Tadi calum datang ke rumahku. Dan untungnya orang tuaku tidak akan berada di rumah untuk beberapa minggu ini. Jangan tanya lagi apa yang kami lakukan berdua. Calum terus menemaniku sepanjang malam. Dia juga menghiburku saat aku menangis karena ucapan luke yang terus mengiang ngiang di kepalaku. Oh. Dia juga membawaku segelas minuman Starbucks, dan.... bunga mawar putih. Ya, entahlah. Ia sudah dua kali membelikanku bunga dengan warna yang berbeda. Dan. satu lagi, calum juga menciumku. Jadi, aku sudah dua kali menciumnya. Entahlah, rasanya nyaman jika ia melakukan itu kepadaku.
--
Today 23.56 PM
Mikey : chelle?
Michelle : What, mike?
Mikey : tidak ada, hanya ingin mengobrol denganmu saja :D
Michelle : Oh okay, silakan saja
Mikey : well, aku tidak tau harus mulai dari mana
Michelle : Oh iya, kau akan berlatih band besok?
Mikey : ya, bagaimana kau tau?
Michelle : Calum
Mikey : oh yeah, i knew it. So, bagaimana hubunganmu dengannya?
(Menyedihkan, sangat menyedihkan)
Michelle : Kami baik baik saja
Mikey : no, bukan itu maksudku. Hubunganmu dengan calum sekarang apa?
(Friendzoned)
Michelle : Kami berteman, teman dekat lebih tepatnya
Mikey : wow, okay. Itu menyedihkan
Michelle : Kenapa menyedihkan?
Mikey : ya entahlah, maksudku kalian sudah sangat dekat dan kulihat calum selalu perhatian kepadamu
Michelle : Aku tak tau, mike. Aku bingung dengan hubungan kami sekarang
Mikey : bingung? Lol. Kau yang menjalani dan kau juga yang bingung
Michelle : Dammit, i dont know, mike. Ia selalu bersikap manis kepadaku, tapi dia tidak menunjukkan tanda tanda jika ia akan serius denganku
Mikey : okay, mungkin ia butuh waktu untuk itu. Tapi kuyakin kau akan menjadi kekasihnya dalam waktu dekat ini
(Sampai kapan?? Aku harus menunggu berapa lama lagi??)
Michelle : Entahlah, mike. Aku tidak yakin ia akan mengatakan perasaannya kepadaku. Bisa saja ia hanya menganggapku sebagai sahabatnya saja, kan
Mikey : no no no, kau salah, chelle. Calum tidak hanya menganggapmu sebagai sahabatnya saja, ia menyukaimu. Aku tau itu
(Shit)
Michelle : Shit. Aku bingung, mike
Mikey : tapi kau mencintainya, kan?
(Damn)
Michelle : Aku tidak tau
(Oh shit. Apa yang kukatakan)
Mikey : what? Cmon, chelle
Michelle : Okay, ya, aku mencintainya, sangat
Mikey : lihat? Kalian sudah memiliki perasaan yang sama. Aku yakin ia akan melakukannya sebentar lagi, kau hanya perlu menunggu
(Shit. Menunggu lagi)
Michelle : Okay, kau benar
Mikey : sebenarnya aku ingin bicara padanya soal ini agar ia segera mengatakannya padamu. Tapi, well, kurasa itu terserah padanya. Aku tidak bisa memaksakan. Itu sama saja melawan perasaannya
(Benar juga sih)
Michelle : Yeah its okay. Kau sudah banyak membantu, mike. Thank you
Mikey : yeah, no prob
(Michael mengerti perasaanku. Ia sangat manis)
--
Today 24.01 AM
Calum : holaa :)
Michelle : Hellooo :D
Calum : oh i miss you, chelle
(Ass)
Michelle : Kau baru saja pulang dari rumahku dua jam yang lalu, cal
Calum : yea i know. Aku hanya merindukanmu
Michelle : Okay then :D
Calum : what? Kau tidak merindukanku?
(apa yang ia bicarakan)
Michelle : Well, aku juga merindukanmu
Calum : tapi aku lebih merindukanmu
Michelle : Stop it calum
Calum : okay okay
Calum : so, bunga pink dan putih yang kuberikan masih kau simpan, kan?
Michelle : Tentu saja, cal
Calum : kau menaruhnya dimana? Kuharap kau tidak menaruhnya di tempat sampah :D
Michelle : Whatever, cal. Aku sudah menempatkannya di vas, dan kutaruh di kamarku. Apa itu indah?
Calum : yeah, namun tidak seindah dirimu
Michelle : Whatever
Calum : lol. Oh ya, besok aku akan mengajakmu sepulang sekolah
Michelle : Mengajakku lagi?
Calum : ya, memangnya siapa lagi?
Michelle : Kau bisa ajak Bryanna
Calum : pftt, no way
Calum : aku hanya ingin menghabiskan waktuku bersamamu
(Gosh)
Michelle : Okay okay
Calum : kau mau kan?
Michelle : Yaa aku mau
Calum : great. Oh ya, sebelum aku tidur, aku akan mengatakan sesuatu
Michelle : What?
Calum : i fall in love with a girl
(Oh well)
Michelle : Oh yeah? Siapa itu?
Calum : aku tidak bisa memberitahumu. Ok, goodnight!
(Shiiiiiiiiiiit)
--
