Reborn Spoiled Ming Wangfei [1]

135

“Ini benar-benar aneh, tentara dan penjaga Yulin istana kekaisaran ada di mana-mana, pencuri macam apa yang bisa memasuki istana dan bahkan memasuki istana samping Permaisuri untuk mencuri lukisan tanpa membuat siapa pun khawatir?” Tanya Feng Xia Qi bingung, nadanya lembut tapi dengan sikap agresif.

Mengikuti di belakang Feng Yi Xuan, An Yi memutar matanya. Dia ingin mengatakan orang itu adalah dia. Mendengarkan deskripsi wangye keempat, dia tampak sangat kuat.

Banyak orang memiliki keraguan ketika mereka mempertimbangkan kata-kata ini. Istana bukanlah tempat biasa. Berapa banyak orang dari dunia pugilistik yang bisa memasuki istana? Penjaga yang bisa memasuki harem tidaklah sederhana. Investigasi juga sangat ketat. Bagaimana mereka bisa tahu An Yi dan yang lainnya masuk ke istana menggunakan segel lalu menyelinap ke harem?

“Orang berkemampuan seperti apa yang tidak ada di dunia ini? Wangye keempat, bagaimana Anda bisa membingkai bengong? Jika seseorang tidak mencuri lukisannya, mengapa bengong menggunakan cara ini? Bukankah membuat masalah untuk diriku sendiri?” Permaisuri bukanlah wanita sederhana, dengan beberapa kata, dia membuat semuanya terdengar masuk akal.

Tapi Feng Xia Qi adalah rubah yang licik. Awalnya dia tidak punya niat untuk berdebat dengan wanita seperti itu tetapi memikirkan instruksi Nian'er meimei dan mata kakaknya, Feng Xia Qi berkata dengan benar, “Karena begitu banyak lukisan yang dicuri sekaligus, mengapa Permaisuri tidak beri tahu Ayah Kekaisaran? Anda bisa menemukan pencurinya lebih cepat serta memulihkan lukisannya. Anda hanya memberi tahu semua orang sekarang, itu semua karena mata Noble Consort Lin, jika tidak, bukankah semua orang akan berada dalam kegelapan?"

Permaisuri ingin mengatakan lebih banyak, tetapi mata Feng Xia Qi tersenyum, "Permaisuri tidak hanya tidak mengizinkan menteri untuk mengetahuinya, tetapi Anda juga menggunakan pemalsuan ini untuk menodai mata semua orang, apakah Anda menganggap Ayah Kekaisaran dan para menteri sebagai orang bodoh?"

Kata-kata terakhir Feng Xia Qi cukup parah, secara langsung menetapkan bahwa Permaisuri lemah, menipu Kaisar. Setiap kalimat yang diucapkan Feng Xia Qi masuk akal. Kebanyakan orang tidak puas dengan tindakan Permaisuri, bagaimana tindakan ini layak menjadi ibu negara?

Permaisuri tidak bisa berkata apa-apa apalagi meskipun Feng Xia Qi tidak penuh kesombongan seperti Feng Yi Xuan tetapi aura mulia itu menindas, membuat Permaisuri hanya berlutut dengan cemas di tanah.

Wangye kedua Feng Shao Chu menyaksikan Ibu Surinya disalahkan tetapi tidak bisa mengatakan sepatah kata pun. Tidak hanya dia tidak bisa memohon untuk ibunya, tetapi dia juga harus benar-benar membersihkan dirinya dari itu. Lagi pula, Permaisuri hanyalah seorang wanita, tidak ada yang harus dilakukan padanya, tetapi jika dia terlibat….

Untuk sementara waktu, seluruh istana masing-masing memiliki pemikirannya sendiri. Semua orang semua menunggu keputusan Kaisar.

"Permaisuri, apakah kamu tahu kesalahanmu?" Permaisuri memandangi Permaisuri yang berlutut di tanah, matanya berkilat karena ketidakpuasan, tetapi dengan tatapan Perdana Menteri An yang duduk di sana, dia tahu ini bukan saat yang tepat untuk menggulingkan Permaisuri. Sudah hampir waktunya untuk pertukaran antar negara. Jika skandal terjadi di negara Feng, itu akan kehilangan muka negara Feng.

“Ini semua salah chenqie, chenqie benar-benar harus dihukum!” Meskipun Permaisuri tidak tahu mengapa Kaisar menanyakan hal ini tetapi tahu karena Kaisar mengatakan ini, maka dia tidak terlalu kesulitan.

Kaisar melirik putra keempat dan keenamnya. Dia merasa masalah ini agak tidak normal, tapi sepertinya itu hanya kecelakaan. Tapi bagaimanapun juga, dia bisa memberitahu kedua anak itu ingin menghukum Permaisuri.