Kisah tentang seorang gadis pintar, multitalenta, dan cantik.
Ya, ia adalah gadis impian semua laki laki.umurnya 16 tahun dan ulang tahunya betepatan dengan 1 september. Ia bersekolah SMA Nusantara Citra Jakarta.
Ia tinggal bersama ayah dan ibunya...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Saat abigail sampai dirumah, ia menjatuhkan tubuhnya di kasur.
*Drrrt Drrrt Drrrt* ponsel abigail berbunyi.
"Siapa sih yang nelepon gue orang gue lagi pengen turu"
Abigail mengangkat telepon tersebut "halo?siapa ya?" tanya Abigail.
"Hai,Cewe aneh.besok mau gw je-" terdengar jelas suara khas milik kiel.
Namun belum saja ia selesai bicara abigail sudah memotongnya.
"HEH MAU LO APA SI?MAU MODUS LO?UDH DEH JANGAN GANGGU GUE,GUE MAU TURU!" ucap abigail dengan kesal dan langsung mematikan telepon tersebut.
Tiba tiba pintu kamar abigail terbuka,terpampang pria tinggi dan tampan disana, ya itu adalah Nathanael Nikolas Caeli, atau Nathan, kakak kesayangan abigail
Nathan menunjukan sebuah kunci kepada Abigail."Motor kece gue udh balik,besok mau gue anter?"ucap Nathan.
Abigail tersenyum dan membulatkan matanya sambil mengangguk dengan penuh semangat.
"Yaudah turu sana tadi gw denger lo pengen turu katanya" ucap nathan sambil menutup pintu kamar abigail.
*Disisi kiel*
"Tuh cowo siapa dah" "napa bisa ada di rumahnya si cewe aneh, pacarnya kali ya? " "Tau dah ngapain juga w mikirin cewe aneh itu sama pacarnya" entah kenapa kiel selalu bertanya tanya didalam benaknya tentang cewe aneh itu dan "pacarnya".
*Keesokan harinya*
Abigail di antar nathan menuju kesekolahnya
Saat sampai semua mata tertuju pada abigail dan nathan dan kebetulan sekali kiel juga baru sampai disekolahnya.
Abigail hanya terdiam didepan motor kakaknya tersebut sambil tersenyum "apa?"tanya nathan
"gaada yang mau diucapin buat renee gitu,semangat atau apa gitu?"
"ga" "ayo dong kan ini hari kedua renee sekolah harusnya dikasih semangat biar renee itu termotivasi gitu"
"makanya cari pacar"
"ngapain kan renee udh punya nathan"
"dih najis,yaudah sana lu"
"mana kata penyemangatnya"
"gaada ketinggalan dirumah"
"untung renee sayang ato ga udah renee gebukin juga"
Abigail berjalan memasuki sekolahnya,sedangkan nathan mulai berjalan untuk kembali pulang.
Kiel yang mendengar jelas percakapan abigail dan nathan dengan jelas entah kenapa merasa ada sesuatu yang mengganjal di hatinya.
saat sampai di kelas jocelyn langsung menghampiri abigail
