Episode 4

2K 276 18
                                    

Lucas bisa mendengar suara bayi yang sedang menangis keras dan suara panik seorang wanita muda yang mencoba menenangkan suara bayi tersebut.

Lucas membuka matanya karena merasa terusik oleh tangisan bayi tersebut, dan hal pertama yang ia lihat adalah wanita muda berambut hijau yang sangat ia kenal.

'Oh, Makino' pikir Lucas seketika

'Dan suara tangisan bayi itu pasti Luffy'

Lucas menatap kearah Makino dan kemudian merasakan badan kecil yang tidur di sampingnya, menghela nafas Lucas kemudian melakukan hal yang sama seperti sebelumnya.

Yaitu menggenggam tangan Luffy dan seperti sihir, tangisan keras Luffy perlahan lahan mulai berhenti yang membuat Makino menghembuskan nafas lega.

Tapi kejadian itu mendapatkan perhatian Makino dan wanita itu kemudian menatap kearah bayi yang sudah terbangun.

"Ah, kau sudah bangun ya? Lucas"

Lucas hanya menatap Makino polos dengan bola mata ruby indah miliknya yang membuat Makino terkagum kagum dengan warna bola mata Lucas yang indah.

"Sepertinya kau terbangun karena tangisan dari kakak kembarmu, tunggulah sebentar, aku akan membawakan susumu" ucap Makino dengan senyuman lembut.

Lucas tidak menjawab tapi perutnya yang berbunyi sudah menjadi jawaban atas ucapan Makino.

Lucas menatap kearah Makino yang keluar dari ruangan dan dia pun mulai memperhatikan ruangan tempatnya berada saat ini.

'Jadi aku dan Luffy akan tinggal di sini mulai sekarang? Benar benar mengejutkan bahwa Kakek bisa sampai ke East Blue dari Grand Line secepat ini' pikirnya

'Dan lagi, Kakek sepertinya menemui Ayah sendirian tanpa pengikutnya ataupun seorang Navigator, aku tidak akan terkejut jika misalkan Kakek menggunakan Sea Kings untuk menarik kapalnya'

Tidak tahu saja, bahwa apa yang ada di pikirannya benar benar terjadi. Tapi ya biarlah hanya para author dan pembaca yang mengetahuinya.

Semenit kemudian Makino akhirnya kembali dengan ekspresi sedikit terkejut saat melihat Luffy yang tidak menangis dan malah mengucapkan kata kata tidak jelas dengan senyum lebar di wajah imutnya.

Makino kemudian menggendong Lucas yang membuat genggaman tangan Lucas pada Luffy terputus dan pada saat itulah mata Luffy mulai berkaca kaca seolah akan menangis sebentar lagi yang membuat Makino sedikit panik.

Dia kemudian meletakkan Lucas kembali ke ranjang dan pada saat itulah Luffy menggenggam tangan Lucas lagi dengan mata yang berhenti berkaca kaca.

"Luffy benar benar tidak ingin di pisahkan dengan kembarannya ya?" ucap Makino dengan nada lembut.

Luffy menggenggam tangan kiri Lucas dengan erat dan Lucas menggunakan tangan kanannya untuk membuat gerakan agar memberikan botol susu tersebut kepadanya.

Seolah mengatakan 'aku lapar, cepat berikan botol susu itu'

Dan Makino dengan senang hati menurutinya, Lucas memegang botol susu itu dengan tangan kanannya dengan bantuan Makino.

Lucas menatap kearah Makino dengan tatapan penasaran dan sepertinya wanita muda itu menyadarinya, dia kemudian berkata "Namaku adalah Makino, aku yang akan merawatmu dan Luffy mulai sekarang, senang bertemu denganmu Lucas" Di sertai dengan senyuman

Hari kemudian berlalu dengan cepat.

Tanpa Lucas sadari bahwa dia dan Luffy sekarang sudah berumur setahun, dan biar Lucas katakan bahwa menjadi kembaran dari seorang bayi hiperaktif benar benar menguras tenaga dan mental.

Entah bagaimana Luffy menjadi sangat manja kepada Lucas hingga tidak mau berjauhan darinya bahkan jika itu hanya sebentar.

Jika Lucas melepaskan genggaman tangannya dengan Luffy selama beberapa menit maka bisa di pastikan akan ada suara tangisan keras Luffy dan Makino yang datang dengan ekspresi khawatir.

Pada awalnya Lucas merasa bahwa itu aneh, karena seharusnya Luffy tidak semanja ini, ya memang Luffy adalah orang yang suka menunjukkan kasih sayangnya secara terang terangan tapi seharusnya tidak sampai seperti ini kan?

Atau apakah karena keberadaannya membuat beberapa perubahan? Itu bukan hal yang mustahil mengingat bahwa keberadaannya memang tidak seharusnya ada di dunia ini.

Selain itu Lucas pernah mendengar bahwa anak kembar memang memiliki hubungan yang sangat dalam dengan satu sama lain karena mereka bagaikan pinang yang di belah dua.

Karena jika yang satu merasa kesakitan maka yang lain juga bisa merasakannya, dia tidak tahu apakah perkataan itu benar atau tidak.

Mengingat bahwa di sekolahnya dulu ada seorang Anak kembar yang identik dan tidak identik tapi mereka selalu bisa merasa keberadaan satu sama lain.

Lucas bahkan masih mengingat dimana dulu ada sebuah Acara di Bali dan terdapat dua anak kembar laki laki bernama Valerio dan Valeno yang mengikuti acara tersebut.

Dan saat di tengah perjalanan Valeno menghilang dari rombongan yang membuat para Guru dan teman sekelasnya panik, tapi yang membuat Lucas kagum adalah bahwa Kembarannya Valerio tetap tenang dan berkata bahwa ia mengetahui lokasi kembarannya jadi mereka tidak perlu panik.

Awalnya semua rombongan tidak percaya, tapi kemudian mereka akhirnya percaya setelah Valerio bersama wali kelasnya dan dirinya sendiri mengikutinya untuk menemukan kembarannya.

Dan tak butuh waktu lama hingga akhirnya mereka berhasil menemukan Valeno yang sedang asik memakan jajanan bali tanpa mengetahui bahwa dia sudah tertinggal rombongan.

Di tempat itu jugalah Lucas menceramahi Valeno karena sudah terpisah dari rombongan dan tidak izin dulu sebelum membeli sesuatu yang membuat seluruh rombongan menjadi panik dan merasa khawatir.

Dia masih bisa mengingat jelas bahwa Pak Agus yaitu wali kelas kedua anak kembar dan menatap dirinya yang sedang menceramahi Valeno sambil meminum kopi tanpa ada niat untuk menghentikan.

Bahkan Valerio dan para pedagang yang ada di situ juga hanya ikut menonton.

"Cas" Lucas tersentak saat mendengar panggilan itu.

"Luf" panggil Lucas balik kepada bayi yang sedang berjalan tertatih tatih kearahnya.

Memang dia dan Luffy sudah bisa berjalan sedikit, itu adalah hal mudah baginya yang seorang reincarnator tapi tidak bagi Luffy yang jiwanya memang asli bayi.

Kata pertama Luffy saat dia berumur 3 bulan adalah namanya walaupun dia lebih sering memanggilnya dengan "Cas" Dan Lucas sebenarnya ingin mengatakan Dragon sebagai kata pertamanya tapi karena kata pertama Luffy adalah namanya maka Lucas juga memutuskan untuk menggunakan nama Luffy sebagai kata pertamanya.

"Peyuk" mendengar itu Lucas kemudian berdiri dari duduknya dengan hati hati dan memeluk Luffy.

Luffy langsung saja mengeluarkan aura bahagia sambil tertawa saat mendapatkan pelukan dari kembarannya.

Lucas hanya menggelengkan kepalanya kecil sambil terus memeluk Luffy, sedangkan Makino yang berdiri di sisi Ruangan menatap interaksi keduanya dengan air mata yang mengalir dan pipi bersemu merah karena melihat pemandangan imut tersebut.

Sebuah transponder snail ada di tangannya untuk merekam dan memfoto kejadian tersebut sebagai kenang kenangan, Makino yakin bahwa ia tidak akan bisa melupakan momen imut itu selamanya.

Lucas di sisi lain hanya menatap Makino dengan ekspresi bingung sambil memeluk Luffy dan sebuah tanda tanya imajiner di atas kepalanya.

'Ada apa dengannya?'

To Be Continue

Yak guys! Setelah ini kita bakal langsung time skip 5 tahun kemudian yang berarti saat Luffy dan Lucas akan bertemu dengan Shanks! Karena Luffy dan Lucas sekarang berumur setahun dan time skip 5 tahun maka mereka akan berumur 6 tahun:3

Aku gak tau harus buat reaksi mereka berdua kayak gimana waktu ketemu Shanks tapi kayaknya bakal agak berbeda sama yang original!

Dan hanya itu saja yang ingin ku sampaikan, Kalau begitu sampai jumpa di chapter berikutnya!

Bereinkarnasi Sebagai Kembaran Luffy?Where stories live. Discover now