Eleceed: Kumpulan Cerpen

7. Es Teler

Summary: Meskipun hanya tiga jam, izinkan Iseul menikmati momen ini.

Disclaimer: Eleceed © Son Jeho & Zhena. Terinspirasi dari komik WEE!!! Karya Amoeba. Tidak mengambil keuntungan apapun dari pembuatan fanfiksi ini.

Warning: Typo(s), OOC akut, romance gagal, humor gagal, dll.

SELAMAT MEMBACA!

.

.

.

Iseul menyeruput minumannya sambil menggerutu kesal.

"Subin dan Jisuk benar-benar menyebalkan!" serunya.

Kepalanya mengingat kejadian yang dia alami beberapa waktu yang lalu. Subin dan Jisuk tiba-tiba datang padanya untuk meminta maaf karena sudah berbohong soal Jiwoo adalah pacar Subin. Subin mengoreksi dengan mengatakan kalau dia dan Jiwoo hanya teman. Lalu soal Subin pernah menginap di rumah Jiwoo, dia menginap bersama Jisuk dan Wooin. Jadi itu tidak masalah.

Di saat hati Iseul sudah menjerit senang, tiba-tiba saja Jisuk mengatakan kalau Jiwoo sebenarnya sudah lama berpacaran dengan kakaknya, Yoo Jiyoung. Dia tidak bohong. Dia bahkan bercerita sewaktu cucu dari Veramunt Patrick, salah satu dari Top 10 besar dunia, datang melamar Yoo Jiyoung, kakaknya mengatakan kalau dia sudah berpacaran dengan Jiwoo. Jiwoo sendiri juga sudah membenarkannya.

Meskipun Iseul yakin pasti ada bagian cerita itu yang dikarang (karena tidak mungkin menolak cucu dari Top 10 Dunia begitu saja) tetap saja membuat Iseul langsung lari dari dua orang itu sambil menangis.

Iseul membayangkan sosok Yoo Jiyoung. Dia cantik, dan dia adalah ketua dari organisasi awakened Shinwa. Dia juga sangat kuat sehingga bisa mendapat gelar awakened terkuat di Korea, bahkan sanggup memukul mundur seorang peringkat 50 besar Dunia. Usianya dengan Jiwoo juga tidak jauh. Wajar jika Jiwoo jatuh hati padanya.

Dibandingkan dengannya, Iseul bukan apa-apa. Dia memang cucu dari ketua organisasi awakened Mir. Dia juga sering dipuji karena bakatnya dalam mengendalikan hewan. Tapi selain itu dia bukan apa-apa. Dia bahkan tidak masuk dalam Empat Terkuat (di mana gelar itu dimiliki oleh Subin, Jisuk, Gangseok, dan Sucheon), berbeda dari Jiwoo yang hanya dalam waktu singkat bisa memiliki kekuatan yang setara dengan mereka.

Jiwoo memang pantas mendapat wanita sehebat Yoo Jiyoung... tapi... kenapa membayangkan mereka bersama saja rasanya sakit sekali?

"Iseul, kenapa kau menangis?"

Tiba-tiba ada seseorang yang mengelap air matanya.

Iseul langsung menoleh. Dia langsung kaget bahwa yang mengelap air matanya adalah Jiwoo.

"Ji-Jiwoo?! Kenapa kau ada di sini?!" seru Iseul kaget.

"Eh? Kita kan sedang kencan di taman hiburan. Masa' kau lupa?" tanya Jiwoo sambil tersenyum.

Iseul langsung memerhatikan sekelilingnya. Dia memang tengah duduk di bangku taman. Tapi sekelilingnya berubah total. Di sekitar mereka kini penuh dengan wahana yang memang ada di taman hiburan.

Apa yang terjadi?! Apa aku sedang bermimpi?! Atau aku sedang berhalusinasi?!

Tiba-tiba mata Iseul tertuju pada tulisan yang ada di gelas minuman yang dia bawa.

ES TELER

Peringatan: dapat mengakibatkan halu parah selama 3 jam.

Ah... jadi ini penyebabnya...

Kalau Iseul tidak salah ingat, Subin-lah yang memberikan minuman ini padanya sebelum dia lari. Ini pasti ulahnya. Iseul langsung menyadari kalau semua ini adalah halusinasinya. Lagipula mana mungkin Jiwoo semesra ini padanya? Sampai kencan ke taman hiburan pula.