Jisoo dan Taehyung tanpa sengaja terlibat dengan sebuah sekte di kampusnya.
Bagaimana mereka berdua bisa keluar dari sekte tersebut?
⚠️Warning !!
◽ Adegan 18+
◽Kekerasan Verbal
◽ Kekerasan Psikis
◽ Kekerasan Fisik
◽Pelecehan Seksual
◽ Sekte dan Ajar...
" Yah masa kamu ga gendut, berarti gak sehat dong bayi aku." Tae mengusap perut Jisoo yang terbuka karena Jisoo merasa engap kalau perutnya di tutup.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
" Kamu tetap cantik sayang." Taehyung mengusap rambut Jisoo, sebenarnya ada hal yang Taehyung tutupi dari Jisoo, ia tidak tega tapi ini demi kebaikan Jisoo.
Hari Jisoo kontraksi akhirnya tiba, Jisoo memanggil ibu Taehyung.
" Tan, tante, sepertinya aku akan melahirkan, sakit sekali."
Ibunya Tae langsung menelepon ambulan, ia mengabari Taehyung agar menunju ke rumah sakit bersalin.
Anehnya, ada Jin juga disana. Jisoo menggenggam tangan Taehyung erat dengan keringat bercucuran menahan rasa sakit yang luar biasa.
" Sakit V." Jisoo mengadu pada V, sambil terus mengatur nafasnya.
" Sebentar lagi gak akan sayang."
Benar saja, Jisoo di suntik bius, padahal rencana awalnya Jisoo akan melahirkan secara normal, tapi tiba-tiba tanpa seizin dia, dia di operasi Caesar.
****
Jisoo terbangun beberapa jam setelah operasi selesai.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
" V."
" Sayang, udah bangun." Taehyung lega karena Jisoo sudah siuman. Jisoo sudah berada di ruang rawat VVIP. Taehyung memegang tangan Jisoo.
" Bayi kita mana." Dengan nada lemah dia bertanya, bekas robekan di perutnya masih terasa sakit, tapi ia tidak memikirkannya, selama ia bisa bertemu dengan anaknya.
" Ada sayang."
" Aku ingin lihat."
" Dia di ruang inkubator sayang, kamu harus sehat dulu, kalau udah bisa jalan sendiri, tandanya kamu sudah sembuh."
" Baiklah, aku harus sehat yah. Aku akan makan yang banyak agar sehat. Tapi dia laki-laki kan?"
Taehyung diam, ia tidak menjawab, ia mengalihkan pembicaraan setiap Jisoo bertanya jenis kelamin.