REYSAN [Slow Update]

Part 16

Setelah selesai mandi Sandi memutuskan untuk menghampiri Rey ke vila nya. Ia harus menjelaskan tentang kejadian hari ini apalagi foto yang di post oleh Kak Natalie kini menyebar dan ada juga yang memposting ulang foto tersebut sehingga membuat heboh di sosial media. Ia tidak mau Rey semakin salah paham dengan nya. Sandi merampas jaket milik Rey yang masih ia simpan, ia memakai jaket tersebut lalu bergegas untuk pergi menuju vila Rey.

Sesampai di vila Sandi sedikit memindikan jalan nya supaya tidak ada yang curiga kalau ia menghampiri Rey. Sandi memicingkan mata nya di balik pohon yang ada di dekat vila Rey ketika melihat Kak Bunga yang sedang terduduk tepat di depan vila Rey. Seketika Sandi ragu apakah ia harus melanjutkan langkah nya atau tidak. Mengingat hubungan dirinya dan Rey yang sekarang bahkan mungkin Kak Bunga sendiri pun tidak mengetahui nya.

Sandi memilih menunggu sampe Rey keluar dari vila. Selang beberapa menit Rey keluar dengan rambut yang basah seperti nya ia habis mandi. Sandi melihat kalau Rey dan Kak Bunga sedang ngobrol. Tak lama kemudian Kak Bunga pergi dari vila Rey. Dengan langkah yang tergesa gesa sebelum Rey kembali masuk, Sandi pun dengan segera menghampirinya.

Cuaca sore di lokasi syuting saat ini sedang mendung dan juga gerimis maka dari itu sementara para pemain dikasih break untuk beristirahat.

"Rey"

Panggil Sandi saat melihat Rey yang hendak ingin masuk ke dalam vila.

Rey membalikan badan nya dan melihat Sandi yang berlari ke arah nya dengan jaket yang ia pegang untuk menutupi kepalanya dari rintikan air hujan.

"San, hati hati licin" Pekik Rey saat melihat Sandi berlari ke arah nya

"Kamu tuh udah tau lagi ujan malah kesini, lari lari lagi, kalo jatoh gimana" Omel Rey pada Sandi yang sudah berada di hadapan nya.

Sedangkan Sandi hanya terkekeh mendengar omelan dari Rey.

"Rey, aku mau ngomong" Kata Sandi

"Masuk dulu, nanti kamu masuk angin"

"Tapi..."

"Gak ada siapa-siapa di dalem. Kak Bunga pulang buat ambil baju ganti aku. Nanti malem baru balik lagi" Jelas Rey yang seakan mengetahui isi pikiran Sandi

Rey menuntun Sandi untuk masuk ke dalam kamar vila nya. Ia menutup pintu agar tidak ada yang curiga kalau Sandi berada di vila Rey.

"Aku bikinin teh anget. Kamu tunggu sini" Ucap Rey lalu berjalan menuju dapur untuk membuat segelas teh hangat.

Tak butuh waktu lama Rey kembali dengan secangkir teh yang sudah ia buat kan untuk Sandi.

"Nih, minum dulu" Suruh Rey seraya memberikan teh hangat tersebut kepada Sandi.

Sandi menerima teh hangat tersebut lalu meminum nya.

"Kamu ngapain sih nekat ujan ujan kesini. Kalo kamu sakit gimana San" Ucap Rey lembut

"Gerimis doang kok"

"Gerimis doang tapi bisa bikin kepala pusing."

"Iyaiyaa maaf, aku kesini cuma mau ngejelasin apa yang lagi heboh di sosial media. Aku gak mau kamu salah paham" Jelas Sandi membuat Rey menarik nafas nya kasar.

"Kamu pasti marah ya karna foto itu?" Tanya Sandi

"Enggak"

"Aku tau kamu marah, aku minta maaf tadi tuh aku refleks aja" Jelas Sandi.

"Gapapa"

"Sebenernya aku begini juga punya alasan kenapa aku jadi deket sama Sam" Ucap Sandi membuat Rey menoleh ke arah nya