9. Club [M]

7.6K 467 20
                                    

"Ayolah Pete pergi ke club bersamaku."

Porsche terus membujuk Pete agar mau pergi ke club bersamanya, tapi Pete masih kekeh dengan jawaban 'tidak' nya.

"Pergi denganku na, na, na tidak seru kalau tidak denganmu."

Porsche menggoyang-goyangkan tangan Pete masih mencoba untuk membujuk pria manis itu.

"Tidak Porsche! Aku tidak mau."

"Ayola-"

"Ada apa ini?" Kinn tiba-tiba datang saat Porsche masih berusaha untuk membujuk Pete agar ikut dengannya.

"Kinn! Suruh Pete ikut denganku ke club."

Porsche beralih pada Kinn yang menatap mereka berdua dengan pandangan aneh.

Sedangkan Pete sedangkan membungkuk hormat pada Kinn dan juga mengutuk Porsche di dalam hatinya.

"Untuk apa ke club?"

"Tankhun ingin pergi lagi ke club dan dia ingin Pete pergi bersamanya juga."

Kata Porsche yang sebenarnya adalah kebohongan, karena sebenarnya dialah yang mengajak Tankhun untuk pergi ke club lagi.

"Kalau Khun Noo ingin pergi bersamaku, kenapa bukan dia yang-"

"Club ya," celetuk Kinn memotong perkataan Pete.

Kinn terlihat berfikir sejenak, lalu berkata, "aku ikut."

Porsche diam-diam tersenyum, ia awalnya akan membujuk Pete dulu baru Kinn, eh ternyata targetnya datang langsung padanya.

"Khun Kinn, anda yakin?"

"Iya. Kenapa? Kau tidak mau ikut?"

"Iya eh tidak, saya ikut," kalau Kinn ikut bagaimana dirinya tidak ikut?

Porsche semakin melebarkan senyumnya, ternyata tidak sulit membuat Pete ikut, fikirnya.

"Kalau begitu kita berangkat jam setengah sembilan ya," kata Porsche riang.

"Ah, Tankhun sepertinya memanggilku, aku duluan," Porsche memeriksa ponselnya, lalu pergi dari hadapan Kinn dan Pete.

Padahal itu hanya alasan, karena sebenarnya Porsche ingin mengirim pesan pada Vegas.

Rencana berhasil
(Terkirim)

FLASHBACK ON

"Kau mau apa lagi sialan?"

Porsche terlihat sedang berbicara dengan seseorang lewat ponselnya.

["Pergi ke club dan bawa Pete bersamamu."]

"Ohhoo kau kira dirimu siapa hah? Bisa menyuruhku seenaknya."

Orang diseberang telepon terkekeh, lalu berkata.

["Aku akan menunjukkan kalau sepupu memang suka padamu."]

Porsche mengernyit mendengar ucapan orang yang meneleponnya. Apa dia sedang melucu? Bisa-bisanya dia mengatakan kalau orang seperti Kinn menyukai Porsche.

"Apa kau bercanda? Tidak mungkin Kinn menyukai ku, kau pasti sedang bermimpi Vegas."

["Kalau kau mau bukti bawa Kinn ke club, oh dan bawa Pete sekalian."]

Karena sudah kepalang penasaran akhirnya Porsche mengiyakan perintah Vegas untuk membawa Kinn dan Pete ke club.

FLASHBACK OFF

DREAM [VEGASPETE]✓Where stories live. Discover now