Reborn Spoiled Ming Wangfei [1]

162

Malam tiba….

"Putra Mahkota, ada Nona Lan yang meminta audiensi di luar!" penjaga datang ke kamar Hua Xiu Yi untuk bertanya.

Pincang seolah tanpa tulang saat Hua Xiu Yi berbaring di tempat tidur tiba-tiba terduduk. Sepasang mata penuh dosa itu dipenuhi dengan kegembiraan, dengan ragu bertanya, "Nona Lan?" Pikiran pertama Hua Xiu Yi adalah bertanya-tanya mengapa Lan You Nian datang menemuinya.

"Biarkan dia masuk!" Hua Xiu Yi berkata lalu terus berbaring. Dia tidak ingin gadis licik itu berpikir dia ingin dia datang. Tidak peduli apa, dia adalah Putra Mahkota suatu negara, serta putra mahkota yang ditolak.

Ketika Lan Ya mengikuti penjaga ke kamar Hua Xiu Yi, hati Lan Ya melonjak kegirangan. Dia tidak lagi memiliki dukungan ibunya, Lan Manor, atau An manor sehingga Lan Ya merasa dia harus bertaruh. Dia datang ke istana pengunjung pejabat asing untuk meminta bertemu putra mahkota negara Hua. Lan Ya percaya bahwa dengan ketampanannya, dia pasti bisa menjadi wanita putra mahkota. Dalam hal ini, dia dapat mengikuti putra mahkota negara Hua kembali ke negara Hua. Jika dia bisa menyenangkan putra mahkota negara Hua dan hamil dengan anaknya, apa yang tidak akan dia miliki di masa depan?

Begitu Lan Ya masuk ke kamar, dia melihat Hua Xiu Yi yang sedang berbaring di tempat tidur. Hua Xiu Yi berbaring di tempat tidur besar berukir, kerah atasannya sedikit terbuka memperlihatkan dada putih bersih. Helaian rambut di dahinya berserakan, hitam seperti burung gagak. Saat Lan Ya masuk, dia mengangkat kepalanya untuk melihatnya. Lan Ya menyadari bahwa dia dilahirkan dengan ciri-ciri yang luar biasa, alis tebal, melengkung tanpa mata bunga persik yang tersenyum, hidung lurus, bibir atas yang terangkat memiliki warna merah muda bunga sakura di awal musim semi. Hanya satu pandangan membuat pipi Lan Ya memerah.

Hua Xiu Yi mengira Nona Lan yang dibicarakan penjaga itu adalah Lan You Nian. Saat Lan Ya melangkah masuk, mata Hua Xiu Yi berkilat kecewa dan jijik. Mata yang dibanjiri senyuman kembali ke senyum ambigu itu, tetapi jika seseorang melihat dengan hati-hati, mereka akan menyadari bahwa senyuman itu tidak memiliki kehangatan.

Lan Ya mengenakan cetakan zamrud, bunga teratai berulir emas dengan bebek mandarin dalam gaun satin brokat awan jahitan bayangan. Gaun itu berulir dengan emas

pola zamrud, benang emas, bunga teratai, bebek mandarin, gaun brokat awan jahitan bayangan, dihiasi dengan mutiara bulat dan montok. Untaian mutiara merah dan kalung giok tergantung di dada. Dua belas jepit rambut kepala phoenix dimasukkan berdampingan di gulungannya, mulut phoenix memegang liontin mutiara. Seluruh pribadinya tampak terlalu mewah. Lan Ya dapat merasakan penjaga yang memimpin jalan untuknya tidak tahan untuk mengalihkan pandangannya sehingga Lan Ya tahu pasti bahwa dia sangat menakjubkan hari ini.

"Putra Mahkota!" Lan Ya sengaja membuat suaranya lembut dan halus. Dua kata yang diucapkan olehnya halus. Pria normal tidak tahan dengan suara lembut seperti itu.

Hua Xiu Yi melirik Lan Ya yang semuanya berdandan, tatapan kurang ajar menilai dia seolah-olah Lan Ya tidak mengenakan pakaian apa pun. Lan Ya di bawah tatapan Hua Xiu Yi tidak bisa diam tapi diam-diam merasa bangga mengetahui Hua Xiu Yi tergerak oleh kecantikannya.

Hua Xiu Yi menatap penjaga itu. Tubuh penjaga itu gemetar. Kemarahan Putra Mahkota mereka tidak dapat diprediksi. Sepertinya dia melakukan sesuatu yang mengecewakan keinginan Putra Mahkota. Penjaga itu tahu apa yang menunggunya adalah hukuman yang tidak manusiawi.

"Mengapa Nona Lan datang untuk menemukan Putra Mahkota ini?" Hua Xiu Yi tidak bangun, nadanya malas.

"Aku ... aku ..." Lan Ya tidak tahu harus menjawab apa di bawah tatapan Hua Xiu Yi, tetapi dia tahu dia tidak melakukannya, tidak akan ada lebih banyak kesempatan baginya. Tidak lama kemudian, Hua Xiu Yi akan kembali ke tanah airnya. Jika dia tidak bisa membuat pria ini membawanya, maka dia tidak akan memiliki kesempatan lagi.