Kenyataan

122 29 3
                                    

...

Di balik awan di atas langit malam
Bintang bintang bertebaran menamnah suasana malam ini
Sedikit indah setiap waktu

-

Kaki jenjang nya mendarat di depan halaman pandangan matanya
Penuh akan kerinduan menatap
sebuah rumah cat putih bernuasa
Tenang dengan sebuah tanaman
Cantik berwarna ungu yang
mengantung cantik di samping rumah.
Kaki putihnya hendak melangkah
Maju tapi bergetar hebat karna
Aroma kuat dari bunga westria
Membuat dirinya hendak melarikan
Diri dari sana.

Kaki putihnya hendak melangkahMaju tapi bergetar hebat karnaAroma kuat dari bunga westriaMembuat dirinya hendak melarikanDiri dari sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pintu terbuka dari dalam seorang
Wanita cantik berambut panjang
dengan jaket halus yang ia kenakan
menutupi tubuh kurusnya.marwa
terdiam di depan pintu dengan
Air mata berlinang di pelupuk mata.

" a .. Akta kamu pulang sayang - "
Lirih marwa berjalan sambil
merentangkan tangan ke arah akta.

Akta hanya bisa berdiam diri tanpa
bergerak sedikit pun ,air matanya
Menetes di wajah putihnya.ia hendak
menghampiri ibunya tapi tertahan
Oleh aroma kuat bunga westria
Yang membuat akata tidak suka.

"  ibu   . . .  " sahut akta lirih menatap
Marwa dengan rindu membuncah.

Sebuah pelukan hangat memeluk
tubuh akata. belaian lembut
Di kepala  membuat tangis
Akata tumpah seperti air hujan.
Kehangatan yang ia rasakan sekarang
Bau harum tubuh marwa membuat
Akta semakin menangis di pundak
Lemah marwa.

" jangan pernah pergi lagi syang.
Jangan , .. ya akata.hati ibu hancur
lihat kamu pergi ninggalin ibu"
Jelas marwa dengan suara serak
Isak tangis. Marwa semakin memeluk
Erat tubuh Akata yang kini semakin
Besar dan tinggi setelah 6 bulan
tidak bertemu.Akata membalas pelukan marwa dengan erat.

Sebuah mobil berhenti di depan rumah sosok gagah berpenampilan
Rapi berjas hitam turun dari mobil
dengan tergesa gesa karna melihat
Istrinya sedang memeluk seseorang.
Hanamo berlari panik untuk menenangkan istri nya takut bila
Istrinya salah memeluk orang lagi.

" marwa . . ,  " seru hanamo menghampiri istrinya panik.
Marwa melepaskan pelukan dengan
Wajah berseri bahagia melihat hanamo sedangkan hanamo membeku kala melihat seseorang
Yang di pelukan marwa berbalik
Badan ke arah dirinya. pandangan hanamo tertuju pada mata indah
Milik seseorang yang ia anggap
Sebagai anak kandungnya.

Hanamo memandang wajah tampan
Yang kini sudah tumbuh dewasa
Hampir melewati tinggi hanamo.
Tangan kekar hanamo memeluk
Akata lembut penuh sayang.
Punggung hanamo bergetar hebat
Sambil mengusap rambut hitam
Akata yang kini sedikit panjang.

" kau kembali anakku ,kau kembali.
Ayah bersyukur kau pulang nak"
Suara hanamo lirih bahu a kata
Basah oleh air mata hanamo.

Sedangkan akata terdiam tak
Menjawab dengan mata terpejam
Namun tetesan air mata berjatuhan
Di pipi putihnya.untuk sesaat rasa
Rindu akata pada keluarganya
Terobati walaupun hanya sebentar
Karna akata sadar bahwa dirinya
Bukan manusia seutuhnya melainkan
Setengah oni dan manusia.

Akata melepaskan pelukanya lalu
Menggenggam kedua tangan ayah
Ibunya yang masih memandang
Dirinya dengan bahagia.tangan
Lembut marwa hendak menyentuh
Wajah akata namun akata perlahan
Mundur ke belakang tanpa berkata
Kata sedikit pun.

" sayang ,ada apa.kenapa ibu
Tidak boleh menyentuh mu ..?"
Tanya lembut marwa berjalan maju.

Akata semakin mundur dengan wajah
Ketakutan kala melihat seseorang
Datang dengan membawa sesuatu
Di tanganya , membuat akata panik.
Marwa dengan cepat memegang
Tangan akata erat sambil menangis.

" jangan pergi sayang! apa
Yang terjadi kenapa kau ketakutan
Sayang ! bilang pada ibu .. "!?

Semakin marwa berbicara semakin
Akata ketakutan bahkan matanya
Telah berubah merah seolah ingin
Melepaskan diri dari genggaman
Marwa.akata berusaha untuk mengendalikan diri agar tidak
Memukul marwa karna rasa takut
Dirinya pada bunga westria yang
Di bawa oleh bayu saat ini.

Lepaskan aku bu .. Lepaskan
Batin akata ketakutan bercampur
Panik.

Akhirnya akata kehilangan kendali
Dengan kasar menghempaskan
Tangan marwa kasar sampai membuat marwa terjatuh di tanah.
" marwa ! " panik hanomo segera
Menolong marwa untuk bangun

Untuk sesaat pikiran akata tidak
Terkendali lagi sebelum pergi akata
Menoleh ke arah marwa dan hanomo
Dengan rasa bersalah lalu menjauh
Meninggalkan rumah dengan cepat.
Melihat akata kabur lagi membuat
Marwa berusaha untuk mengejar.

" akata  !!!" teriak marwa memanggil
menangis di pelukan hanamo.
Sedangkan hanamo hanya bisa
Melihat kepergian putranya tanpa
Bisa berbuat apapun.
Di sisi lain Bayu yang membawa
Bunga westria di tangan berniat
Untuk memberikan pada akata
Karna telah kembali ke rumah
Tapi sayang niat Bayu tidak tepat
Untuk saat ini.

" kakak !!" panggil Bayu keras
Masih menggenggam bunga westria.
Tiba tiba marwa berdiri lalu
Memegang kedua pundak bayu kuat.

" apa yang kau lakukan bayu!!
Kenapa kau membawa bunga westria
ini ke sini !! Kau membuat kakakmu Pergi ! " marah
Marwa pada bayu yang terkejut saat
Melihat marwa marah besar padanya.

" ibu ak u -   " putus bayu saat sebuah
Tamparan mendarat keras di pipi bayu. Hanamo kaget melihat istrinya
Main tangan kepada Bayu dengan
Cepat hanamo memeluk marwa.

" jangan menampar bayu ,itu tidak
Akan berpengaruh apa apa.jangan lakukan hal kasar pada bayu marwa" ucap hanamo berbisik
Pada telinga marwa lalu menganjak
Masuk ke dalam rumah.

Bayu masih berdiri dengan kepala
Menunduk ke bawah ,tetesan
Air mata berjatuhan di tanah.
Pipinya merah panas ,ia marasa
Bersalah karna membuat akata
Pergi lagi dengan niatnya untuk
Memberikan bunga kesukaan
Akata sebagai ucapan selamat
Datang. " seharusnya aku tidak
Memetik bunga westria untuk
Kak Akata.maafkan aku ibu ,ayah"
Sesal Bayu menunduk dalam

Di atas pohon yang tak terlalu jauh
Ada seseorang memperhatikan
Semua kejadian itu termasuk saat
Bayu di tampar oleh ibunya.
Wajah akata merasa bersalah atas
Apa yang terjadi tapi ia tidak bisa melakukan hal lebih untuk menolong
Adiknya yaitu bayu.

" .. Bayu " panggil  akata pelan melihat
Ke arah bayu sebentar , kemudian
Pergi meninggalkan pemukiman
Memasuki hutan gelap yang sunyi.
Pada kenyataan nya semua tidak
Bisa kembali seperti semula
Bahkan jika manusia menginginkanya.

#



Update akata!
Gomen gomen 🥲
Baru bisa update dunia rl ke
Lebih sibuk dripada dunia haluku
Arigatou semua udah mampir
Ke lapak ini 🥰







sisi lain akatanugawa ( End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang