Reverend Insanity [2]

Bab 234 - Arrest Warrat

“Kamu harus tahu, ada banyak purple maple leaf di Zi You Mountain. Orang-orang itu membelinya karena lebih nyaman bagi mereka, dan mereka dapat menghemat waktu untuk memilihnya."

"Sigh, tidak ada gunanya memberitahumu sekarang. Tidak apa-apa, tidak apa-apa…”

Kepala desa terus menghela nafas.

Fang Yuan menggelengkan kepalanya, “Kami hanya ingin menjualnya untuk mendapatkan lebih banyak primeval stone, satu untuk menutup biaya, yang lain untuk merawat orang tua kami."

"Siapa sangka setelah begitu banyak usaha, itu tidak bisa dijual."

Dia terdengar cemas, sedikit menangis dalam pidatonya.

Mendengar kata-katanya, hati kepala desa itu melembut, dendam di hatinya menghilang lebih dari setengahnya.

Fang Yuan berkata lagi, “Jangan khawatir kepala desa, saya telah memutuskan untuk mengikuti karavan besok. Dengan menurunkan harga, saya yakin kita bisa menjualnya pada akhirnya.”

“Ikuti karavan?"

"Siapa yang mengizinkanmu mengikuti karavan?” Kepala desa menatap dengan mata terbuka lebar.

Faktanya Fang Yuan berkata, “Saya melihat banyak manusia di karavan. Jika mereka bisa mengikuti, mengapa kita tidak bisa?”

Kepala desa menyandarkan kepalanya di lengannya, “Mereka adalah pelayan Gu Master!"

"Anda pikir semua orang bisa mengikuti mereka?"

"Bagaimana jika orang-orang dengan niat buruk bercampur di antara mereka?”

"Ah?!" Mulut Fang Yuan terbuka lebar, tertegun di tempat.

“Lalu bagaimana? Karavan akan berangkat besok.”

"Huh…” Pria tua itu menghela napas dalam-dalam.

“Tidak apa-apa, aku akan membantumu sampai akhir. Besok saya akan memohon mereka untuk mengizinkan Anda masuk ke karavan, semuanya tergantung pada takdir Anda."

Matahari baru saja terbit, dan masih ada beberapa bintang yang terlihat di langit biru muda. Melihat jauh, Zi You Mountain diselimuti warna ungu gelap, damai dan misterius.

Setelah istirahat malam, karavan sudah mulai memuat barang-barang mereka.

.....

"Periksa barang sekali lagi!"

“Ikat tali dengan erat, jika ada yang terjatuh selama perjalanan, kami akan menghukummu dengan 100 pukulan.”

“Cepat, cepat, cepat, beri makan black skin fat beetle kita sampai kenyang.”

Gu Masters memerintahkan dan mengirim pelayan mereka ke keadaan sibuk.

Beberapa memiliki temperamen buruk, memegang cambuk di tangan mereka, siapa pun yang bergerak lambat akan dicambuk. Beberapa menyukai Gu mereka, dan memberi mereka makan secara pribadi.

"Tuan Chen." Kepala desa itu membungkuk, memberi hormat kepada salah satu wakil pemimpin di karavan.

"Oh, Zhang tua, saya sibuk di sini, katakan saja apa yang ingin Anda katakan." Kata Gu Master bernama Chen ini.

“Ini seperti ini. Saya punya 2 junior, melakukan bisnis kecil…”

Sebelum kepala desa selesai, Gu Master tiba-tiba berteriak, “Chen Xin, kenapa kamu linglung?"

"Pergi dan beri makan winged snake, menurutmu para pelayan itu bisa memberi makan mereka dengan benar?"

"Ularmu itu sudah menelan 3 pelayan beberapa hari ini!”