Antara Farel & Alex 🔞🔥

chapter 19 🔞🔥

Erin yang melihat itu hanya bisa tersenyum geram menahan emosi.

"Anjir Kodam nya keluar nih abis ini"

*Tak

Satu pukulan melayang mengenai ujung kepala Dini

"Pala bapa kau Kodam!"

"Udah lah biarin aja dulu Napa gue juga males lu marah marah Mulu.kasian noh otak lu dah panas sama geografi"

Ucap Farel sambil menenangkan Erin.

"Hm"

Erin langsung pergi meninggalkan Safa yang didempetin sama Petra.

Sedangkan Farel dan Dini hanya mengekor mengikuti Erin.

"Rel lu ke UKS duluan aja gue beliin lu makanan"

Ucap Erin di depan UKS pria.

"Emhh yaudah"

"Ok"

Saat berbalik badan Erin tidak sengaja menabrak seseorang.

"Anjing"

Reflek Erin.

Ternyata yang ditabrak Erin adalah Alex dari anak MIPA 5.

Farel dan Dini yang melihat hal tersebut pun sempat terkejut.
Tapi wajah Farel malah ikut memerah.

"Oh sorry , gue butuh Farel jadi gue ambil ya"

Ucap Alex singkat.

Setelah itu Alex menggandeng tangan Farel dan menyeret Farel entah kemana.

Erin sama dini yang satu pemikiran hanya cengengesan sambil mulai menebak nebak apakah teman satu nya itu adalah uke sesungguhnya.

•
•
•
•

Farel & Alex pov:

(Di rooftop kosong)

"Awhh alexx sa-sakithh lepasshh!"

Rintih Farel kesakitan.

Alex yang melihat wajah Farel mulai menyadari kalau cengkraman tangan dia sangat lah berbanding terbalik oleh sang empu.

"Ah maaf"

Alex melepas kan cengkraman tersebut.

"Sakit tau!"

Ucap Farel dengan terus mengelus elus lengannya.
Merah lohh hasil nya.

"Maaf maaf"

Alex memegangi lengan Farel yang merah dan sesekali menciumi nya.
Farel hanya bisa terdiam dan tidak bisa melawan sang dominan.

"Ada apa?"

"Gue kangen sama lu,pulang ke rumah gue lagi yuk"

Ucap Alex lalu memeluk sang empu dengan manja.
Sesekali ia mendusel dusel kan kepala nya di leher putih farel dan menjilat nya.

"Emhh lexxhh ki-kita ada di sekolahh"

Farel mencoba mendorong sang dominan agar menjauh dari leher nya.
Ia seperti kelinci yang sedang di terkam oleh harimau.

"Ahh~~~"

Satu desahan berhasil lolos dari mulut Farel.

Alex yang mendengar desahan itu malah jadi tambah buas.
Ia membuka dua kancing atas dari seragam Farel.

Diperlihatkan nya tubuh Farel yang putih mulus dan beberapa bekas kissmark dari Alex.

Alex yang sudah membuas langsung melahap puting pink milik Farel.
Ia menghisap layak nya bayi yang berharap akan ada sesuatu yang keluar dari sana.

"Alexhh stopphh"

Farel mencengkram seragam Alex sampai kusut.
Kepala nya juga sesekali mendongak ke atas karena kenikmatan.

"Lexhh cukuphh"

Alex langsung memberhentikan kegiatan nya tersebut.
Dilihat nya mata sayu dan berkaca kaca dari sang empu dengan rona merah di pipi nya.

"Maaf aku kelepasan lagi sayang"

Alex langsung menutup kancing baju Farel dan memeluk nya.
Tidak lupa dengan kecupan di bibir sekilas.

"A-alexxx..."

Ucap Farel terbata bata.

"Ka-kauu ..."

Farel membuang muka karena malu akan mengatakan jika yang di bawah sana sudah tegang.

Alex yang paham pun langsung menenangkan Farel.
Ia tak mungkin akan melakukan seks di rooftop.

"Emm adik kecil ku bangun"

Farel hanya bisa terdiam sambil menyembunyikan wajah malu nya itu.

"Mau melakukan nya di kamar mandi?"

Rayu Alex dengan suara berat khas nya itu.

Farel hanya bisa mengangguk kecil.

Setelah itu Alex menggandeng Farel dan langsung menuju ke kamar mandi untuk menuruti hasrat sang adik kecil.

===========>>>>

Tbc....

Mending di liatin pas dikamar mandi lagi atau gk nih?
Vote nya jangan lupa