Chap2

14 2 5
                                    


Happy reading guys~~~~~~~~~~~~~~~
☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆
     ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆
           ☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆
                  ☆☆☆☆☆☆☆☆

(FANNY POV)

Gerbang distrik shina dihancurkan oleh titan raksasa. Aku,eren,mikasa dan armin di buat kaget olehnya
"Kaasan!!" Seru eren yang teringat dengan ibu yang masih berada dirumah
"Erenn kau mau kemana!" Teriak armin,tersadar akan situasi yang kami alami sekarang ini.
"Aku harus menyelamatkan ibuku...seelum semua terlambat"teriaknya sambol berlari menjauh dari kami
"Matte yo ereh" seru mikasa menyusul eren
"Armin,perilah selamatkan dirimu dan kakekmu aku akan membantu eren dan mikasa terlebih dahulu,nanti kami akan menyusul".

"T..tapi"gugup armin
"Cepatlah!!" Seruku melirik dia, Armin mengangguk terpaksa dan meninggalkan diriku sendiri lalu aku mulai melihat para prajurit menyiapkan senjata mereka, Garrison tengah melakukan evakuasi terhadap warga di distrik ini dengan secepat mungkin.
Dan saat aku berlari mendekati eren dan mikasa yang tengah membantu ibu keluar dari reruntuhan rumah meski itu mustahil dilakukan oleh anak kecil seperti kami.
"Eren.....hiks....pergi dari sini eren...hiks..bawa mikasa dan fanny dari sini ibu mohon"
"Tidak akan! Sebelum ibu pergi bersama kami" ujar ku seraya berusaha mengeluarkan ibu dari reruntuhan.

"Kaliann!!, hiks....kenapa kalian tidak pernah mendengarkan ibu, sekali ini saja...ibu mohon dengarkan ibu....hiks  eren, pergi dari sini   bersama fanny dan juga mikasa walau kalian menyelamatkan ibu,kaki kaki ibu sudah tidak bisa berfungsi,jadi ibu mohon pergi dari sini dan ingatlah eren jagalah fanny hanya dia...hiks hanya dia yang bisa menyelakatkan kaum kita dari mimpi buruk ini eren" ujar ibu.
Namun aku,eren maupun mikasa masih tidak percaya kenapa ibu menyerah dalam kondisi seperti ini, eren dan aku masih berusaha mengeluarkan ibu dari sini tanpa mempedulikan nasehat ibu kepada kami,aku akui  kami memang keras kepala tapi aku mohon kali ini saja kami ingin menyelamatkan ibu dari bencana yang di timbulkan oleh titan titan ini.

(Author POV)
"CARLAAA!!" Hannes yang awalnya datang ingin membantu Carla keluar dari tempat ini bersama anak anak yang masih berusaha  mengeluarkannya tapi  carla meminta hannes untuk membawa anak anaknya pergi dari sini membuat hannes terkejut.

"Tapi mengapa? Aku masih bisa mengeluarkanmu dari sini"ujar hannes, sedangkan carla hanya menggelengkan kepala"Tidak, cukup bawa anak anak pergi, sudah tidak ada waktu lagi hannes, aku mohon hannes demi anak anak ku mereka adalah harapan kita semua"ujar carla dengan senyum sendunya.

Dengan berat hati Hannes membawa eren,fanny dna mikasa di gendongannya, eren yang kaget lantas berteriak
"Ooiiii,Hannes apa yang kau lakukan!!!"ucap eren marah
"Jangan tinggalkan ibu!! Turunkan aku dasar pemabuk sialan....hiks sesikit lagi....hiks....sesikit lagi aku BISA MENGELUARKAN IBU TADI KENAPA KENAPA KAU MALAH MENINGGALKAN IBU SIALANNN" fanny pun marah saat hannes langsung menggendong  mereka ber3 secara tiba tiba  dan pergi menjauh.

"Hiks..arigatou hannes arigatou...hiks eren,fanny,mikasa tumbuhlah menjadi anak yang baik...hiks..ja..jadilah kuat jadilah pembela kebenaran" ucap ibu mereka untuk terakhir kalinya. Pada saat itu juga titan yang  berada didekat mereka mengambil badan ibu mereka
*CRASHHH.....Darah menyembur kemana mana

"Eh...huh?"fanny dan eren terkejut, ibu mereka mati dihadapan mereka dengan kejam....
"HYAAA.....YAMEROOOO"teriak eren penuh amarah
"Dasar pemabuk dan titan sialan....hiks..hiks...gara gara kalian ibuku mati.. hiks huwaha~~ ini semua gara gara kalian...hiks...KAU TITAN BRENGSEK,TITAN BAJINGAN BETAPA HINANYA KALIANNN AKU BERSUMPAH AKU AKAN MEMBUNUH MU SUATU SAAT NANTI TITAN SIALANN!!!" Amarah fanny pun meluap luap...~~~~~

TIME SKIPP》
2 tahun setelah kejadian itu eren,fanny,mikasa dan juga armin memutuskan untuk menjadi prajurit dan sekarang mereka berada di pelatihan 104, mereka tengah berbaris dihari pertama mereka.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jun 03, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Soul MateWhere stories live. Discover now