Lescht Kapitel

1.7K 116 84
                                    

Not Worth The Pain
.
.
.

Taeyong Lee

Yuta & Yuka Nakamoto

and other casts
.
.
.

This is a BxB story

If you don't like the story and pair, just close this book as soon as possible

Just fic, don't bring it to real life
.
.
.

Yuta berjalan bersama tiga anaknya ke makam Yuka dan kedua orang tuanya.

Yuka yang baru pertama pergi ke makam langsung membulatkan mata.

Foto yang terpajang di nisan sangat mirip dengan sang papa.

Sementara Sungchan dan Jaemin sudah lebih dulu membungkuk hormat.

Taeyong tidak bisa ikut karena pria itu sedang ada perlu ke luar negeri.

" Yukha Natamotho" eja Yuka pelan.

Yuka menatap sang papa.

Yuta balas menatap putri cantiknya.

" Thenapa ama ma mutha na thama tepethi pa Yuu?" tanya Yuka.

" Karena papa Yuka itu saudara kembar papa Yuta" itu Jaemin yang menjawab.

" Namamu juga diambil dari nama papa Yuka, princess" timpal Sungchan.

Mulut Yuka membentuk huruf o dengan lucu.

Hal tersebut membuat Sungchan dan Jaemin mencubit kecil pipi merah adik mereka.

" Wajahmu juga mirip sekali dengan papa Yuka dan papa Yuta" ucap Jaemin.

Yuka kemudian memberi hormat pada makam Yuka.

" Eum, hayoo pa Yukhaaa~~" sapa Yuka.

" Ni nama na ugha Yukhaaa~~" lanjut si cantik.

Yuta tertawa kecil melihat Yuka yang memperkenalkan diri.

" Yuka-chan, kenalkan ini namanya juga Yuka-chan"

" Dia cantik dan sangat centil, apalagi kalau dekat ayah Taeyong" goda Yuta.

Pipi Yuka makin merah kemudian si cantik memilih berlari ke arah Sungchan untuk bersembunyi dari rasa malu.

Sungchan menggendong adik kecilnya, sementara Jaemin ikut menggoda si cantik.

Yuta bercerita banyak hal pada Yuka.

" Papa Yuu, saatnya kita pulang" ucap Jaemin.

Yuta berpamitan, begitu juga ketiga anak lucu itu.

Yuka kecil menatap ke arah makam.

Dia bisa melihat bayangan transparan serupa sang papa.

Yuka tersenyum dan melambai, begitu juga bayangan tadi.

Not Worth The Pain☑️☑️Onde histórias criam vida. Descubra agora