Not Worth The Pain☑️☑️

Pain XXXIII

Not Worth The Pain
.
.
.

Taeyong Lee

Yuta & Yuka Nakamoto

and other casts
.
.
.

This is a BxB story

If you don't like the story and pair, just close this book as soon as possible

Just fic, don't bring it to real life

.
.
.

Jaemin mendekati Yuta yang sedang menyeduh susu untuknya dan Sungchan.

" Papa Yuii" panggil Jaemin.

Yuta menoleh, dia kemudian merunduk dan memberikan senyum.

" Ada apa baby Nana? sebentar lagi susumu dan kakak jadi" sahut Yuta.

Sungchan dan Jaemin hari ini memang menginap di apartemen Yuta.

Jaemin mengangkat jemarinya, jemari kecil itu membelai lembut pipi sang papa.

Yuta menatap Jaemin masih dengan senyumnya.

" Papa" panggil Jaemin lagi.

" Kenapa baby?"

" Adek masih boleh kan?"

" Eum?"

" Adek masih boleh kan sayang papa Yuka?"

Jaemin menatap Yuta dengan mata berkaca-kaca.

Yuta meraih jemari Jaemin lalu menggenggamnya.

" Tentu saja boleh baby, papa tidak akan melarangmu" sahut Yuta.

" Adek tidak mau nanti papa Yuta merasa kalau adek tidak sayang papa" lirih Jaemin.

" Adek sayang papa Yuka dan papa Yuta"

Yuta mengangguk, diusapnya lembut surai Jaemin.

" Iya sayang, papa tau"

" Papa tidak akan melarangmu atau baby Chan"

Jaemin memeluk leher Yuta, pria itu membalas pelukan sang putra.

Sesekali Yuta mengecupi surai lebat nan halus milik Jaemin.

" Sudah?" tanya Yuta.

" Eung, adek mau susuu~~" rengek Jaemin.

Yuta terkekeh sebelum kembali berdiri untuk menyiapkan susu si kembar.

" Adek mau bantu!!" pekik Jaemin.

" Hati-hati ya" pesan Yuta.

Jaemin berjalan pelan dengan mug berisi susu hangat untuknya dan sang kakak.

Sementara di kamar, Sungchan menunggu bersama Taeyong.

Tampak si kecil sudah bersandar nyaman di lengan kiri sang ayah.

..

Jaemin dan Sungchan meminum susu mereka pelan.

Taeyong sedang sibuk memilih buku bacaan untuk si kembar.

Sementara Yuta sedang membersihkan diri.

" Yayah!! susunya sudah habis" ujar Sungchan.

Taeyong menyimpan kembali buku cerita anak yang ada di tangannya.