Rantai Kehidupan

134 13 7
                                    

Sanji Pov

Katanya manusia saat berumur 30 tahun akan berubah menjadi pohon.

Pohon yang akan memekarkan bunga.

Eumm intinya...

Hidupmu akan bergantung pada pilihanmu kepada siapa kau mempercayakan pohon itu.

Kau harus tepat memilih seseorang yang akan membantumu memekarkan bunga itu.

Salah pilih bunga tak akan mekar dipohon.

Aku ingin menjadi seseorang yang dipercaya law-sensei memekarkan bunganya.

Aku akan membuat pohon itu memekarkan bunga yang indah.

Sanji pov end

~~~

Setelah mendengar apa yang sanji katakan, Law hening tak berkata apapun.

Ia berdiri melepaskan posisinya yang sedang memangku Sanji.

Sanji diam menunduk, ia meremas sikutnya. Terlihat putus asa.

Law memunggungi sanji cukup lama.

Sanji tatap punggung itu, berharap itu berbalik tapi tak juga bahkan tak ada kata yang keluar.

Terlalu hening dan membuat sesak.

Pria surai pirang itu membalik badannya bersiap pergi, setelah mengatakan itu. Rasanya lebih baik tak mendengarkan apapun dari pada hal yang tak sanggup ia dengar.

Tapi pria itu terkejut.
Liontin hati dipasang law dari belakangnya.

Sanji menatap liontin itu, baru akan berbalik ia merasakan benda kenyal didahinya.

Sanji sangat tau bentuk lain heart dari liontin. itu berdesain serupa dengan tato besar didada law.

Ia terlalu terkejut sampai tak memperhatikan kecupan dari law.

"Ini??" Tanya sanji ragu.

"Jawabanku Sanji-sama"

Law menarik sanji. mereka tenggelam dalam cumbuan manis rasa melon.

"Arigatou sanji"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


"Arigatou sanji"

"Hiks Terima kasih juga sensei"

"Hei jangan menangis eum"

"Aku sangat takut saat kau diam saja hiks"

"Haha, maafkan aku"

Chu law mengecup kelopak mata Sanji

~~~

~~~

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Red Thread (LawSan) - EndS1 - OngoingWhere stories live. Discover now