A/n: Double up! karna kemaren gak up hehe.
Move on¡☆
.
JJAH (F4)
Hye-jung
Oi babik! liburan kuy
Jahenyuk
mls.
Hye-jung
Yeu situ males mulu, ayolah kita piknik
Me
ayo aja sih, gak tau yang lain
Hye-jung
@.Jahenyuk @.Hamadasahoy
Hamadasahoy
ha?
Hye-jung
Ha he ho! lo mau liburan kagak?
Hamadasahoy
gbs
Jahenyuk
Jiakhhh Sahi gak bisa, gue juga gak mao ikot.
Hye-jung
Jih, napa ga bisa lo Sa?
Me
gak kaya biasanya, biasanya ngikut ae lo
Hye-jung
Iya gak biasanya
Hamadasahoy
mo main game, sm Junkyu
Jahenyuk
Yaelah lo kirain karna apaan!
Me
ajak aja si Junkyu, biar main game-nya di tempat pikniknya aja, bisa kan?
Hye-jung
Cielah pengen ngajak Junkyu lo?
Jahenyuk
Yang ada kita kita jadi nyamuk deh
Me
apaan sih lo pada, gue cuman ngasih saran ya! gak maksa.
Hamadasahoy
ktnya junkyu mo ikt, kl gt gw ikt
Hye-jung
Ashiap.. tambah rame..
Jahenyuk
Yauda gue juga ngikut
Me
tempatnya lo udh nemu @.Hye-jung ?
Hye-jung
Udah dong
Hye-jung
📍Share location
Me
oke sip👍🏻
.
Jeena hendak meletakkan ponselnya, tapi ponsel itu kembali bergetar lalu menampilkan nama Junkyu.
Jun-kyuala🐨 is calling..
"Halo..?"
"Kenapa lo nelpon?"
"Hm.. anu.. gapapa kan aku ikut kalian liburan?"
"Ya gapapa dong, tambah rame tambah seru, lo gak usah sungkan gitu."
"Kira-kira di sana mau ngapain aja?"
"Namanya juga wahana bermain, ya itu artinya kita bakal main."
"Iya juga sih.."
Mereka terdiam beberapa saat, tapi tak ada satu pun yang ingin mengakhiri sambungan telepon itu.
"Jeena-ya.."
"Hm?"
"Gak mau matiin telponnya?"
"Gak tau, kayaknya sih gak mau."
Diseberang sana Junkyu mengulum senyum, merasa jantungnya berdetak lebih cepat dari sebelumnya.
"Jeena-ya.."
"Seandainya ada yang suka sama kamu sekarang, kamu bakal gimana?"
Jeena terdiam, ia juga tidak tau harus bagaimana jika hal itu terjadi.
"Mungkin.. menjauh? atau diem? gue juga gak tau harus gimana."
"Kenapa menjauh?"
"Lo pasti tau lah dari Asahi, gue baru putus sama pacar gue waktu itu, Mashiho. Dan ya mungkin bisa dibilang belum bisa ngelupain dia, yang gue takutin itu disaat sekarang gue belum bisa ngelupain masa lalu tapi ada orang yang suka gue, gue jadi gak enak kalo ngebiarin dia disisi gue. Takut nganggep dia cuman pelampiasan."
"Tapi Jeena-ya.. kalo orang itu gak masalah sama masa lalu yang belum kamu lupain gimana? atau dia gak masalah kalo dijadiin pelampiasan gimana? kamu bakal tetep menjauh dari dia?"
"HAHAHAHA MANA ADA ORANG BEGITU KYU!"
"Ngelawak lo! mana ada orang yang mau dijadiin pelampiasan."
"Ada kok, walau kemungkinan hanya 0,00001%"
"Tapi gue tetep menjauh, lo tau kan itu bakal nyakitin orang itu, karna gue gak mau nyakitin orang lain jadi gue bakal tetep menjauh."
"Tap-"
"Eh Kyu, gue dipanggil bunda nih, udahan ya? dah.."
Bip.
Sambungan terputus, sama halnya dengan hati Junkyu yang terputus. Jeena tidak mungkin akan menerimanya sebelum masa lalu gadis itu lenyap.
Apakah ia harus memendam perasaan ini selamanya? jawabannya TIDAK. Junkyu yakin ia pasti mendapatkan kesempatan walau bukan hari ini atau besok atau tahun ini. Ia yakin, suatu saat nanti.
Move on¡☆
A/n: Eh ga taunya besok keceplosan confees kyu.. ups. Pantengin terus part selanjutnya, karna gak lama lagi bakal ada bucin.
[Sudah revisi]✔
YOU ARE READING
Move On
Fanfiction[ON GOING] Jadi pelampiasan? tak apa, pikir Junkyu. Ia akan melakukan apapun jika itu menyangkut tentang Choi Jeena, perempuan yang ia sukai. Tapi apa jadinya jika perempuan itu meminta Junkyu untuk membantunya melupakan masa lalunya? akan kah Junky...
