21

3.8K 381 81
                                    

"Taehyung!" Sana dengan berani menarik lengan Taehyung untuk berhenti berjalan saat keduanya berpapasan

"Lepaskan tangan kotormu dari lenganku jika masih ingin punya tubuh yang utuh, Minatozaki-san!" desis Taehyung garang

"Kita harus bicara!"

"Aku tidak punya sesuatu untuk dibicarakan denganmu" tegas Taehyung sambil berlalu

"Kita punya seorang putra, Kim Taehyung!" Seru Sana. Langkah Taehyung terhenti seketika, "Dia sudah besar dan selalu bertanya tentang dirimu" lanjut Sana, "Kau tidak mungkin membiarkan putramu hidup tanpa seorang ayah bukan?"

Taehyung berbalik dan menatap Sana tajam, "Benarkah? Aku memiliki seorang putra?" Tanyanya, "Kau tidak berbohong?"

Sana mengangguk mantap, "Kita punya seorang putra, Tae! Dia selalu menanyakan keberadaanmu bahkan dia selalu bilang ingin bertemu Daddynya!" Ujar Sana bersemangat karena merasa sudah memiliki alasan untuk membuat Taehyung terikat padanya

"Berapa umurnya sekarang?"

"Enam tahun"

"Kau membesarkannya?"

"Tentu saja, Ayah dan Ibuku membantuku merawatnya"

"Apa jenis kelaminnya?"

"Laki-laki. Dia setampan dirimu" seru Sana, "Kita bertiga bisa menjadi keluarga yang paling harmonis dan membuat semua orang iri saat melihatnya"

"Kita bertiga?"

"Tentu saja! Kau, aku, dan Andrew. Kita bertiga hidup bersama sebagai keluarga" bujuk Sana

"Kau yakin?"

"Aku sangat yakin, Tae! Jika kau mau, kita bisa menjemput Andrew secepatnya di Jerman. Ayah dan Ibu yang sedang merawatnya sekarang" cerita Sana

"Kalian merawatnya dengan baik?"

"Taehyung! Kau terlalu banyak bertanya! Kami sangat menyayangi Andrew, dia adalah hadiah terbaik yang pernah aku dapatkan darimu! Dia adalah hartaku yang paling berharga, Tae. Aku sungguh menyayanginya dengan segenap hatiku, bahkan aku bisa memberikan apapun untuknya"

"Bahkan nyawamu?"

Lagi-lagi Sana mengangguk, "Bahkan nyawaku!" Tegasnya

Taehyung terdiam sejenak kemudian berjalan mendekati Sana sambil menyeringai tipis dan berbisik tepat ditelinga Sana, "Siapa yang sedang kau bohongi sekarang, Minatozaki-san? Kau pikir siapa yang selama ini membiayai keperluan bocah itu di panti asuhan hah?" Tanyanya sarkatis.

Sana yang mendengar pertanyaan Taehyung langsung menatapnya tidak percaya, "Ka..kau tahu?" Rasa takut mulai menjalar dalam dirinya sekarang

"Berhentilah berakting seolah-olah kau adalah seorang ibu yang baik dan sangat mencintai putramu! Itu terdengar sangat menjijikkan! Dan yang terakhir, berhentilah mengejarku. Aku bahkan tidak perduli jika kita memiliki 1000 putra sekalipun. Aku tidak akan pernah mau hidup bersamamu, jalang sialan!" Ujar Taehyung marah

"Aku akan mengatakan semuanya pada kekasih tersayangmu itu Kim Taehyung! Kau akan menyesal!" Ancam Sana begitu Taehyung hampir berlalu lagi, "Dia pasti akan langsung meninggalkanmu!"

"Bicaralah dan kita lihat, siapa yang lebih Jungkook percayai. Kau yang adalah rivalnya atau aku yang adalah kekasihnya" seringai Taehyung yang benar-benar berlalu dari sana

"SIAL!" Pekik Sana kesal, "Kita lihat saja Kim Taehyung, aku akan memilikimu cepat atau lambat! Kau tidak akan bisa lepas dariku!"

****

"Kupikir kalian akan terus menempel pada Taehyung dan Jimin" kekeh Bambam begitu bergabung dengan Jungkook dan Yoongi yang sedang duduk dibawah pohon dekat kolam renang villa keluarga Park.

My Past and My FutureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang