02

59 13 14
                                    

02. Kabar mengejutkan

Typo bertebaran!!
Usahakan vote sebelum membaca!!
Semoga terhibur


Ellinor tertawa pelan, ia menatap Cairo, "Sepertinya tuan sangat pandai dalam memuji," Ellinor menjabat tangan Cairo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ellinor tertawa pelan, ia menatap Cairo, "Sepertinya tuan sangat pandai dalam memuji," Ellinor menjabat tangan Cairo. "Saya Ellinor Erava Naravic, tuan tampan."

"Bukankah Guinever?"

Ellinor tersentak, ia melepaskan tautan tangan mereka. "Dari mana anda mengetahuinya?"

Bagaimana tidak, Pernikahan antara Damian dan Ellinor di adakan dengan sangat private. Tidak ada satu media pun yang hadir disana. Tamu undangannya pun hanya keluarga dan teman terdekat saja. Tapi bagaimana pria di depannya ini bisa mengetahui tentang hal ini?

Cairo terkekeh, menopang dagu sambil menatap Ellinor dengan pandangan memuja. "Sepertinya kamu bener-benar melupakanku, Eli."

¥¥¥

Ellinor membuka pintu apartemen, ia melemparkan tasnya kasar ke arah sofa. Menggigiti kuku sambil berjalan ke kanan dan ke kiri berulang kali.

"Sial, sial, sial, bagaimana ini." Gumamnya.

Ellinor mengambil tasnya, ia mengambil ponsel dan menghubungi seseorang.

"SILAS"

"Astaga, jangan teriak Ellinor! Aku tidak tuli!"

"Silas jangan kamu tanda tangani kontrak dengan perusahaan GC. Pokoknya jangan!!"

"Tapi kenapa?"

"Kamu tidak harus tahu apa alasannya, cukup jangan tanda tangani saja kontraknya"

"Kamu terlambat, aku baru saja menandatanganinya. Dan sekarang berkasnya sudah ada di meja CEO tidak mungkin aku meminta kembali."

"Bajingan"

"Hei, beraninya kamu mengumpat padaku, ak-"

Ellinor mematikan sambungan telepon sepihak, ia kembali mengigiti kuku.

Ellinor mengacak rambutnya lalu berteriak frustasi.

Saat teringat sesuatu, ia kembali menghubungi nomor Silas.

"Jangan lupa untuk mengirimkan surat cerai ku kepada Si Bajingan Damian."

"KAMU INI, SELALU SAJA SEENAK-"

Lagi dan lagi Ellinor mematikan sambungan telepon secara sepihak tanpa mau mendengarkan Omelan Silas di malam hari seperti ini.

"Huft, sebaiknya aku berendam di bathtub."

Ellinor melangkah menuju kamar dengan lesu, ia ingin menenangkan diri dari masalah yang datang secara bersamaan.

¥¥¥

Keesokan harinya nama Ellinor sedang ramai di perbincangkan. Banyak media berlomba-lomba untuk membuat artikel tentangnya.

Kabar mengejutkan datang dari model Ellinor Erava N. Ellinor membuat media heboh karena wajahnya yang memiliki visual bak Dewi Yunani. Berikut beberapa foto wajah Ellinor.

Memiliki visual tanpa batas, inilah beberapa foto wajah cantik milik Ellinor Erava N yang pastinya membuat para wanita iri.

Setelah 10 tahun tidak pernah menunjukkan wajahnya, Ellinor membuat para penggemar terkejut dengan visualnya. Penggemar : kami sudah menduga bahwa wajahnya akan secantik ini.

Inilah beberapa alasan Ellinor tidak pernah menunjukkan wajahnya.

Memiliki tubuh ideal dan wajah seperti Dewi Yunani. Berikut beberapa pria kalangan atas yang mengaku tertarik pada model cantik Ellinor Erava N. Bahkan ada yang menunjukkannya secara terang-terangan.

Silas tersenyum puas menatap berbagai Artikel yang bertebaran di media maya. Setelah ini Ellinor akan semakin terkenal dan bisa duduk di kancah internasional.

Apalagi ia sudah menjadi Brand Ambassador dari perusahaan fashion ternama GC. Itu akan membuat namanya semakin di kenal oleh banyak orang.

"Sebaiknya aku menghubungi Ellinor."

Silas menghubungi nomor Ellinor, ia mendekatkan ponselnya pada telinga.

Lama ia menunggu, namun tak kunjung mendapatkan jawaban, Silas berdecak kesal. "Ck, anak itu pasti masih tidur sekarang. Aku ke apartemennya saja."

Silas mengambil kunci mobil, ia mengambil tasnya lalu bergegas ke apartemen Ellinor.

¥¥¥

Sementara itu, Ellinor baru saja keluar dari kamar mandi. Ia baru saja selesai membersihkan diri.

Mengambil hairdryer dan mulai mengeringkan rambutnya.

Bunyi yang berasal dari ponselnya membuat Ellinor mematikan hairdryer itu dan mengambil ponselnya.

Tanpa melihat sang penelepon ia langsung mengangkat panggilan itu.

"Halo"

"Kita perlu bicara"

Ellinor menjauhkan ponsel itu dari telinganya. Raut wajahnya langsung berubah dingin seketika.

'Si bajingan Damian'

"Tidak ada yang perlu kita bicarakan, cukup tanda tangani surat cerai itu maka hubungan antara saya dan anda akan selesai."

"Aku tidak akan menandatangani nya sebelum kamu kembali ke rumah"

Ellinor meremat ponselnya saat sambungan telepon itu di putus secara sepihak oleh Damian.

"Mengapa dia harus mempersulit semuanya, sial." Gumam Ellinor dengan emosi yang belum padam.

Tiba-tiba pintu kamarnya dibuka, menampilkan wajah Silas yang sedang tersenyum ke arahnya.

Silas menghampiri Ellinor lalu memeluk tubuh wanita yang sudah ia anggap sebagai adiknya itu.

Ellinor linglung, dengan bingung ia membalas pelukan Silas, melupakan emosinya yang sempat menguar beberapa saat lalu.

Silas melepaskan pelukan mereka, ia memegang bahu Ellinor. Wajahnya berseri dengan mata yang menyorotkan kebahagiaan yang mendalam.

"Kamu tahu, El? Namamu sedang ramai di perbincangkan sekarang. Aku yakin kamu bisa mencapai impian mu untuk berdampingan dengan para model internasional. Kita hanya perlu berusaha sedikit lagi."

Perlahan raut wajah Ellinor berubah, ia tersenyum senang lalu memeluk Silas. Ellinor melepaskan pelukan mereka lalu buru-buru mencari ponselnya.

Ia menghidupkan data dan benar saja dalam sekejap ponselnya sudah penuh dengan ribuan notifikasi.

Ellinor tersenyum senang, ia menatap Silas, lalu memeluk pria itu lagi. "Akhirnya, usahaku tidak sia-sia."

"Usahamu tidak akan pernah sia-sia. Aku selalu ada untukmu, aku akan mendukung apapun yang kamu lakukan." Silas mengelus rambut Ellinor. Bersama sudah hampir 10 tahun membuat Silas sangat menyayangi Ellinor.

¥¥¥


Hai aku kembali, maaf kemarin ga update karena aku sibuk!!

Oh iya, terimakasih aku ucapkan buat para pembaca yang sudah meninggalkan jejak.

Satu vote dan komen dari kalian berharga banget buat aku, dan buat aku semakin semangat untuk melanjutkan cerita ini.

Boleh ga aku minta kalian spam next, buat chapter selanjutnya?





















Salam hangat : wulan♡

I changed for my selfTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang