Bab 35

8 2 0
                                    

Pertarungan sengit antara Yua palsu melawan Esmeralda tampak berlangsung sengit.

Terlihat kedua tendangan itu saling beradu dan kekuatan tambahan Yua palsu sukses mendorong Esmeralda menjauh.

"Nona esme!" teriak Rafi sembari bergerak cepat layaknya cheetah menyerang Yua palsu.

Tampak kali ini serangan Rafi berhasil dibaca, beberapa cakaran jarak dekat itu dapat ditahan dan dihindari oleh Yua, sebaliknya tendangan lurus yang dilepaskan Yua malah berhasil mendorong mundur Rafi hingga terjungkal ke belakang.

"Haah, kalau begitu pakai ini saja!" ucap Esmeralda sembari membuka lembar selanjutnya dari bukunya.

"verse 3, treasure From Mammon!" ucap Esmeralda yang terlihat mengambil kembali senjatanya, dan tampak tersenyum menatap Yua palsu.

"Dia gunakan lagi ya?!" gumam Yugo sembari menahan serangan Gideon.

"Senjata neraka hereboros!" ucap Esmeralda sembari menodongkan pedangnya ke arah Yua.

Tanpa disadari mereka terlihat Rean dan Bianca mengawasi pertarungan itu dari jarak aman.

"Itu dia, kunci terakhir kita!" ucap Rean seraya melirik Bianca yang tersenyum.

"Benar-benar jenius, kau kali ini akan menciptakan mahakarya dengan kekuatan 7 dosa besar kan?" tebak Bianca yang dibalas senyum Rean, dan tampak mengarahkan tangannya ke depan Esmeralda yang ada di bawah, lalu meremasnya.

"Akan kudapatkan?!"

--------

Terlihat Esmeralda yang kini membawa pedang neraka Hereboros kini bersiap menghadapi Yua palsu yang kini diselimuti aura hitam.

Tanpa ancang-ancang lebih ia langsung melesat menyerang Esmeralda, tampak gadis itu berhasil menghindar dan langsung menebas balik, akan tetapi dapat dihindari olehnya.

"Biar kubantu!" ucap Rafi yang bersiap menyerang, namun malah ditodong oleh Esmeralda.

"Bantu mereka saja, aku bisa sendiri melawan dia!" ucap Esmeralda tegas, lalu kembali menatap lawannya tajam.

"Sini kau?!" tantang Yua pada Esmeralda yang tertawa dan langsung bersiap menebas lawannya.

*********

Kembali ke lokasi lain, tampak Hayato bersama Ryutarou dan Rena tengah mengawasi perkembangan Yua, pasca serangan para mutan shifter itu tampak kini Yua terlihat lebih waspada dan lebih banyak berlatih dibanding biasanya.

"Yua, sepertinya hari ini cukup!" ucap Ryutarou seraya melempar satu botol air dingin pada sang polwan.

"Aku akan beristirahat sebentar, tapi jangan paksa aku berhenti!" ucap Yua yang berjalan melewati kedua polisi itu.

"Sejak hilangnya Dina, dia jadi selalu memaksakan diri," gumam Hayato yang dibalas anggukan oleh kawannya.

"Apa karena tanggung jawab memimpin regu Dina?" tebak Ryutarou yang dibalas tatapan sinis Rena yang mengawasi dan memastikan kondisi tubuh Yua.

"Kalian sendiri? Harusnya cowok itu punya tanggung jawab dan lebih kuat dibanding wanita? Tapi kenapa kalian berdua malah lembek dan santai-santai kaya gini?" sindir Rena yang menulis kondisi terkini Yua.

"Apa katamu?!" kesal Ryutarou yang dihentikan oleh Hayato.

"Bego! Dia bener," ucap Hayato yang membuat Ryutarou terdiam. Dan tampak pria itu menatap kawannya sejenak.

"Kalau begitu... Kita juga!"

***********

Kembali ke pertarungan Yua palsu melawan Esmeralda, terlihat kedua gadis itu tertunduk kelelahan, sembari saling berhadapan dan mulai bangkit.

THE GUARDIAN STORY (TAMAT)Where stories live. Discover now