorang wakil pemimpin melapor kepada semua orang.

Pada saat ini, di tenda yang compang-camping ini, para pemimpin karavan yang masih hidup berkumpul bersama, mendiskusikan pilihan mereka.

Suasananya berat dan menindas.

Pemimpin karavan, Jia Long, mengerutkan kening dan alisnya hampir menegang saat mendengar laporan itu.

Karavan mereka awalnya adalah karavan berukuran besar dengan lebih dari 1.000 orang, tapi sekarang menjadi jumlah yang menyedihkan ini.

Orang mungkin berpikir 78 Gu Master adalah jumlah yang cukup tinggi, tetapi hanya 12 yang merupakan Gu Master peringkat 3, 28 adalah peringkat 2 dan sisanya 38 semuanya adalah Gu Master peringkat 1.

Jumlah ini termasuk semua Gu Master yang terluka dan cacat. Sebenarnya, jumlah Gu Master yang masih mempertahankan kekuatan mereka bahkan tidak sampai setengahnya.

Kehidupan manusia itu murah, mereka bisa meninggalkan para pelayan ini, tetapi Gu Master berbeda.

Setiap Gu Master adalah sumber daya yang berharga bagi klan mereka, mereka tidak dapat ditinggalkan.

Jia Long tahu Gu Master yang cacat ini adalah beban besar bagi karavan, dan hanya menambah lebih banyak masalah pada departemen logistik karavan yang sudah runtuh untuk mempertahankan hidup mereka dan mengobati luka-luka mereka.

Namun, Jia Long tidak berani meninggalkan mereka, jika dia meninggalkan Gu Master, moral akan benar-benar hancur dan semua Gu Master yang tersisa akan merasa tidak aman, seluruh karavan akan runtuh.

Hasil akhirnya adalah makanan untuk kawanan binatang.

Saat ini, wakil pemimpin yang melaporkan statistik, mengubah topik pembicaraan, “Satu-satunya yang beruntung adalah masih banyak barang yang tersisa di karavan."

"Jika kami mendistribusikan barang-barang tanpa pemilik ini, maka primeval stone yang kami distribusikan akan cukup untuk menutupi sebagian besar kerugian kami.”

Dalam malapetaka sebelumnya, ada banyak kematian tetapi kerugian barang malah sedikit.

Jika barang didistribusikan secara merata, para penyintas malah bisa mendapat untung dari ini.

.....

Hampir semua orang yang hadir di tenda sekarang memiliki mata yang bersinar.

Pedagang mengejar keuntungan, bahkan jika mereka dalam bahaya, sifat bawaan ini tidak berubah.

Sekelompok orang mulai saling memandang sebelum Chen Shuang Jin terbatuk, “Saya merasa distribusi yang merata kurang tepat."

"Dalam pertempuran sebelumnya, klan Chen saya telah berkorban paling banyak dan juga membunuh white feather flying elephant. Saya ingin setidaknya 30% dari barang-barang tanpa pemilik ini!”

"30%?"

"Mustahil!"

“Berapa banyak pengorbanan klan Chen Anda?"

"Bagaimana dengan klan Wei Chi-ku yang harus mengorbankan seorang jenius peringkat 2 tahap puncak?”

"Tidak peduli apa, klan Zhi kami menuntut 20%."

…

Keributan di tenda mulai berubah menjadi perselisihan. Semua orang merasakan keserakahan di depan keuntungan.

Hanya Shang Xin Ci yang duduk diam dalam kelompok itu.

Kelompok yang lebih kuat menuntut lebih banyak, kelompok yang lebih lemah menuntut pemerataan.