[8].Persiapan 2

10 2 3
                                    

Selesai mengantarkan gadis kecil (omong-omong namanya Yuqi)  tadi mengembalikan dompet dan juga meminta maaf, kini mereka berenam melanjutkan perjalanan di pasar.

Toko pertama yang akan mereka datangi tentu saja tempat bahan makanan yang akan sangat dibutuhkan.

"Hoyy Rei dari tadi diliat-liat diem aja semenjak kita ketemu gadis kecil tadi, kenapa?" tanya Ran sembari menepuk pundak Rei yang terlihat diam saja tidak seperti biasanya. Bukan tentang Rei yang harus selalu berbicara hanya saja Rei bukan tipe yang terlalu pendiam jika dengan teman dekatnya.

Rei yang disadarkan kembali langsung menoleh dan menjawab, "Aah tidak, hanya sedikit mengingat masa lalu ketika melihat gadis itu."

"Begitukah? Bukan hal yang lain, yang membuatmu mengingat hal yang menyakitkan?" tanya Cleo sekali lagi.

"Iya, enggak kok."

"Baiklah."

Mereka berdua langsung melanjutkan belanjaan mereka.

Setelah selesai dari toko pertama mereka memutuskan berkumpul sebentar.

"Bagaimana kita bagi dua kelompok saja belanja nya, biar cepat selesai dan juga kita sudah hampir setengah hari dipasar," seru Kay menyarankan sarannya.

"Eumm aku setuju, lagipula aku sudah lelah jika harus terus berjalan kesana kemari."-Shenzu.

"Bagaimana yang lain?"-Kay

Yang lain hanya menggangguk setuju.

"Sekarang, gadis kecil apakah kamu masih ingin ikut dengan kami atau mau kami mengantarkan mu ke rumah?" Cleo ikut menawarkannya.

"Aku ingin langsung kembali saja, takut ibu dan kakakku khawatir saat tahu aku belum kembali"

"Baiklah, aku, Rei dan Cleo akan mengantar Yuqi. Kalian berdua bisa melanjutkan dahulu belanja nya ke toko peralatan biar nanti untuk perihal toko bahan obat-obatan biar kami bertiga yang urus, bagaimana apa kalian berdua setuju?"

"Aku ikut apa kata mu saja Kay," respon Malvien yang diangguki Shenzu.

"Oke kalau tidak ada yang keberatan, kami berangkat dulu. Sampai jumpa!"

ooo0ooo

"Apakah rumahmu masih jauh?"

"Iya kak, masih beberapa menit lagi. Maaf," ujar Yuqi merasa tak enak.

"Tidak apa, tapi kalau masih jauh bukankah lebih baik kita menggunakan sihir teleportasi saja agar tidak membuang waktu lebih lama? Lagipula jarak nya juga tidak terlalu jauh bagaimana?"

"Aku setuju,"-Cleo
"Kurasa itu bukan ide yang buruk, aku setuju."-Rei

"Kalau begitu Rei dan Cleo buat pola nya terlebih dahulu agar lebih cepat dan aku akan mencari titik koordinatnya untuk kita mendarat.

Jadi, Yuqi bisa beritahu aku dimana rumahmu dan ciri-cirinya?" -Kay

"Di pinggir hutan Rootspherney bagian barat, dan rumah ku juga kecil."

"Benarkah hanya segitu?"

"Eum"

Baiklah tunggu sebentar,

.......

Ketemu. Rei, Cleo kalian sudah siap?"

"Ya."
"Tentu."

5 Wächter der WeltTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang