CHAPTER- 3

81 87 103
                                    

Jangan mencintai seseorang terlalu berlebihan, karena sewaktu-waktu cinta itu bisa saja berubah menjadi benci.

🦋🦋
Happy Reading

Hari ini keisya kembali naik angkot, raisa tidak bisa mengantarkan ia kesekolah pasalnya kakaknya itu sedang bermalam dirumah temanya mengingat semalam terjadi hujan yang sangat deras mengharuskan Raisa bermalam dirumah temanya.

Keisya berjalan Dikoridor yang sudah mulai ramai oleh para siswa, hari sudah menjelang bel masuk. Keisya berjalan cepat pasalnya pelajaran pertama dikelasnya itu adalah Bu Ratih--guru matematika.

Keisya cukup lihai dibidang matematika, tetapi tetap saja ahlinya hanya pada IPA dan Bahasa Inggris. Yap keisya sangat handal dalam menghapal. Terutama pelajaran sejarah atau pelajaran yang identik dengan penghapalan.

Pelajaran olahraga adalah pelajaran pertama dikelasnya sehingga ia memakai baju olahraga dipagi ini lalu ia ganti dengan baju Pramuka nya. Keisya kurang di bidang olahraga apalagi sudah berkaitan dengan praktek main voli dan sebagainya. Tak terasa kalau ia sudah berada didalam kelas.

"Sya udah pr Bahasa Inggris belum?"tanya Zahra yang melihat Keisya baru saja memasuki kelas.

Keisya pun mengangguk. "Udah zar."jawab keisya sembari meletakkan tas dibangkunya.

"Nyontek dong sya, abisnya gue ga paham."ujar Zahra memohon.

"Makanya zar jangan ngebucin terus."ucap Alana yang baru memasuki kelas.

"Apaan si orang pacar aja ga punya."bantah Zahra menatap Alana.

"Bohong, Lo begadang kan semalem? Pasti lagi chatan sama cowo ya."ucap Alana sedikit keras hingga anak-anak lainnya menoleh ke arah mereka bertiga.

"Lana jangan keras-keras, lagian Lo sotoy banget si."ucap Alana membengkap mulut Alana.

"lepas ga, tangan Lo bau terasi tau."ucap Alana memberontak.

"Mana ada."ucap Zahra melepaskan tangannya.

"Aduh kalian udah ribut aja, ini masih pagi tau."ujar keisya yang sedari tadi diam.

"Nih zar tapi inget ya kalo ditanyain sama mam Novi jangan bilang dari gue."ucap Keisya menyerahkan buku nya.

"Siapppp syaa."ucap Zahra lalu melirik Alana.

"Sya boleh nyontek juga ga?"tanya Alana tersenyum memohon.

"dasar dancok."ujar zahra menatap tajam Alana.

****

Kelas Keisya sudah berbaris dilapangan bersama kelas 8A. Yap kelas Malvin. Dikarenakan guru kelas Mereka sedang izin akhirnya pak Ronald yang mengambil alih, kebetulan jam mereka sama.

"Oke anak-anak hari ini bapak akan mengajar 2 kelas sekaligus, jadi mohon kerjasamanya."ucap pak Ronald.

"Kelas 8A pastinya sudah tau ya, dikarenakan pak Harto sedang izin jadi hari ini kalian gabung dengan kelas 8D."lanjutnya

"Iya pak."ucap kelas 8A.

"Baik pertama-pertama kita akan melakukan pemanasan terlebih dahulu."ucap pak Ronald.

Masya Where stories live. Discover now