tema book ini adalah request dari kalian
yang menentukan jalannya cerita adalah para readers
yang menentukan nasib mereka adalah para readers
berbahagialah kalian wahai readers ku (◍•ᴗ•◍)
silahkan request apapun yang kalian mau
lebih lengkapnya lag...
Glacier seism adalah anak kedua dari keluarga seism, dirinya hanya memiliki satu orang kakak yang bernama gempa seism.
Sang kakak sangat menyayangi adik satu-satunya, bahkan dirinya sampai rela bekerja demi kebutuhan hidup mereka.
Kemana orang tua mereka? Orang tua mereka sudah tiada sejak kecil, itulah yang membuat gempa sudah bekerja sejak kecil.
Untung nya gempa mendapatkan tawaran pekerjaan di toko kue milik teman baiknya yang bernama Taufan Hurricane yang saat ini sudah berganti marga menjadi thunderstorms.
Sedangkan glacier diam-diam telah bekerja sebagai assassin,ia bahkan sudah menjadi assassin yang disegani oleh semua orang.
Dirinya baru tahu saat pernikahan taufan, ternyata taufan menikahi bosnya, ia memohon kepada taufan agar pekerjaan nya tak diketahui oleh sang kakak.
Taufan yang mengetahui alasan glacier melakukan pekerjaan itu pun langsung berjanji untuk merahasiakan pekerjaan glacier, dirinya juga berkata kepada glacier untuk menemui nya jika menginginkan berbagai informasi penting.
Yups... Taufan adalah seorang informan di kelompok assassin itu, hanya saja dirinya terkenal sebagai pemilik dari toko kue yang terkenal di kota tersebut.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Baru saja selesai melaksanakan misi glac?" tanya sori salah satu dari anggota assassin itu, sori terkenal dengan pribadi yang polos nan lembut, akan tetapi dirinya suka membuat berbagai ramuan berbahaya dan juga psikopat dalam membunuh mangsanya.
"Iya" jawab glacier datar.
"Mau melapor ke bos? Sori boleh titip laporan kerja sori hari ini? "
"Pasti mau ngedate kan" datar glacier, namun dirinya tetap mengambil laporan kerja milik sori.
"Hehe..... Makasih yah~" sori memeluk glacier sekilas, dirinya pun langsung berlari menuju rekan kerja nya yang bernama supra. "Maaf membuat mu menunggu lama~"
"Gapapa kok, yuk"
Glacier mengabaikan mereka berdua, dirinya bergegas menuju ruangan milik bosnya.
Sebelum memasuki ruangan bosnya, glacier mengetuk pintu terlebih dahulu.
"Masuk"
Glacier memutar knop pintu lalu masuk ke ruangan itu.
"Laporan dari sori? "
"Iya bos" glacier meletakkan laporan milik sori diatas meja milik bos.
Halilintar sebagai bos assassin hanya menatap datar laporan milik sori.